Kasus III: Contoh Penghitungan

339Pdt.G2000PA.JB, tanggal 10 juli 2000, yang berbunyi sebagai berikut : a. Bahwa penggugat dan tergugat II adalah seorang anak kandung dari almarhumah, lahir di Bogor tanggal 20 september 1945, agama islam, pekerjaan eks Karyawati Bank Indonesia, terakhir beralamat di Taman Meruya Ilir Blok G. 7 No. 8 Meruya Utara Jakarta Barat. b. Bahwa almarhumah telah meninggal dunia pada tanggal 3 maret 1999 dikediamannya karena sakit dalam usia 54 tahun. c. Bahwa kedua orang tua almarhumah telah meninggal dunia lebih dahulu. d. Bahwa semasa hidupnya, almarhumah tersebut menikah satu kali dengan Tergugat I pada tanggal 29 maret 1968 sebagaimana ternyata dalam buku nikah No. 2751968 yang dikeluarkan oleh KAU kec. Kebayoran baru Jakarta Selatan. 1. Bahwa hasil dari pernikahan tersebut di atas dikaruniai dua orang anak berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. e. Bahwa sejak tahun 1981 sampai akhir hayatnya 3 maret 1999. Almarhumah tidak lagi tinggal serumah dengan Tergugat I, namun juga tidak pernah mengajukan cerai secara formal di hadapan Pengadilan Agama. f. Bahwa sebab almarhumah tidak lagi tinggal dengan tergugat I, adalah karena terjadi perselisihan terus-menerus dalam rumah tangga. Pangkal masalahnya adalah perbedaan keyakinan agama. g. Bahwa sebelum menikah dengan almarhumah. Tergugat I beragama Kristen Protestan. Ketika menikah Tergugat I memeluk agama Islam. Kemudian sekian lama menikah, Tergugat I kembali lagi pada agamanya semula. h. Bahwa adalah diantara anak-anak almarhumah, yaitu Tergugat II telah keluar dari agama Islam murtad dan memeluk agama katolik. i. Bahwa tergugat I dan tergugat II telah keluar dari agama Islam murtad, maka menurut hukum Islam tergugat I dan II tidak berhak mewarisi dari almarhumah, sesuai dengan hadits yang berbunyi ; ― Tidaklah berhak seorang muslim mewarisi seorang kafir‖ H.R. Bukhari dan Muslim. j. Bahwa semasa hidupnya sejak almarhumah tidak tinggal lagi bersama Tergugat I, almarhumah membeli memiliki harta benda berupa ; 1. Sebidang tanah darat sertifikat HGB No. 2142 selua 120 M2 seratus dua puluh meter persegi, serta bangunan rumah di atas tanah tersebut, yang terletak di Taman Meruya Ilir Blok G. 7 No. 8 Meruya Jakarta barat. 2. Sebuah mobil merek Suzuki ―Forza‖ tahun 1987 dengan No. Pol. B 2941 HS telah dijual oleh penggugat

B. Tuntutan Penggugat

1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya. 2. Menyatakan harta benda tanah beserta bangunan rumah yang berada di atasnya yang terletak di Taman Meruya Ilir Blok G. 7 No. 8 Meruya Utara Jakarta Barat, adalah harta benda almarhumah. 3. Menyatakan penggugat sebagai ahli waris yang sah dari almarhumah. 4. Menolak kedudukan Tergugat I dan II sebagai ahli waris karena keluar dari agama Islam. 5. Menetapkan pembagian waris sesuai hukum Islam, yaitu sebagaimana ditetapkan dalam Kompilasi Hukum Islam.

C. Putusan

Dalam Konvensi ; 1. Mengabulkan gugatan penggugat Rekonvensi anak laki-laki almarhumah sebagian dan menolak selebihnya. 2. Menyatakan harta warisan berupa tanah beserta bangunan rumah di atasnya yang terletak di Taman Meruya Utara, Jakarta Barat, adalah harta warisan yang harus dibagi kepada yang berhak menerimanya. 3. Menetapkan penggugat anak laki-laki sebagai ahli waris yang sah dari Almarhumahibu kandungnya.