Definsi Operasional No. TINJAUAN PUSTAKA
diantaranya Instansi
Gawat Darurat IGD dan
Poli Umum. 9. Lama
Hari Inap
Lama pasien
dirawat inap
dalam hari dari pertama
kali masuk rawat inap
sampai terakhir
dirawat. Rekam
Medis Baca
Kategorik Ordinal
Kategori: 0-5 hari=1
5-10 hari=2 11-15=3
16-20=4
10. Indeks Massa Tubuh IMT
Indikator sederhana
dari korelasi
berat badan dan tinggi
badan, dengan
mengukur berat
badan dan tinggi badan pasien yang
tercantum di
rekam medis
dengan rumus
IMT=BBkg TBm
2
.
26
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori:
≤18,5=1, Underweight
18,5-24,9=2, Normal
25-29,9=3, Pre-obesitas
30-34,9=4, Obesitas
derajat I 35-39,9=5,
Obesitas derajat II
≥40=6, Obesitas
derajat III 11. Batuk
Refleks penting
yang membantu
membersihkan jalan napas ketika
terdapat sejumlah Rekam
Medis Baca
Kategorik Nominal
Kategori: Tidak=0,
Tidak ada
batuk
material yang
terinhalasi, sekret berlimpah,
atau substansi
abnormal, seperti edema atau pus.
16
Ya=1, jika ada batuk
12. Sesak Napas Sensasi subjektif
dari ketidakmampuan
mendapatkan udara yang cukup,
berdasarkan penggunaan otot
bantu pernapasan, irama,
dan kedalaman.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada sesak napas
Ya=1, jika ada sesak napas
13. Dahak Hasil
produksi batuk
yang berasal
dari saluran
pernapasan, yang dapat
diidentifikasi dari warna
dan konsistensinya.
16
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada dahak
Ya=1, jika ada dahak
14. Demam Kenaikan
suhu tubuh
pasien pneumonia
komunitas 37,8
C yang
tercantum di
rekam medis.
27
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada demam
Ya=1, jika ada demam
15. Nyeri Dada Nyeri,
tekanan, sesak,
atau ketidaknyamanan
lain yang berasal atau menjalar ke
dada.
17
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada nyeri dada
Ya=1, jika ada nyeri dada
16. Mual Perasaan
tidak enak di dalam
perut sebelum
terjadinya muntah.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada mual
Ya=1, jika ada mual
17. Muntah Pengeluaran
isi lambung dengan
kekuatan secara
aktif akibat
adanya kontraksi abdomen,
pylorus, elevasi
kardia, disertai
relaksasi sfingter esophagus bagian
bawah dan dilatasi esophagus.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada muntah
Ya=1, jika ada muntah
18. Lemas Suatu gejala atau
sensasi kurangnya tenaga.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada lemas
Ya=1, jika ada lemas
19. Nyeri Perut Nyeri
yang dirasakan antara
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
daerah dada dan paha.
10
Tidak=0, Tidak
ada nyeri perut
Ya=1, jika ada nyeri perut
20. Sulit Tidur Gejala
sulitnya untuk tidur atau
tidak mampu
untuk tidur.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak ada sulit
tidur Ya=1,
jika sulit tidur
21. Berat Badan Turun
Berkurangnya berat badan lebih
dari 5 dari berat badan
biasanya dalam waktu 6
bulan.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak ada BB
turun Ya=1, jika ada
BB turun 22. Gangguan
Suara Napas Ronkhi
Ronkhi adalah
nada rendah dan sangat kasar yang
terdengar karena terdapat
cairan atau mukus di
saluran pernapasan.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, Tidak
ada suara
napas ronkhi
Ya=1, jika ada suara
napas ronkhi
23. Tekanan Darah
Besarnya tekanan dalam
sistem peredaran darah,
berkaitan erat
dengan kekuatan dan tingkat detak
jantung, diameter Rekam
Medis Baca
Kategorik Ordinal
Kategori: Normal=1,
jika Sistolik
120mmHg dan Diastolik
80mmHg
dan elastisitas
dinding arteri.
7
Pre-Hipertensi =2,
jika Sistolik 120-
139 mmHg
atau Diastolik 80-89mmHg
Hipertensi Derajat
I=3, Sistolik 140-
159 mmHg
atau Diastolik 90-99 mmHg
Hipertensi Derajat II=4,
Sistolik 160 mmHg
atau Diastolik
100 mmHg, Kategori PSI:
Sistolik90=0 Sistolik90=1
24. Frekuensi Nadi
Kecepatan detak jantung
diukur dengan
jumlah kontraksi jantung
per satuan waktu dalam menit.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori:
100menit=1 100menit=2
Kategori PSI: 125menit=0
125menit=1 25. Frekuensi
Pernapasan Jumlah napas per
menit, atau jumlah gerakan indikatif
inspirasi dan
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori:
20menit=1 20menit=2,
Kategori PSI: 30menit=0
ekspirasi per
satuan waktu.
7
30menit=1
26. Suhu Besaran
yang menunjukkan
panas tubuh.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori:
37,8 C=1
37,8 C=2
Kategori PSI: 35,1
o
C- 39,9
o
C=0 35
o
C atau
40
o
C=1 27. Natrium
Kadar natrium
serum yang
diperiksa dan
tercantum pada
rekam medis
pasien.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori PSI:
130mmolL =1
130mmolL =2
28. Gula Darah
Sewaktu Kadar gula darah
yang diperiksa
dan yang
tercantum pada
rekam medis
pasien.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori PSI:
250mgdL=1 250mgdL=2
29. Pemeriksaan Laboratorium
Darah Lengkap
Suatu jenis
pemeriksaan penyaring untuk
menunjang penyakit
pneumonia komunitas,
atau untuk
melihat respon
tubuh terhadap penyakit
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori:
Leukosit: 12.000mm
3
=0 12.000mm
3
=1 Kategori PSI:
Hematokrit: 30=0
30=1
pneumonia komunitas.
