Pengalaman Peneliti di Air Terjun Ponot.

22

1.6. Pengalaman Peneliti di Air Terjun Ponot.

Peneliti berasal dari Desa Pasarbaru, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera utara. Penelitian di tempat wisata air terjun Ponot saya mulai pada bulan Maret 2015 tepatnya tanggal 6 Maret 2015, setiap hari peneliti menggunakan sepeda motor menuju air terjun Ponot, dengan jarak tempuh ± 35 km dengan waktu tempuh normal ±1,5 jam alat transportasi mobil, tapi karena peneliti menggunakan sepeda motor biasanya peneliti hanya butuh waktu 45 Menit menuju air terjun Ponot. Setiap hari peneliti pulang-balik, biasanya peneliti berangkat jam 9.00 pagi menuju air terjun Ponot. Peneliti memilih waktu berangkat cepat agar bisa mengatur waktu pulang menuju kota Porsea, karena setiap sore wilayah desa Pintu Pohan- Desa Tangga selalu diguyur hujan. Pertama berada di tempat wisata dan mulai melakukan wawancara dengan beberapa piket jaga pada hari kamis saya terkejut dengan respon mereka. Ketika mereka tau bahwa saya melakukan penelitian pengembangan air terjun Ponot bukan hanya melihat dari sisi pengembangan yang dilakukan pengelola atau masyarakat lokal, tetapi juga dari sisi pengembangan yang dilakukan pemerintah daerah. Mereka langsung menyuruh saya pulang ketika saya menyinggung pemerintah daerah. Bapak T.Siagian menjelaskan kepada saya, “jika pemerintah daerah mengurus air terjun Ponot ini, saya hanya percaya jika kepala pemerintah daerah itu adalah bapak Ahok ataupun bapak Jokowi, yang lainnya hanya mencari uang saja untuk kantong mereka, setelah kantong mereka penuh mereka akan meninggalkan tempat ini”. 23 Penjelasan bapak T. Siagian menggambarkan mengapa mereka sangat benci dengan pemerintah daerah. Saya tidak langsung percaya hanya dari 1 informan saja, lalu hari berikutnya saya mewawancarai 4 informan lagi untuk memastikan apakah seluruh masyarakat lokal dan pengelola tempat wisata air terjun Ponot tidak suka dengan pemerintah daerah dan ternyata dari hasil wawancara saya, seluruh informan yang saya wawancarai mengatakan hal yang sama dengan yang dijelaskan bapak T.Siagian. Hasil wawancara Peneliti pada hari berikutnya dengan salah satu penduduk desa Tangga yang sedang berada di rumahnya. permisi nantulang, saya mau bertanya sedikit tentang air terjun Ponot, apakah saya mengganggu ibu?. iya, tidak mengganggu kok ito. Mau Tanya apa ito?. bagaimana menurut nantulang jika pengelolaan air terjun Ponot dikelola oleh pemerintah daerah?. Penipu ido maksud mu penipu itu maksud ito dalam bahasa Indonesia?. maksud nantulang?. orang kecamatan kan maksud ito?. iya nantulang. initinya satu to, kami seluruh masyarakat desa Tangga tidak akan memberikan apapun lagi kepada pemerintah daerah. Cukup lah sudah apa yang mereka lakukan sebelumnya kepada kami disini to. Banyak cakap aja itu pemerintah daerah, cumin nyari uang kantong aja itu to. Setelah peneliti merasa mendapat cukup data dari penduduk desa Tangga dan piket yang bertugas setiap hari selama seminggu, peneliti melanjutkan penelitian dengan mencari data inti kepada ketua pengelola air terjun Ponot yaitu bapak M. Imron Siagian. Bapak M. Imron Siagian memiliki banyak kesibukan sehingga peneliti harus ekstra kerja keras untuk menjumpai bapak M. Imron Siagian. Peneliti mulai mencari data awal tentang kediaman dan kesibukan setiap hari bapak M.Imron Siagian, dari data awal penduduk setempat memberitahukan kepada saya bahwa bapak M. Imron Siagian setiap harinya selalu berangkat pukul 24 08. 00 pagi dan pulang kerja pukul 22.00 malam . posisi tempat tinggal peneliti dengan tempat tinggal bapak M. Imron Siagian sangat jauh, tidak memungkinkan jika peneliti datang pada pagi hari pukul 08.00, karena lampu jalan dari kota Porsea menuju air terjun Ponot masih sangat minim, untuk mensiasati peneliti harus bermalam di desa Pintu Pohan, dimana desa Pintu Pohan cukup dekat dengan desa Tangga tempat tinggal bapak M. Imron Siagian. Sabtu 20 Maret 2015 peneliti menjumpai bapak M. Imron Siagian dan peneliti memulai wawancara. Hasil wawancara pada hari sabtu dengan bapak M. Imron Siagian cukup panjang walaupun wawancara harus dilakukan di kedai tempat bapak M. Imron sedang mium kopi. Bapak M. Imron menjelaskan kepada saya tentang sejarah terbentuknya air terjun Ponot, perkembangan air terjun Ponot mulai diresmikan menjadi tempat wisata sampai sekarang, struktur organisasi pengelola air terjun Ponot, dll. Banyak pengalaman yang peneliti dapatkan dari penelitian di air terjun Ponot, Desa Tangga, Dusun I. pengalaman bagaimana menghadapi emosi seseorang kepada peneliti sementara peneliti tidak tau apa sebab mereka marah adalah pengalaman pertama yang peneliti dapatkan dilapangan. Penelitian di air terjun Ponot juga membawa saya banyak mengenal penduduk dari berbagai daerah dan dari berbagai kabupaten, dengan beragam suku dan beragam sikap dalam merespon setiap pertanyaan peneliti. Pelajaran politik di Indonesia khususnya, politik di kabupaten Asahan bisa saya dapatkan di tempat wisata air terjun Ponot ini. 25

BAB II GAMBARAN UMUM AIR TERJUN PONOT

Dokumen yang terkait

Potensi Objek Wisata Air Terjun Serdang Sebagai Daya Tarik Wisata Di Kabupaten Labuhan Batu Utara

14 120 53

Potensi Kawasan Air Terjun Sihobuk Sebagai Daya Tarik Wisata Alam Di Kabupaten Tapanuli Tengah

1 19 54

KAJIAN POTENSI WISATA AIR TERJUN PONOT DI DESA TANGGA KECAMATAN AEK SONGSONGAN KABUPATEN ASAHAN.

3 18 22

POTENSI DAN PENGEMBANGAN AIR TERJUN BANYUNIBO SEBAGAI DAYA TARIK WISATA DI KABUPATEN WONOGIRI.

0 0 14

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

0 0 14

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

0 0 1

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

0 2 24

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

0 1 27

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

0 0 2

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

0 0 9