85
atau 21,5. Sedangkan frekuensi terendah terdapat pada skor antara 70 –
71 dan 82 - 83 yaitu sebanyak 6 orang atau 9,2. Untuk melihat secara sekilas, apakah data yang diperoleh berdistribusi
normal atau tidak, maka disajikan histogram dan poligon dari distribusi frekuensi data prestasi belajar sebagai berikut:
6 9
12 14
11 7
6 2
4 6
8 10
12 14
16
70 - 71 72 - 73
74 - 75 76 - 77
78 - 79 80 - 81
82 - 83 Interval kelas
F re
k u
e n
s i
Gambar 4.5. Histogram dan poligon data prestasi belajar Berdasarkan histogram dan poligon dapat dilihat bahwa data prestasi
belajar memiliki distribusi frekuensi yang tidak normal. Namun untuk lebih pasti apakah data berdistribusi normal atau tidak, dapat dilihat dari hasil
perhitungan uji normalitas.
D. Uji Prasyarat Analisis
1. Uji Normalitas
Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah data dari sampel penelitian berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak.
Uji normalitas dilakukan menggunakan teknik uji
Lilliefors
atau dalam program SPSS lebih dikenal dengan
Kolmogorov-Smirnov
. Kriteria dari uji
86
normalitas adalah, bahwa data berdistribusi normal jika nilai L
hitung
L
tabel
atau nilai signifikansi 0,05. Adapun ringkasan uji normalitas adalah sebagai berikut:
Tabel 4.9. Ringkasan Uji Normalitas Variabel
n Harga L
sig. Kesimpulan
L
hitung
L
0,05,65
Media belajar Cara-cara belajar
Penggunaan waktu belajar Prestasi belajar
65 65
65 65
0,069 0,050
0,067 0,097
0,110 0,110
0,110 0,110
0,200 0,200
0,200 0,200
Normal Normal
Normal Normal
Sumber: ringkasan dari Lampiran 18 Dari tabel di atas diketahui harga L
hitung
masing-masing variabel lebih kecil dari L
tabel
dan nilai signifikansi 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa data sampel dari masing-masing variabel berdistribusi normal.
2. Uji Linearitas
Tujuan uji linearitas adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk hubungan antara satu variabel bebas dengan satu variabel terikat. Kriteria uji
linearitas adalah bahwa hubungan yang terjadi berbentuk linear jika nilai F
hitung
F
tabel
atau nilai signifikansi 0,05. Adapun ringkasan hasil uji linearitas adalah sebagai berikut:
87
Tabel 4.10. Ringkasan Uji Linearitas Variabel
yang diukur Harga F
sig. Kesimpulan
F
hitung
F
tabel
X
1
Y X
2
Y X
3
Y 0,932
0,902 0,400
F
0,05;18,45
= 1,838 F
0,05;19,44
= 1,828 F
0,05;49,44
= 1,828 0,547
0,583 0,983
Linear Linear
Linear Sumber: ringkasan dari Lampiran 19, 20 dan 21
Dari Tabel 4.10 diketahui harga F
hitung
masing-masing variabel yang diukur lebih kecil dari F
tabel
dan nilai signifikansi 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan antara masing-masing variabel bebas dengan
variabel terikat berbentuk linear. Dari hasil uji prasyarat analisis uji normalitas dan uji linearitas
regresi dapat disimpulkan bahwa prasyarat uji sebelum menerapkan analisis regresi linear ganda tiga prediktor sudah terpenuhi, sehingga keputusan yang
diambil berdasarkan analisis regresi linear ganda tiga prediktor nanti tidak rancu atau dapat dipertanggungjawabkan.
E. Analisis Data