mentranskrip data yang telah diperoleh setelah merekam hasil yang diperoleh dari subjek penelitian.
b. Memaparkan Data
Pemaparan data dilakukan dengan mengklasifikasikan data yang diperoleh dari hasil tes, think aloud, dan wawancara. Kemudian setelah diklasifikasikan
sesuai indikator pengetahuan metakognisi dalam menyelesaikan pemecahan masalah berbasis Polya, peneliti akan menganalisis pengetahuan metakognisi
siswa berdasarkan tingkatan kemampuan pemecahan masalah matematikanya. c.
Membuat Kesimpulan Pembuatan kesimpulan dilakukan dengan cara menyimpulkan hasil analisis
yang telah dilakukan.
3.7.1 Validitas Tes
Validitas adalah tingkat keandalan dan kesahihan alat ukur yang digunakan. Intrumen dikatakan valid berarti menunjukkan alat ukur yang dipergunakan untuk
mendapatkan data itu valid atau dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya di ukur. Uji validitas berguna untuk mengetahui apakah ada soal-soal
pada tes yang harus dibuangdiganti karena dianggap tidak relevan. Validitas yang digunakan pada penelitian ini adalah validitas isi dan validitas konstruksi, bahasa soal
dan pentunjuk pengerjaan soal. Validitas Isi Content Validity adalah suatu validitas yang menunjukkan
sampai mana isi suatu tes atau alat pengukur mencerminkan hal-hal yang mau diukur atau diteskan. Isi dari butir pertanyaan harus disesuaikan dengan materi yang
diajarkan atau tujuan yang ingin dicapai. Sedangkan validitas konstruksi Construct Validity adalah suatu validitas yang menunjukkan sampai mana isi suatu tes atau alat
pengukur sesuai dengan suatu konsep yang seharusnya menjadi isi tes atau konstruksi teoritis yang mendasari disusunnya tes atau alat pengukur tersebut. Setelah peneliti
mendapatkan hasil validasi dari dua dosen dan satu guru, kemudian hasil tersebut dirata-rata untuk semua aspeknya Va. Nilai Va ditentukan untuk melihat tingkat
kevalidan tes pemecahan masalah. Berikut langkah-langkah kegiatan dalam penentuan Va.
a. hasil validasi yang diperoleh dimuat dalam tabel hasil validasi tes pemecahan masalah, selanjutnya ditentukan rata-rata nilai pada hasil validasi dari semua
validator untuk setiap aspek I
i
dengan persamaan: � =
�
� =1
� Dengan:
� = data nilai dari validator ke-j terhadap indikator ke-i � = banyaknya validator
hasil
� yang diperoleh kemudian ditulis pada kolom yang sesuai di dalam tabel tersebut.
b. dengan nilai � kemudian ditentukan nilai rata-rata total untuk semua aspek Va
dengan persamaan: �
�
= �
� =1
� Dengan:
�
�
= nilai rata-rata total untuk semua aspek, � = rata-rata nilai untuk aspek ke-i,
� = banyaknya aspek hasil Va yang diperoleh kemudian ditulis pada kolom yang sesuai, juga di dalam
tabel tersebut Hobri dalam Safrida, 2014: 39. Selanjutnya nilai Va atau rata-rata total untuk semua aspek yang diberikan
kategori berdasarkan Tabel 3.2 untuk menentukan tingkat kevalidan instrumen tes pemecahan masalah.
Tabel 3.2 Kategori Tingkat Kevalidan Instrumen
Nilai Va Tingkat Kealidan
Va = 5 Sangat valid
4 ≤ Va 5 Valid
Nilai Va Tingkat Kealidan
3 ≤ Va 4 Cukup valid
2 ≤ Va 3 Kurang valid
1 ≤ Va 2 Tidak valid
3.7.2 Reliabilitas Tes