timbullah konflik. Apabila terjadi ketidaksesuaian antara situasi keluarga dan situasi pekerjaan, maka hal inilah yang menyebabkan terjadinya konflik peran.
Peran ganda yang dijalankan wanita, baik sebagai ibu rumah tangga maupun sebagai wanita yang bekerja, dapat menimbulkan konflik yang berkepanjangan
dan dapat menyebabkan timbulnya respon fisik, psikologis dan tingkah laku sebagai bentuk adaptasi terhadap kondisi mengancam yang disebut dengan stres.
Peneliti menyimpulkan bahwa terdapat kaitan antara konflik peran ganda dengan stres kerja. Maka peneliti ingin melihat hubungan antara konflik peran ganda
dengan stres kerja pada wanita bekerja.
B. Batasan Masalah
1. Apakah wanita bekerja yang memiliki tingkat konflik peran ganda yang tinggi memiliki stres kerja yang tinggi?
2. Apakah wanita bekerja yang memiliki tingkat konflik peran ganda yang rendah memiliki stres kerja yang rendah?
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada wanita bekerja.
Universitas Sumatera Utara
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis Secara teoritis, penelitian ini :
a Diharapkan mempunyai manfaat yang bersifat pengembangan ilmu
Psikologi, khususnya di bidang Psikologi Industri dan Organisasi. b
Penelitian ini juga diharapkan memperkaya pengetahuan tentang pengelolaan sumber daya manusia, terutama mengenai hubungan antara
konflik peran ganda dengan stress kerja pada wanita bekerja. 2. Manfaat Praktis
a Karyawan, khususnya wanita yang sudah berumah tangga agar dapat mengendalikan konflik peran ganda yang dialami dan dapat berperan
sesuai dengan peran yang dimiliki baik sebagai ibu rumah tangga maupun sebagai karyawan.
b Perusahaan, untuk mengetahui stres kerja para karyawannya apabila mengalami konflik peran ganda khususnya pada wanita bekerja dan
memperhatikan kondisi psikis dari karyawannya, terutama yang telah berumah tangga karena lebih berpeluang mengalami stres kerja.
E. Sistematika Penulisan
BAB I :
Pendahuluan Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah,
tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan. BAB II
: Landasan Teori
Universitas Sumatera Utara
Bab ini menguraikan landasan teori yang mendasari masalah yang menjadi objek penelitian yang meliputi teori stress kerja,
teori konflik peran ganda, teori wanita bekerja, hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada wanita
bekerja dan hipotesis penelitian. BAB III
: Metode Penelitian
Bab ini dijelaskan mengenai identiikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, populasi, sample, dan
metode pengambilan sampel, metode pengumpulan data, uji coba alat ukur, prosedur pelaksanaan penelitian, dan metode
analisis data.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI