Struktur Organisasi Rumah Yatim Arrohman Cilandak Sarana dan Prasarana Rumah Yatim Arrohman Cilandak

34

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Peran Pembimbing Agama Dalam Membina Akhlak Remaja Di Rumah

Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan Peran pembimbing agama dalam membina akhlak remaja bukan hal yang mudah. Setiap apa yang dilakukan oleh pembimbing akan dicontoh oleh anak asuhnya. Pembimbing agama harus memiliki pengetahuan yang mendalam soal agama. Karenanya tidak sembarang orang bisa menjadi pembimbing agama. Mengingat beratnya tugas yang diemban seorang pembimbing agama. Terlebih yang dihadapi adalah remaja, dimana tidak hanya pengetahuan agama saja yang harus dikuasai oleh pembimbing agama, tetapi juga pengetahuan umum tentang perkembangan psikologis remaja pun harus dikuasai. Karena hal ini berkaitan dengan proses pembinaan akhlak yang dilakukan pembimbing agama. Pembinaan akhlak di Rumah Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan dilaksanakan setiap hari Senin, Selasa, Rabu, dan Sabtu setelah Shalat Isya berjamaah di ruang serbaguna Rumah Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan dengan pengawasan kepala asrama dan beberapa staff selaku pembimbing agama. Dan diberikan pengajaran tentang ilmu agama khususnya tentang pembinaan akhlak yang bersumber dari Al- Qur’an dan Hadits, dan juga beberapa buku-buku Islam khususnya yang mengenai akhlak. Pengajaran tentang ilmu agama ini sangat penting agar anak asuh mengetahui ajaran ilmu agama Islam, dan diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari. Setelah melakukan penelitian tentang apa saja peran seorang pembimbing agama dalam membina akhlak remaja di Rumah Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan, peneliti mendapatkan hasil tentang peran pembimbing agama dalam membina akhlak remaja, diantaranya adalah sebagai berikut: Dari penelitian yang dilakukan, metode bimbingan yang dipakai oleh pembimbing adalah metode ceramah, metode diskusi kelompok, dan metode tanya jawab. Serta pembimbing mencontohkan lewat teladan yang baik, agar anak asuh dapat melihat contoh yang terpuji. Peran pembimbing agama dalam membina akhlak remaja di Rumah Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan sangat penting dilakukan bagi anak asuh. Karena mereka adalah salah satu sumber daya manusia yang memiliki potensi dan penerus cita-cita bangsa. Agar setiap anak asuh mampu memikul tanggung jawab tersebut, maka penting bagi mereka untuk mendapat kesempatan yang luas untuk tumbuh dan berkembang secara optimal baik fisik, mental, rohani, maupun sosial. Hal ini sejalan dengan wawancara peneliti dengan Momon Abdul Fatah selaku kepala asrama Rumah Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan. “Sangat penting bagi mereka untuk tetap mendapatkan hak mereka berkembang secara optimal selayaknya remaja lainnya.mereka juga kan aset umat, aset bangsa. Kalo mereka rusak bagaimana nasib umat, nasib bangsa. Jadi pembinaan terhadap mereka harus terus kontinyu dan menjadi tanggung jawab kita bersama. Memang, secara kasat mata mendidik mereka adalah tanggung jawab kami, tapi masyarakat juga turut andil dalam menyajikan contoh perilaku, karena mereka cenderung dengan mudahnya menyerap sesuatu hal apa yang anak-anak anggap keren walaupun itu negatif. Maka itu, saya katakan masalah pembinaan mereka khususnya soal akhlak menjadi tanggung jawab kit a bersama.” 1 Begitu juga pentingnya dengan pemberian contoh yang baik. Pembimbing agama di Rumah Yatim Arrohman Cilandak, Jakarta Selatan senantiasa berusaha memberikan contoh teladan yang baik. “Ketika berbicara mengenai pembinaan akhlak penting bagi kami untuk memberikan contoh perilaku yang baik, karena anak-anak dapat dengan mudah mencontoh dari apa yang kami lakukan”. 2 Hal ini diperkuat dan bersumber dari ajaran Al- Qur’an. Sebagaimana tingkah laku Nabi Muhammad SAW yang merupakan contoh suri teladan yang baik bagi manusia.                   “Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah”. Q.S Al-Ahzab: 21 Seorang pembimbing agama harus memiliki akhlak yang baik, segala sesuatu yang berguna, yang sesuai dengan nilai dan norma agama dan memberi manfaat bagi diri sendiri serta orang lain, terlebih karena ia akan 1 Wawancara Pribadi Dengan Momon Abdul Fatah Pada Sabtu, 22-11-2014. 2 Wawancara Pribadi Dengan Momon Abdul Fatah Pada Sabtu, 22-11-2014.