10. Bursa Efek
a. Pengertian Bursa Efek
Menurut Tjiptono Darmadji dan Hendy M. Fakhruddin 2001 : 17 menjelaskan, Bursa Efek adalah LembagaPerusahaan yang
menyelenggarakan atau menyediakan fasilitas system pasar untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek antar berbagai
perusahaanperorangan yang terlibat dalam tujuan memperdagangkan efek perusahaan-perusahaan yang tercatat di Bursa Efek.
Dalam UU Pasar Modal No. 8 tahun 1995 dijelaskan bahwa, Bursa Efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan system dan
sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek diantara mereka.
Menurut Eduardus Tandelilin 2001 : 25 dalam Eni Supratmi 2005 dijelaskan bahwa Bursa Efek dalam arti sebenarnya adalah suatu system
yang terorganisir dengan mekanisme resmi untuk mempertemukan penjual dan pembeli sekuritas secara langsung atau melalui wakil-wakilnya.
Frank J. Fabozzi 1999 : 34 dalam Eni Supratmi 2005 menjelaskan bahwa Bursa Efek adalah organisasi formal, telah disahkan
dan diatur oleh Securities and Exchange Commision SEC = Komisi Bursa Efek dan Sekuritas. Bursa Efek terdiri dari sejumlah anggota yang
menggunakan fasilitas Bursa untuk melakukan transaksi atas sejumlah saham tertentu.
b. Tugas Bursa Efek
Menurut Tjiptono Darmadji dan Hendy M. Fakhruddin 2001 : 17, tugas Bursa Efek dapat dibagi menjadi dua yaitu sebagai fasilitator dan
SRO Self Regulatory Organization. 1
Tugas Bursa Efek sebagai Fasilitator a
Menyediakan sarana perdagangan efek. b
Menggunakan likuiditas instrument yaitu mengalirnya dana secara cepat pada efek-efek yang di jual.
c Menyebarluaskan informasi Bursa keseluruh lapisan masyarakat.
d Memasyarakatkan Pasar Modal, untuk mencari calon investor dan
perusahaan yang go publik. e
Menciptakan instrumen dan jasa baru. 2
Tugas Bursa Efek sebagai SRO Self Regulatory Organization a
Membuat peraturan yang berkaitan dengan kegiatan Bursa. b
Mencegah praktik transaksi yang dilarang melalui pelaksanaan fungsi pengawasan.
c Ketentuan Bursa Efek mempunyai kekuatan hukum yang mengikat
bagi pelaku Pasar Modal. 3
Beberapa indikator Bursa dikatakan likuid apabila : a
Transaksi dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. b
Perbedaan harga permintaan dan penawaran sangat tipis. c
Transaksi dalam jumlah besar dapat dilakukan tanpa mempengaruhi harga secara mendasar.
d Kedalaman dan keluasan pasar serta pergerakan harga merupakan
reaksi yang cepat yang cepat terhadap informasi.
B. Penelitian Sebelumnya