Pembatasan dan Perumusan Masalah

D. Metodologi Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan paradigma konstruksionis, paradigma ini memberikan gambaran tentang bagaimana suatu iklan dibentuk oleh copywriter, sehingga akan menimbulkan interpretasi yang berbeda-beda di masyarakat.

1. Pendekatan Penelitian

Dalam menginterpretasikan makna yang terkandung sesuai dengan perumusan masalah penelitian yaitu: Bagaimana makna denotasi dan konotasi pada Iklan Kosmetik Wardah dalam Majalah NooR dan Bagaimana Pesan Dakwah Islam ditampilkan pada Iklan Kosmetik Wardah dalam Majalah NooR Metodologi yang digunakan dalam analisis semiotik adalah interpretatif dan kritis terhadap kajian persoalan lambang atau simbol. 11 Sesuai dengan penelitian analisis bersifat kualitatif, maka menginterpretasikan melalui pendekatan subyektif. Pendekatan subyektif mengasumsikan bahwa: “Pengetahuan tidak mempunyai sifat yang obyektif dan sifat tetap, melainkan interpretatif.” 12 Artinya dalam pemaknaan suatu tindakan yang berkaitan dengan pengetahuan tidak bisa dijelaskan secara interpretative dari tindakan itu Selain teks dan kontekstual adapula yang berperan dalam pembuatan iklan yaitu gambar. Analisis semiotik digunakan sebagai pendekatan untuk mencari tahu pesan Dakwah Islam pada sebuah iklan kosmetik wardah dengan berorientasi pada kode dan pesan tanpa mengabaikan konteks dan pihak pembaca yang tidak 11 Alex sobur, Analisis teks media: suatu pengantar untuk analisis wacana, analisis semiotik, dan analisis framing. P.T Remaja Rosdakarya. Bandung, 2006 h.147 12 Deddy Mulyana, Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu SosialLainnya, P.T Remaja Rosdakarya, Bandung, 2002 h.32 dapat diukur secara matematis dengan melakukan perhitungan tanda-tanda dalam teks.

2. Metode Populasi dan Sampling

Penelitian ini menggunakan populasi dari iklan dalam majalah NooR. Menurut Sukandarrunidi, “Populasi adalah keseluruhan objek penelitian baik terdiri dari benda yang nyata, abstrak, peristiwa, ataupun gejala yang merupakan sumber data dan memiliki karakter tertentu yang sama” 13 Menurut Jalaludin Rakhmat, “Kumpulan objek penelitian disebut populasi. Objek penelitian dapat berupa orang, organisasi kelompok, lembaga, buku, kata- kata, suratkabar, dan lain-lain.” 14 Rancangan sampling nonprobabilitas tidak menggunakan prinsip kerandoman. Salah satunya adalah sampling purposif, yaitu memilih orang-orang tertentu karena dianggap -- berdasarkan penilaian tertentu – mewakili populasi. 15 Dengan demikian, sample dalam penelitian ini adalah iklan Kosmetika Wardah dalam Majalah NooR mengenai pesan Dakwah Islam yaitu: 1 Sample 1, iklan Kosmetika Wardah yaitu satu halaman menampilkan foto Inneke Koesherawati dan teksnya. 2 Sample 2, iklan Kosmetika Wardah yaitu satu halaman menampilkan foto Inneke Koesherawati, gambar lipstik, dan teks. Dengan sample iklan yang berjumlah dua tersebut, akan dianalisis dan diteliti makna denotasi dan konotasi pada Iklan Kosmetik Wardah dalam Majalah NooR Selain itu, akan dilihat bagaimana pesan Dakwah Islam tersebut 13 Sukandarrunidi, Metodologi Penelitian, Petunjuk Praktis untuk pemula, Gadjah Mada Univesity Press, 2002,h.47 14 Jalaludin Rakhmat, Metode Penelitian komunikasi, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, h.78 15 Ibid, h.97