BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
1. Deskripsi Responden Penelitian
Dalam penelitian ini, yang menjadi responden adalah guru-guru SMA Pangudi Luhur Sedayu sebanyak 21 orang dan guru SMK
Tamansiswa Nanggulan sebanyak 36 orang, sehingga seluruhnya berjumlah 57 orang.
Adapun uraian dari penelitian yang telah dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Responden berdasarkan latar belakang pendidikan
Latar belakang pendidikan responden dikategorikan menjadi 2 dua yaitu lulusan keguruan dan lulusan non-keguruan.
Tabel V.1 Responden Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan
Latar belakang pendidikan
SMA PL Sedayu
SMK Tamansiswa
Nanggulan Total
Σ Σ
Σ Keguruan 18
31,58 22
38,60 40
70,18 Non-Keguruan 3
5,26 14
24,56 17
29,82 Jumlah 21
36,84 36
63,16 57
100 Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa latar belakang
pendidikan responden sebagian besar berasal dari lulusan keguruan yaitu sebanyak 40 orang atau 70,18 . Sedangkan responden yang
berasal dari lulusan non-keguruan sebanyak 17 orang atau 29,82 .
b. Responden berdasarkan pengalaman mengajar
Pengalaman mengajar responden dikategorikan menjadi 2 dua yaitu baru kurang dari 5 tahun dan lama lebih dari 5 tahun.
Tabel V.2 Responden Berdasarkan Pengalaman Mengajar
Pengalaman Mengajar
SMA PL Sedayu
SMK Tamansiswa
Nanggulan Total
Σ Σ
Σ ≤ 5 tahun
4 7,02
18 31,58
22 38,60 5 tahun
17 29,82
18 31,58
35 61,40
Jumlah 21 36,84
36 63,16
57 100
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa pengalaman mengajar responden sebagian besar termasuk dalam kategori lama yaitu
sebanyak 35 orang atau 61,40; sedangkan yang tergolong dalam kategori baru sebanyak 22 orang atau 38,60.
2. Deskripsi Kemampuan Guru dalam Memberi Penilaian Hasil Belajar
Siswa Berdasarkan data tentang kemampuan guru dalam memberi
penilaian hasil belajar siswa diketahui bahwa skor jawaban tertinggi 209 dan skor jawaban terendah 125. Nilai mean dari data tersebut adalah
sebesar 173,91; nilai mediannya adalah 174; nilai modusnya adalah 164; dan standar deviasinya adalah 15,788 lampiran 4, hal 114.
Berikut ini disajikan tabel interpretasi kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa lampiran 4, hal 112:
Tabel V.3 Kemampuan Guru dalam Memberi Penilaian Hasil Belajar Siswa
Skor Frekuensi
Prosentase Intrepretasi Penilaian
185 – 216 15
26,32 Sangat Baik
161 – 184 34
59,65 Baik
145 – 160 5
8,77 Cukup
129 – 144 2
3,51 Kurang
54 – 128 1
1,75 Sangat kurang
Jumlah 57 100
Tabel V.3 di atas menunjukkan bahwa kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa pada guru-guru di SMA Pangudi Luhur
Sedayu dan SMK Tamansiswa Nanggulan terkategorikan sangat baik sebanyak 15 orang atau 26,32; terkategorikan baik sebanyak 34 orang
atau 59,65; terkategorikan cukup sebanyak 5 orang atau 8,77; terkategorikan kurang sebanyak 2 orang atau 3,51; dan terkategorikan
sangat kurang sebanyak 1 orang atau 1,75. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden berkemampuan baik. Hal ini
didukung oleh hasil perhitungan nilai dengan mean = 173,91; median = 174; modus = 164 maupun presentase tertinggi kemampuan guru dalam
memberi penilaian hasil belajar siswa yang terletak pada kategori baik. a.
Kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa ditinjau dari latar belakang pendidikan
Berdasarkan data tentang kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa ditinjau dari latar belakang pendidikan diketahui
bahwa untuk responden lulusan keguruan skor jawaban tertingginya adalah 209 dan skor jawaban terendahnya adalah 144; nilai meannya
adalah 175,73; dan standar deviasinya adalah 14,932. Sedangkan responden lulusan non-keguruan skor tertingginya adalah 192 dan skor
terendahnya adalah 125; nilai meannya adalah 169,65; dan standar deviasinya adalah 17,360 lampiran 4, hal 115.
Berikut ini disajikan tabel interpretasi kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa ditinjau dari latar belakang
pendidikan:
Tabel V.4 Kemampuan Responden Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan
Kriteria Latar belakang pendidikan
Total Keguruan
Non-Keguruan Jumlah
Jumlah Jumlah Sangat
baik 11 19,30 4 7,02 15 26,32
Baik 24 42,11
10 17,55
34 59,66
Cukup 4 7,02 1 1,75 5 8,77 Kurang 1 1,75 1 1,75 2 3,50
Sangat Kurang
- - 1 1,75 1 1,75
Jumlah 40 70,18 17 29,82 57 100 Tabel V.4 di atas menunjukkan bahwa ditinjau dari latar belakang
pendidikan dapat diuraikan sebagai berikut: 1 Lulusan keguruan, 11 guru 19,30 memiliki kemampuan sangat baik, 24 guru 42,11
memiliki kemampuan baik, 4 guru 7,02 memiliki kemampuan cukup; 2 Lulusan non-keguruan, 4 guru 7,02 memiliki
kemampuan sangat baik, 10 guru 17,55 memiliki kemampuan baik, 1 guru 1,75 memiliki kemampuan cukup, 1 guru 1,75 memiliki
kemampuan kurang, 1 guru 1,75 memiliki kemampuan sangat kurang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar
responden berkemampuan baik. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean yang terletak pada kategori baik.
b. Kemampuan guru dalam memberi penilaian hasil belajar siswa ditinjau
dari pengalaman mengajar Berdasarkan data tentang kemampuan guru dalam memberi penilaian
hasil belajar siswa ditinjau dari pengalaman mengajar diketahui bahwa untuk responden pengalaman mengajar baru skor jawaban tertingginya
adalah 191 dan skor jawaban terendahnya adalah 125; nilai meannya adalah 168,55; dan standar deviasinya adalah 15,293. Sedangkan
responden pengalaman mengajar lama skor tertingginya adalah 209 dan skor terendahnya adalah 143; nilai meannya adalah 177,29; dan
standar deviasinya adalah 15,354 lampiran 4, hal 115. Berikut ini disajikan tabel interpretasi kemampuan guru dalam
memberi penilaian hasil belajar siswa ditinjau dari pengalaman mengajar:
Tabel V.5 Kemampuan Responden Berdasarkan Pengalaman Mengajar
Kriteria Pengalaman mengajar
Total Baru Lama
Jumlah Jumlah Jumlah
Sangat baik
3 5,27 12 21,05 15 26,32 Baik 15
26,32 19
33,34 34
59,66 Cukup 2 3,50 3 5,27 5 8,77
Kurang 1 1,75 1 1,75 2 3,50 Sangat
Kurang 1 1,75 -
- 1 1,75
Jumlah 22 38,59 35 61,41 57 100 Tabel V.5 di atas menunjukkan bahwa ditinjau dari pengalaman
mengajar dapat diuraikan sebagai berikut: 1 Baru, 3 guru 5,27 memiliki kemampuan sangat baik, 15 guru 26,32 memiliki
kemampuan baik, 2 guru 3,50 memiliki kemampuan cukup, 1 guru 1,75 memiliki kemampuan kurang, dan 1 guru 1,75 memiliki
kemampuan sangat kurang; 2 Lama, 12 guru 21,05 memiliki kemampuan sangat baik, 19 guru 33,34 memiliki kemampuan baik,
3 guru 5,27 memiliki kemampuan cukup, 1 guru 1,75 memiliki kemampuan kurang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
sebagian besar responden berkemampuan baik. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean yang terletak pada kategori baik.
B. Pengujian Normalitas dan Homogenitas