Uji Validitas Uji Validitas dan Reliabilitas

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

Menurut Arikunto 2002:14, validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang seharusnya diukur serta mampu mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Pada tahap prasurvei, kuesioner yang berisi 22 item pertanyaan mengenai faktor-faktor bauran pemasaran yang terdiri dari produk X 1 , harga X 2 , promosi X 3 , distribusi X 4 , dan layanan X 5 yang mempengaruhi keputusan penggunaan sepeda motor Honda studi kasus mahasiswa Sastra Inggris Universitas Negeri Medan, disebarkan kepada 30 responden di luar sampel penelitian. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 17,0 dengan kriteria sebagai berikut : a. Jika r hitung r tabel , maka pernyataan dikatakan valid b. Jika r hitung r tabel , maka pernyataan dikatakan tidak valid c. r tabel pada sampel n sebanyak 30 dengan tingkat signifikansi 5 adalah 0, 361 d. r hitung dapat dilihat pada kolom corrected item-total correlation Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Uji Validitas Pernyataan r hitung Corrected Item-Total Correlation r tabel Keterangan P1 0,727 0,361 valid P2 0,516 0,361 valid P3 0,441 0,361 valid P4 0,428 0,361 valid P5 0,764 0,361 valid P6 0,698 0,361 valid P7 0,527 0,361 valid P8 0,509 0,361 valid P9 0,478 0,361 valid P10 0,483 0,361 valid P11 0,680 0,361 valid P12 0,493 0,361 valid P13 0,563 0,361 valid P14 0,793 0,361 valid P15 0,568 0,361 valid P16 0,385 0,361 valid P17 0,690 0,361 valid P18 0,613 0,361 valid P19 0,510 0,361 valid P20 0,750 0,361 valid P21 0,494 0,361 valid P22 0,463 0,361 valid Sumber: Hasil pengolahan SPSS 17,0 Februari 2010 2. Uji Reliabilitas Menurut Arikunto 2002:15, Uji reabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen itu sudah baik, reliabilitas menunjukkan tingkat kestabilan, konsistensi, dan kehandalan instrumen untuk menggambarkan gejala seperti adanya. Selanjutnya butir yang telah dinyatakan valid dalam uji validitas akan ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: a. Menurut Ghozali dalam Situmorang, 2007:40 nilai Cronbach Alpha 0, 60 b. Menurut Kuncoro 2003:154 nilai Cronbach Alpha 0, 80 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 Uji Reliabilitas Cronbach’s Alpha Jumlah Pertanyaan 0, 922 22 Sumber: Hasil pengolahan SPSS 17,0 Februari 2010 Dari Tabel 4.2 diketahui bahwa koefisien alpha pada tingkat signifikansi 5 adalah 0, 922. Ini berarti 0, 9222 0, 60 dan 0, 922 0, 80 sehingga dapat dinyatakan bahwa kuesioner tersebut telah reliabel dan dapat disebarkan kepada responden agar dapat dijadikan sebagai instrumen penelitian.

B. Uji Asumsi Klasik