Rancangan Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian Variabel dan Pengukuran Variabel Penelitian 1.

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian secara rinci memuat hal-hal sebagai berikut:

3.1. Rancangan Penelitian

Dilihat dari tingkat perumusan masalahnya maka penelitian ini termasuk penelitian pengujian hipotesis yaitu untuk mengetahui hubungan antar variabel yang besifat kausal. Dari segi metode pengumpulan data maka penelitian ini termasuk penelitian survey, dimana data yang dikumpulkan dengan meminta tanggapan responden baik langsung maupun tidak langsung Suliyatno, 74: 2005. Pengumpulan data yang utama adalah dengan kuesioner.

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi menurut Sugiyono 2004:101 merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari subyek atau obyek yang mempunyai kualitas atau karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh manajer di PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk cabang Pematang Siantar yaitu mulai dari pemimpin cabang sampai supervisor. Metode yang digunakan dalam penentuan sampel adalah metode sensus. Menurut Supranto 1997:53 sensus berarti pencatatan yang menyeluruh terhadap elemen-elemen yang menjadi objek penelitian. Manajer yang menjadi objek penelitian berjumlah 33 orang, yaitu semua manajer yang ada dalam struktur organisasi PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk cabang Pematang Siantar. 26 Universitas Sumatera Utara Unit analisis yamg digunakan dalam penelitian in adalah tingkat individu orang yaitu manajer PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk cabang Pematang Siantar, karena yang diamati adalah perilaku manajer. 3.3. Variabel dan Pengukuran Variabel Penelitian 3.3.1. Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini adalah: a. Variabel dependen terikat yaitu kinerja manajerial dilambangkan Y b. Variabel independen tidak terikat yaitu total quality management dilambangkan X 1 c. Variabel moderator memperkuat atau memperlemah yaitu sistem pengukuran kinerja dilambangkan dengan X 2 dan sistem penghargaan dilambangkan X 3

3.3.2. Pengukuran Variabel

Total quality management TQM sebagai variabel independen adalah perpaduan semua fungsi dari suatu perusahaan ke dalam falsafah holistis yang dibangun berdasarkan konsep kualitas, teamwork, produktivitas dan pengertian serta kepuasan pelanggan. Variabel ini diukur dengan menggunakan kuesioner bersumber dari Deborah B dan Priscilla 1998 dikutip dalam Suprantiningrum dan Zulaikha, 2003 dimana setiap item pertanyaan dinilai dengan menggunakan skala Likert, responden diminta menunjukkan apakah mereka setuju dengan pernyataan bahwa tiap-tiap prinsip kualitas dimasukkan dalam sistem manajemen mereka, dari sangat tidak setuju poin1 berarti TQM rendah sampai sangat setuju poin 7 berarti TQM tinggi. Universitas Sumatera Utara Sistem pengukuran kinerja sebagai variabel moderator adalah penentuan secara periodik efektivitas operasional suatu organisasi, bagian organisasi, dan personelnya, berdasarkan sasaran, standard, dan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya. Variabel ini diukur dengan menggunakan kuesioner bersumber dari Retno 2000 dikutip dalam, Suprantiningrum dan Zulaikha, 2003 dimana setiap item pertanyaan dinilai dengan menggunakan skala Likert, dimulai poin 1 untuk menunjukkan kinerja yang rendah hingga poin 7 untuk menunjukkan pengukuran kinerja tinggi. Sistem Penghargaan sebagai variabel moderator berbasis kinerja mendorong karyawan mengubah kecenderungan mereka dari semangat untuk memenuhi kepentingan sendiri ke semangat untuk memenuhi tujuan orgaisasi. Variabel ini diukur dengan menggunakan kuesioner bersumber dari Khim dan Larry dikutip dalam, Suprantiningrum dan Zulaikha, 2003 dimana setiap item pertanyaan dinilai dengan menggunakan skala Likert, dimulai poin 1 untuk menunjukkan penghargaan yang rendah hingga poin 7 untuk menunjukkan penghargaan yang tinggi. Kinerja Manajerial sebagai variabel dependen adalah kinerja individu dalam kegiatan-kegiatan manajerial. Variabel ini diukur dengan menggunakan kuesioner bersumber dari Mahoney 1963 dikutip dalam, Suprantinigrum dan Zulaikha, 2003 dimana setiap item pertanyaan dinilai dengan menggunakan skala Likert, Responden diminta untuk mengukur kinerjanya dibandingkan dengan kinerja rekan responden, dengan memilih poin 1 untuk menunjukkan kinerja Universitas Sumatera Utara dibawah rata-rata rendah hingga poin 7 untuk menunjukkan kinerja diatas rata- rata tinggi.

3.4. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Total Quality Management, Sistem Pengukuran Kinerja Dan Sistem Penghargaan Terhadap Kinerja Manjerial

0 4 71

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT, SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM PENGHARGAAN TERHADAP Pengaruh Total Quality Management, Sistem Pengukuran Kinerja Dan Sistem Penghargaan Terhadap Kinerja Manajerial (Studi Empiris Pada RSUD RAA Soewondo Pati).

0 5 16

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT, SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM PENGHARGAAN TERHADAP Pengaruh Total Quality Management, Sistem Pengukuran Kinerja Dan Sistem Penghargaan Terhadap Kinerja Manajerial (Studi Empiris Pada RSUD RAA Soewondo Pati).

0 3 14

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Siantar Top, Tbk Cabang Medan

0 0 11

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Siantar Top, Tbk Cabang Medan

0 0 2

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Siantar Top, Tbk Cabang Medan

0 1 5

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Siantar Top, Tbk Cabang Medan

0 0 17

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Siantar Top, Tbk Cabang Medan

3 9 4

Pengaruh Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan Sebagai Variabel Moderating Pada PT Siantar Top, Tbk Cabang Medan

0 0 38

PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA, TOTAL QUALITY MANAGEMENT DAN SISTEM PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL

0 2 11