AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED
JUNE 30, 2015 AND 2014 Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated Continued
- 138 -
Liabilitas pada Pinjaman yang
biaya perolehan diberikan dan
Tersedia diamortisasi
piutang untuk dijual
Liabilities at Loans and
Available-for- amortized
receivables sale
cost 31 Desember 2014
December 31, 2014 Aset Keuangan Lancar
Current Financial Assets
Kas dan setara kas 4.925.949.551
- -
Cash and cash equivalents Kas dan setara kas yang
Restricted cash and dibatasi penggunaannya
13.696.811 -
- cash equivalents
Investasi jangka pendek -
91.872.422 -
Short term investment Piutang usaha
Trade receivables Pihak ketiga
2.553.653.508 -
- Third parties
Pihak berelasi 747.593.796
- -
Related parties Piutang lain-lain
Other receivables Pihak ketiga
103.802.566 -
- Third parties
Pihak berelasi 27.506.685
- -
Related parties
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Current Financial Liabilities
Pinjaman jangka pendek -
- 81.808.678
Short term borrowing Utang usaha
Trade accounts payable Pihak ketiga
- -
2.160.613.721 Third parties
Pihak berelasi -
- 870.893.891
Related parties Utang lain-lain
Other accounts payable Pihak ketiga
- -
182.704.936 Third parties
Pihak berelasi -
- 32.295.840
Related parties Beban yang masih harus dibayar
- -
445.434.118 Accrued expenses
Liabilitas jangka panjang yang jatuh Current maturities of
tempo dalam satu tahun long term liabilities
Pinjaman bank -
- 463.572.257
Bank loans Liabilitas sewa pembiayaan
- -
52.497.495 Finance lease liabilities
Liabilitas Keuangan Jangka Panjang Non-current Financial Liabilities
Liabilitas jangka panjang Long term liabilities
Pinjaman bank -
- 3.183.156.388
Bank loans Liabilitas sewa pembiayaan
- -
131.988.819 Finance lease liabilities
Jumlah 8.372.202.917
91.872.422 7.604.966.143
Total
47. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
47. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVE AND POLICIES
Grup terpengaruh terhadap risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas. Manajemen menerapkan
manajemen risiko atas risiko-risiko tersebut dengan melakukan evaluasi atas risiko keuangan dan
kerangka pengelolaan risiko keuangan yang tepat untuk Grup. Pengelolaan resiko tersebut
memberikan keyakinan kepada manajemen bahwa aktivitas keuangan dikelola secara pruden sesuai
kebijakan dan prosedur yang tepat dan risiko keuangan diidentifikasi, diukur dan dikelola sesuai
dengan kebijakan dan risk appetite. The Group is exposed to market risk, credit risk
and liquidity risk. Management applies risk management for such risks by evaluating the
financial risks and the appropriate financial risk governance framework for the Group. Such risk
management provides assurance to management that prudent financial activities are managed
according to appropriate policies and procedures and financial risks are identified, measured and
managed in accordance with policies and risk appetite.
Manajemen menerapkan kebijakan pengelolaan risiko-risiko sebagaimana dirangkum di bawah ini.
The management applies policies for managing each of these risks which is summarized below.
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED
JUNE 30, 2015 AND 2014 Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated Continued
- 139 -
Pengelolaan modal Capital management
Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat
untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.
The primary objective of the Group’s capital management is to ensure that it maintains healthy
capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.
Grup disyaratkan untuk memelihara tingkat permodalan tertentu oleh perjanjian pinjaman.
Persyaratan permodalan eksternal tersebut telah dipenuhi oleh entitas terkait pada tanggal
30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014. Selain itu, Grup juga dipersyaratkan oleh Undang-undang No.
40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, efektif sejak tanggal 16
Agustus 2007, untuk mengalokasikan sampai dengan 20 dari modal
saham diterbitkan dan dibayar penuh ke dalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan.
Persyaratan permodalan eksternal tersebut telah dipertimbangkan oleh Grup serta telah diputuskan
pada Rapat Umum Pemegang Saham “RUPS”. The Group is required under their respective loan
agreements to maintain the level of existing share capital. This externally imposed capital requirement
has been complied with by the relevant entities as of June 30, 2015 and December 31, 2014. In
addition, the Group is also required by the Law No. 40 Year 2007 regarding Limited Liability Entities,
effective August 16, 2007, to allocate and maintain a non-distributable reserve fund until the said
reserve reaches 20 of the issued and fully paid share capital. This externally imposed capital
requirements are considered by the Group and decided at the Annual General Meeting of
Shareholders “AGMS”.
Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, bila diperlukan, berdasarkan
perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Grup dapat
menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau
mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun
proses selama periode yang berakhir pada tanggal- tanggal 30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014.
The Group manages its capital structure and makes adjustments to it, if necessary, in light of
changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Group may adjust
the dividend payment to shareholders, issue new shares or raise debt financing. No changes were
made in the objectives, policies or processes during the periods ended June 30, 2015 and
December 31, 2014.
Perseroan mengawasi modal dengan menggunakan rasio pengungkit gearing ratio, dengan membagi
total pinjaman berdampak bunga dengan total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik
entitas induk. Kebijakan Perseroan adalah menjaga rasio pengungkit dalam kisaran dari perusahaan
terkemuka di Indonesia untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang rasional.
Termasuk dalam total pinjaman berdampak bunga adalah pinjaman bank jangka pendek, pinjaman
bank jangka panjang, dan liabilitas sewa pembiayaan.
The Company monitors its capital using gearing ratios, by dividing interest bearing loan by total
equity attributable to equity holders of the parent entity. The Company’s policy is to maintain its
gearing ratio within the range of gearing ratios of the leading companies in Indonesia in order to
secure access to finance at a reasonable cost. Included in interest bearing loans are short-term
bank loans and long-term bank loans, and finance lease liabilities.
Rasio pengungkit pada tanggal 30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:
The gearing ratios as of June 30, 2015 and December 31, 2014 are as follow: