E. UJI VALIDITAS, UJI DAYA BEDA AITEM, DAN UJI RELIABILITAS ALAT UKUR
1. Uji Validitas
Uji validitas adalah sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam menjalankan fungsi ukur. Artinya alat ukur memang mengukur apa yang
dimaksudkan untuk diukur Hadi, 2000. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas isi. Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi
lewat pengujiaan terhadap isi tes dengan analisis rasional atau melalui professional judgement
Azwar, 2002. Validitas isi peneliti peroleh melalui konsultasi dengan dosen pembimbing sehingga aitem-aitem yang telah dibuat memang mengukur apa
yang dimaksudkan untuk diukur. Validitas isi mengukur sejauh mana aitem-aitem dalam tes mencakup keseluruhan kawasan isi objek yang hendak diukur atau sejauh
mana isi tes mencerminkan ciri atribut yang hendak diukur.
2. Uji Daya Beda Aitem
Uji daya beda aitem dilakukan untuk melihat sejauh mana aitem mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki atribut dengan
yang tidak memiliki atribut yang akan diukur. Dasar kerja yang digunakan dalam analisis aitem ini adalah dengan memilih aitem-aitem yang fungsi ukurnya selaras
atau sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut Azwar, 2002.
Universitas Sumatera Utara
Pengujian daya beda aitem ini dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi skor pada setiap aitem dengan skor total alat ukur.
Komputasi ini menghasilkan koefisien korelasi aitem total yang dapat dilakukan dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment Azwar, 2002.
Penghitungannya dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 17.0 for windows.
Besarnya koefisien korelasi aitem total bergerak dari 0 sampai dengan 1.00 dengan nilai positif dan negatif. Semakin baik daya diskriminasi aitem maka
koefisien korelasinya semakin mendekati angka 1.00 Azwar, 2007. Batasan nilai indeks daya beda aitem r
ix
dalam penelitian ini adalah 0.30, sehingga setiap aitem yang memiliki nilai r
ix
≥ 0.30 saja yang akan digunakan dalam pengambilan data yang sebenarnya.
3. Uji Reliabilitas