Data Kuantitatif TEKNIK ANALISIS DATA

c Catatan Lapangan Suhardjono 2014: 78 menyatakan catatan lapangan dipakai untuk memperoleh data secara objektif yang tidak dapat terekam melalui lembar observasi, seperti aktivitas siswa selama pemberian tindakan berlangsung, reaksi mereka, atau petunjuk-petunjuk yang laian yang dapat dipakai sebagai bahan dalam analisis dan untuk keperluan refleksi. Catatan lapangan digunakan untuk mencatat segala peristiwa penting yang terjadi sehubungan dengan tindakan yang dilakukan oleh guru pada saat pembelajara IPS melalui model snowball throwing berbantaun media audiovisual. d Angket Poerwanti 2008: 3.26 menjelaskan bahwa dalam menyusun angket bisa menggunakan pertanyaan yang memerlukan jawaban terbuka seperti mengisi bagian yang kosong atau jawaban bebas atau jawaban tertutup pilihan ganda, skala, dichotomous, rangking, dsb. Angket dalam penelitian ini, berisi sejumlah pertanyaan atau pernyataan yang harus dijawab atau direspon oleh responden. Angket dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui respon siswa terhadap model pembelajaran snowball throwing berbantaun media audiovisual.

3.7 TEKNIK ANALISIS DATA

3.7.1 Data Kuantitatif

Data kuantitatif berupa hasil belajar kognitif IPS, dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dengan menentukan mean atau rerata. Adapun langkah-langkah untuk menganalisis data kuantitatif adalah sebagai berikut : a Menentukan skor berdasar proporsi N = x 100 Keterangan : N = skor b = banyaknya butir soal yang dijawab benar St = skor teoritis Poerwanti dkk, 2008:6.15-6.16 b Menghitung mean atau rerata kelas x =   f x f . Keterangan: x = titik tengah interval kelas ke-i f i = f = frekuensi pada interval kelas ke-i Herrhyanto dan Hamid, 2007: 4.3 c Menghitung presentase ketuntasan belajar klasikal Menurut Aqib, 2011: 41 Untuk menghitung presentase ketuntasan belajar digunakan rumus sebagai berikut: ∑ ∑ Keterangan: P = persentase Hasil penghitungan tersebut dikonsultasikan dengan kriteria ketuntasan minimal KKM SDN Kalibanteng Kidul 01 dengan KKM klasikal dan individual dikelompokkan ke dalam dua kategori tuntas dan tidak tuntas, dengan kriteria sebagai berikut : Tabel 3.1 Kriteria ketuntasan belajar Kriteria ketuntasan Klasikal Kriteria Ketuntasan Individu Kualifikasi ≥75 ≥ 70 Tuntas 75 70 Tidak Tuntas Sumber: KKM mata pelajaran IPS kelas IV SDN Kalibanteng Kidul 01 d Menyusun tabel distribusi frekuensi Untuk menyusun sekumpulan data ke dalam tabel distribusi frekuensi dengan panjang kelas yang sama untuk setiap kelas intervalnya diperlukan langkah-langkah sebagai berikut : a. Tentukan nilai rentang Rentang = Nilai data terbesar- Nilai data terkecil b. Tentukan banyak kelas yang digunakan Ada aturan untuk menentukan banyak kelas yang digunakan dalam tabel distribusi frekuensi, yaitu aturan sturges dengan rumus sebagai berikut : Dengan : k = Banyak kelas interval k = 1+3,3log n n = Banyak data yang digunakan c. Tentukan panjang kelas Dengan : p = Panjang kelas k = Banyak kelas d. Tentukan nilai ujung bawah kelas interval pertama e. Ujung bawah kelas interval pertama boleh diambil dari nilai data yang terkecil f. Masukan data ke dalam kelas interval

3.7.1 Data Kualitatif

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IVA SDN TAWANGMAS 01 KOTA SEMARANG

0 8 379

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VB SDN NGALIYAN 01 SEMARANG

1 51 241

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PBL DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KALIBANTENG KIDUL 02 KOTA SEMARANG

0 12 274

PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IVA SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

0 5 407

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT DENGAN MEDIA CD INTERAKTIF PADA SISWA KELAS VC SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

0 13 282

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

0 14 264

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL LEARNING CYCLE DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVB SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

2 21 347

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENNINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

2 8 309

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL NHT DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS IVA SDN KALIBANTENG KIDUL 01 SEMARANG

0 8 289

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENNINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG.

0 0 1