BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan jenis penelitian: 1.
Deskriptif, yaitu suatu penelitian yang terbatas pada usaha mengungkapkan maksud dan keadaan sebagaimana adanya, sehingga
hanya bersifat sekedar mengungkapkan fakta. 2.
Studi kasus, yaitu jenis penelitian tentang kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa di SMA Pangudi Luhur Sedayu dan
SMK Tamansiswa Nanggulan, dimana subjek tersebut terbatas. Maka kesimpulan yang diperoleh hanya berlaku terbatas pada subjek yang
diteliti. 3.
Studi Ex Post Facto, dimana fenomena yang diteliti adalah kejadian yang telah berlalu atau sedang berlangsung.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Pangudi Luhur Sedayu dan SMK Tamansiswa Nanggulan.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei sd Agustus 2008.
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Seluruh Guru di SMA Pangudi Luhur Sedayu dan SMK Tamansiswa Nanggulan.
2. Objek Penelitian
Latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar, dan kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa.
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi Penelitian
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Dalam penelitian ini, yang akan menjadi populasi adalah seluruh guru pada SMA Pangudi Luhur
Sedayu dan SMK Tamansiswa Nanggulan. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 57 orang, yang terdiri dari 21 guru SMA Pangudi
Luhur Sedayu dan 36 guru SMK Tamansiswa Nanggulan. 2.
Sampel Penelitian dan Teknik Penarikan Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Menurut
Suharsimi Arikunto 2002:112 mengatakan bahwa untuk sekedar ancer- ancer maka apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua
sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya, jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau
lebih. Dalam penelitian ini, seluruh anggota populasi dijadikan responden.
E. Operasionalisasi Variabel