hubungan antar variabel. Pemberian kuisioner tersebut dilakukan pada tahap output dengan kuisioner tertutup dan semi terbuka.
Pendekatan kualitatif dilakukan untuk memperoleh data mengenai perusahaan terkait dengan kebijakan dan pelaksanaan CSR. Data tersebut
diperoleh dari wawancara langsung bersama informan, literatur, Annual Report perusahaan dan artikel-artikel yang terkait dengan data yang akan diteliti.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada
responden serta wawancara. Wawancara mendalam merupakan teknik mengumpulkan data dengan melakukan percakapan dua arah dalam suasana
kesetaraan dan akrab. Wawancara pun dilakukan kepada pihak perusahaan dan informan terkait.
Penelitian ini dilakukan dalam 4 tahap yang dilakukan pada bulan April sampai dengan Juli 2009. Tahap pertama yaitu pengumpulan literatur dan
penjajagan mengenai lokasi dan materi yang akan di kaji. Penjajagan ini dilakukan di beberapa perusahaan yang melaksanakan program CSR, dan
akhirnya dipilihlah PT. Unilever sebagai lokasi peneltian. Tahap kedua yaitu penyusunan proposal penelitian, proposal penelitian ini berguna sebagai syarat
untuk melakukan pengambilan data di perusahaan. Tahap ketiga yaitu pengumpulan data untuk pencapaian penelitian. Data diambil melalui data-data
sekunder perusahaan, wawancara mendalam dengan informan, mengunjungi lokasi tempat dilaksankan nya program Jakarta Green and Clean, kuesioner dan
data-data pendukung lainnya. Sedangkan penelitian tahap keempat yaitu pengolahan data sampai penyelesaian draft penelitian.
3.4 Teknik Pengambilan Sampel
Dalam penelitian ini, informan adalah pihak manajemen PT.Unilever Indonesia Tbk Jakarta khususnya yang bertanggung jawab dalam melaksanakan
kegiatan CSR dan berhubungan dengan kepentingan masyarakat, dalam hal ini pihak Yayasan Unilever Peduli. Serta pihak-pihak lain yang berkepentingan
dalam hal ini pihak pemerintah kelurahan Cipinang Jakarta Timur, fasilitator dan
kader lingkungan program serta perwakilan dari LSM Aksi Cepat Tanggap sebagai salah satu stakeholder program.
Populasi dari penelitian ini adalah semua warga RW 13 yang otomatis mengikuti program Jakarta Green and Clean 2008 yaitu sebanyak 1332 jiwa
Menurut data yang tersedia, RW 13 Kelurahan Cipinang Melayu Jakarta Timur terdiri dari 9 RT. Untuk Memudahkan penelitian, penulis mengambil
sampel di tiga RT yaitu RT 4, 5 dan 6 dengan alasan ketiga RT tersebut letaknya berdekatan dan merupakan pusat dilaksanakannya semua kegiatan. Teknik yang
digunakan dalam pengambilan sample adalah Random Sampling. Untuk melihat jumlah proporsi sampel dapat dilihat pada tabel 3 berikut:
Tabel 3: Proporsi Pembagian Jumlah Responden di RW 13 Cipinang Melayu Lokasi RT
Populasi Sample
04 216 Orang
14 Orang 05
201 Orang 13 Orang
06 187 Orang
13 Orang Total
604 orang 40 orang
Responden yang diambil dalam penelitian ini adalah 40 orang, dengan pembagian proporsi dilakukan secara purposive antara proporsi laki-laki dan
perempuan seimbang yaitu masing-masing 20 orang.
3.5 Teknik Pengolahan dan Analisis Data