7
Trombosit: 100.000mm
3
=0 100.000mm
3
=1 Leukosit
4.000mm
3
=0 4.000mm
3
=1 30. Analisis Gas
Darah Suatu
pemeriksaan melalui
darah arteri
dengan tujuan
mengetahui keseimbangan
asam dan basa dalam
tubuh, mengetahui kadar
oksigen dan
karbondioksida dalam tubuh.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Ordinal Kategori PSI:
pH arteri: 7,35 =0
7,35 =1 p0
2
: 60mmHg =0
60mmHg =1 Sa0
2
: 90 =0
90 =1
31. Riwayat Pribadi
dan Sosial
Kebiasaan, perilaku
atau pajanan
yang mempengaruhi
penyakit pneumonia
komunitas baik
dari faktor
internal maupun Rekam
Medis Baca
Kategorik Nominal
Kategori: Merokok:
Tidak =0, jika tidak merokok
Ya =1, jika
merokok Alkohol:
Tidak=0, jika
eksternal, berupa kebiasaan
merokok dan
minum alkohol. tidak minum
alkohol Ya=1,
jika minum
alkohol 32. Penyakit
Penyerta Suatu
penyakit atau
proses patologi lain yang
berlangsung secara bersamaan
dengan pneumonia
komunitas.
10
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Asma: Tidak =0
Ya =1 TB Paru:
Tidak =0 Ya =1
DM: Tidak =0
Ya =1 Penyakit
Ginjal: Tidak =0
Ya =1 Penyakit
Liver: Tidak =0
Ya =1 CHF:
Tidak =0 Ya =1
SLE: Tidak =0
Ya =1 HIV: Tidak =0
Ya =1
Neoplasma: Tidak =0
Ya =1 33. Pemeriksaan
Radiologi Suatu
tindakan pemeriksaan
radiologi foto
rontgen regio
thorak yang
dilakukan untuk membantu dokter
dalam menegakkan
diagnosis pneumonia
komunitas berdasarkan,
keberadaan infiltrat, orientasi
dan letaknya. Rekam
Medis Baca
Kategorik Nominal
Kategori: Infiltrat:
Tidak ada =0 Ada =1
Orientasi: Kanan =1
Kiri =2 Kanan
dan Kiri =3
Lokasi: Basal =1
Mediobasal=2 Lapang Atas
=3 Perihilar =4
Laterobasal=5 Basal
dan Perihilar =6
Lapang Atas dan
Mediobasal=7 Kategori PSI:
Efusi Pleura: Tidak =0
Ya =1 34. Infiltrat
Infiltrat adalah
gambaran pada
parenkim paru
yang solid
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, jika tidak
ada infiltrat
mengandung sedikit udara.
7
Ya=1, jika ada infiltrat.
35. Efusi pleura Efusi
pleura adalah
suatu keadaan di mana
terdapat penumpukan
cairan dari dalam kavum
pleura diantara
pleura parietalis
dan pleura
viseralis dapat
berupa cairan
transudat atau
cairan eksudat.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak=0, jika tidak ada efusi
pleura Ya=1, jika ada
efusi pleura.
36. Pengobatan Antibiotik dan
Antijamur Antibiotika
adalah segolongan
senyawa, baik
alami maupun
sintetik, yang
mempunyai efek untuk menekan
atau menghentikan
suatu proses
biokimia di dalam suatu
organisme.
28
Terapi antibiotik
dan antijamur
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Ceftizoxime, Tidak =0
Ya =1 Imipenem,
Tidak =0 Ya =1
Ceftriaxone, Tidak =0
Ya =1 Levofloxacin,
Tidak =0 Ya =1
Ofloxacin, Tidak =0
Ya =1
untuk pasien
pneumonia komunitas
yang dilakukan
oleh dokter di RSUD
Cengkareng. Cefoperazone,
Tidak =0 Ya =1
Ceftazidime, Tidak =0
Ya =1 Cefomax,
Tidak =0 Ya =1
Cefixime, Tidak =0
Ya =1 Cefotaxime,
Tidak =0 Ya =1
Biocepime, Tidak =0
Ya =1 Meropenem,
Tidak =0 Ya =1
Bactraz, Tidak =0
Ya =1 Pelastin,
Tidak =0 Ya =1
Cotrimoxazol, Tidak =0
Ya =1 Ambacim,
Tidak =0
Ya =1 Micostatin,
Tidak =0 Ya =1
Alprazolam, Tidak =0
Ya =1 Cetirizine,
Tidak =0 Ya =1
37. Meninggal Meninggal adalah
sudah menghilangnya
nyawa atau tidak hidup lagi.
28
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak Meninggal=0
Meninggal=1
38. Gagal napas Gagal
napas adalah
sindrom yang ditandai oleh
peningkatan permeabilitas
membran alveolar-kapiler
terhadap air,
larutan dan
protein plasma.
7
Rekam Medis
Baca Kategorik
Nominal Kategori:
Tidak =0, jika masih
hidup atau
meninggal bukan akibat
gagal napas Ya =1, jika
meninggal akibat
gagal napas.
39. Sepsis Sepsis
adalah respons sistemik
pejamu terhadap infeksi di mana
patogen atau
toksin dilepaskan Rekam
Medis Baca
Kategorik Nominal
Kategori: Tidak =0, jika
masih hidup
atau meninggal
ke dalam sirkulasi darah
sehingga terjadi
aktivasi proses inflamasi.
7
bukan akibat sepsis
Ya =1, jika meninggal
akibat sepsis.