Prosedur Penerimaan Peserta Didik Baru

46 c. Kriteria Berdasarkan Daya Tampung Sekolah Sekolah terlebih dahulu menentukan berapa jumlah daya tampungnya, atau beberapa calon peserta didik baru yang akan diterima, setelah menentukan kemudian merangking prestasi siswa mulai dari prestasi yang paling tinggi sampai prestasi paling rendah.

4. Prosedur Penerimaan Peserta Didik Baru

Salah satu aktivitas penting dalam manajemen peserta didik adalah penerimaan peserta didik. Karena aktivitas penerimaan ini menentukan seberapa kualiatas input yang dapat diterima oleh sekolah. Menurut Ali Imron, 2011: 47 langkah-langkah dalam penerimaan Siswa baru antara lain sebagai berikut: 1 Membentuk panitia penerimaan siswa baru, 2 Menentukan syarat pendaftaran calon siswa baru, 3 Menyediakan formulir pendaftaran, 4 Penyeleksian calon siswa baru 5 Pengumuman pendaftaran calon siswa baru. a. Membentuk Panitia Penerimaan Siswa Baru Panitia penerimaan murid baru terdiri dari kepala sekolah dan beberapa guru yang ditunjuk untuk mempersiapkan segala sesuatu yang di perlukan, yaitu: 1 Syarat-syarat pendaftaran siswa baru 2 Formulir pendaftaran 3 Pengumunan 4 Buku pendaftaran 5 Waktu pendaftaran 6 Jumlah calon yang di terima 47 Seluruh kegiatan penerimaan calon siswa baru harus direncankan dengan baik dan dibuat jadwal yang jelas, agar kegiatan tidak mengganggu dengan kegiatan sekolah yang lain. b. Menentukan Syarat pendaftaran calon siswa Dalam menentukan syarat pendaftaran calon siswa baru sudah daitaur oleh Kanwil Dep. Pendidikan atau Kanwil Depag Profinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten. Berikut adalah contoh syarat-syarat pendaftaran calon siswa baru sebagai berikut: 1 Akte Kelahiran. 2 Surat keterangan Kesehatan. 3 Surat Tanda Tamat Belajar 4 Salinan rapot kelas tertinggi 5 Pas foto ukuran 3 x 4 sebanyak yang di perukan. 6 Mengisi formulir pendaftaran. c. Menyediakan Formulir Pendaftaran Formulir pendaftaran digunakan untuk mengetahui identitas calon siswa baru, untuk kepentingan proses seleksi serta untuk kepentingan pengisian Buku Induk Sekolah. d. Penyeleksian Calon Siswa Baru Seleksi peserta didik adalah kegiatan pemilihan calon peserta didik untuk menentukan diterima atau tidaknya calon peserta didik menjadi peserta didik di lembaga pendidikan sekolah tersebut berdasarkan ketentuan yang berlaku. Adapun cara-cara seleksi yang dapat digunakan adalah: 48 1 Melalui tes atau ujian, yang meliputi psikotest, tes jasmani, tes kesehatan, tes akademik atau tes ketrampilan 2 Melalui penelusuran bakat kemampuan 3 Berdasarkan nilai STTB atau UAN e. Pengumuman Pendaftaran Calon Siswa Setelah proses seleksi selesai, dan segala sesuatu sudah disiapkan dengan baik, perangkat, tenaga panitia pelaksana, maupun fasilitas yang lain selesai. Maka pengumuman calon siswa baru dapat dilakukan dengan melalui media masa, seperti surat kabar, media internet, maupun melalui papan pengumuman di sekolah. 49

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, yaitu data yang dikumpulkan berbentuk kata-kata, gambar, bukan angka-angka. Penelitian ini di gunakan untuk mengetahui penyebab menurunnya jumlah siswa dalam pelaksanaan manajemen humas, serta strategi atau upaya yang dilakukan sekolah dalam meningkatkan minat calon peserta didik baru.

B. Setting Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMK Perkebunan MM 52 Yogyakarta yang ber- alamat di Jalan Kenari No.65 Yogyakarta, Desa Muja-Muju, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Waktu penelitian direncanakan akan dilakukan pada bulan Maret sampai bulan April 2014. Alasan dipilihnya SMK Perkebunan MM 52 Yogyakarta karena sekolah tersebut merupakan satu-satunya sekolah perkebunan di Kota Yogyakarta. SMK Perkebunan MM 52 Yogyakarta pada tahun 1980 sampai 1990 merupakan salah satu sekolah favorite, namun pada tahun 2000 hingga sekarang mengalami penurunan minat siswa.