M. Skema Kerangka Berfikir
Gambar 2.2 Skema Kerangka Berfikir
N. Hipotesis Tindakan
Dengan menggunaakan model pembelajaran kooperatif media edukasi ular tangga maka diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar
peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 2 Mlati Sleman pada materi sistem peredaran darah manusia.
Berdasarkan penelitian Alexander 2012 dan
Wegig Satwada 2010 menunjukan bahwa
pembelajaran yang menggunakan media
permainan ular tangga mampu meningkatkan
hasil belajar peserta didik, memperlihatkan
keaktifan peserta didik dalam proses
pembelajaran, serta memotivasi peserta didik
dalam belajar
Peneliti menggunakan media pembelajaran edukasi ular tangga
Motivasi dan hasil belajar peserta didik kelas VII B SMP N 2 Mlati meningkat
Kondisi awal : Pencapaian yang di dapat dari hasil belajar pada
mata pelajaran Biologi materi sistem Peredaran Darah pada
Manusia oleh peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 2 Mlati
memiliki persentase rendah yaitu 70peserta didik yang tidak
mencapai KKM dengan skor rata-rata yaitu 63.
Wawancara guru SMP N 2 Mlati
Melalui pembelajaran menggunakan media edukasi ular tangga maka diharapkan dapat terlihat seberapa besar peningkatan motivasi
belajar peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 2 Mlati Sleman pada materi sistem peredaran darah manusia.
41
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode penelitian tindakan kelas PTK. PTK merupakan salah satu penelitian yang dilakukan guru
ketika menemukan suatu masalah dalam proses pembelajaran di kelas. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 4 tahapan meliputi planning,
acting, observing dan reflecting yang dilakukan secara berulang sampai memenuhi serta mencapai target yang akan dicapai saat ingin melakukan
penelitian tindakan kelas ini Setyosari, 2010.
B. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang ingin peneliti gunakan pada penelitian tindakan kelas kali ini yaitu penelitian tindakan kelas deskriptif. Penelitian tipe
deskriptif ini merupakan salah satu penelitian yang memiliki tujuan untuk mendeskripsikan suatu keadaan atau segala sesuatu yang bisa dijelaskan
baik dengan angka maupun dengan kata-kata Setyosari, 2010. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisis hasil secara
kuantitatif. Data kuantitatif adalah data yang berupa angka-angka yang tersusun sebagai dasar analisis, sebagai alat untuk mengumpulkan data
berupa skor aktivitas belajar dan skor hasil belajar setelah melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan media edukasi permainan ular
tangga Sugiono, 2010. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI