Suprantiningrum dan Zulaikha 2003 menyatakan bahwa kinerja yang tinggi pada dasarnya tergantung pada program pemberian reward jika dihubungkan dengan
pekerjaan yang mendukung, meliputi penilaian kerja, informasi yang merata, dan keamanan kerja. Hal ini menunjukkan suatu pengaruh total quality
management dengan menggunakan reward terhadap kinerja, dengan demikian pemberian penghargaan merupakan pemotivasi yang lebih kuat bagi
karyawan untuk meningkatkan kinerjanya. Total quality management lebih berorientasi pada pemberdayaan karyawan, sehingga pendesainan sistem
penghargaan mungkin salah satu metode yang paling penting untuk mengurangi dan memperkuat perilaku yang diinginkan untuk keberhasilan penerapan total
quality management. Karyawan yang mempunyai kontribusi atau memberikan informasi yang bermanfaat untuk peningkatan mutu seharusnya menerima
penghargaan dari manajemen.
2.2. Penelitian Sebelumnya
Penelitian mengenai pengaruh total quality management terhadap kinerja manajerial telah dilakukan Laily dan Nur 2001 pada PT Pertrokimia Gresik yang
memfokuskan penelitian pada manajer menengah. Hasil penelitiaan menunjukkan total quality management berpengaruh terhadap kinerja manajerial. Penelitian
berikutnya dilakukan oleh Supratiningrum dan Zulaikha 2003 yang meneliti pengaruh total quality management terhadap kinerja manajerial dan membuat
sistem pengukuran kinerja dan sistem penghargaan sebagai variabel moderator pada hotel di Indonesia . I Made Narsa dan Rani Dwi Yulianti 2003 juga
Universitas Sumatera Utara
meneliti pengaruh total quality management dengan sistem pengukuran kinerja dan sistem penghargaan terhadap kinerja manajerial pada Telkom Divre V
Surabaya. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Supratiningrum dan Zulaikha dan penelitian yang dilakukan oleh I Made Narsa dan Rani Dwi Yulianti terdapat
hasil yang tidak konsisten yaitu hasil interaksi antara total quality management dan sistem pengukuran kinerja menurut Supratiningrum dan Zulaikha tidak
berpengaruh terhadap kinerja manajerial sedangkan hasil penelitian I Made Narsa dan Rani Dwi Yulianti berpengaruh terhadap kinerja manajerial.Untuk
merekonsiliasi penelitian yang tidak konsisten ini maka diperlukan penelitian lebih lanjut. Ringkasan penelitian sebelumnya dirangkum dalam Tabel 2.1.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1. Penelitian Sebelumnya NO Peneliti
Judul Hasil Penelitian
1. Suprantiningrum dan Zulaika.
2003 Pengaruh Total Quality
Management Terhadap Kinerja Manajerial
Dengan Sistem Pengukuran Kinerja
Dan Sistem Penghargaan Sebagai
Variabel Moderator Pada Hotel Di
Indonesia 1. Bahwa penerapan TQM
berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial.
2. Interaksi TQM dan sistem reward berpengaruh terhadap
kinerja manajerial. 3. Interaksi TQM dan sistem
pengukuran kinerja tidak berpengaruh terhadap kinerja
manajerial.
2. I Made
Narsa dan Rani Dwi
Yuniawati. 2003
Pengaruh Interaksi Antara TQM Dengan
Sistem Pengukuran Kinerja Dan Sistem
Penghargaan Terhadap Kinerja Manajerial
Pada PT. Telkom Divre V Surabaya
1. Interaksi antara sistem penghargaan dengan TQM
pengaruhnya tidak signifikan terhadap kinerja manajerial.
2. Sistem pengukuran kinerja, sistem penghargaan, TQM
dan interaksi antara sistem pengukuran dengan TQM
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
manajerial.
3. Laily, Nur.
2001 Sikap Manajer
Menengah Terhadap Penerapan TQM Dan
Pengaruhnya Terhadap Kinerja Manajerial
Pada PT. Petrokimia Gresik
1. Secara serentak sikap manajer menengah terhadap
faktor kritis TQM berpengaruh terhadap kinerja
manjerial.
2. Tidak ada perbandingan sikap manajer menengah
operasional dan non operasional terhadap faktor
kritis.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN