Analisis Regresi Linear Berganda 1. Koefisien Determinan R

Tabel 4.10 Uji Multikolinearitas Coefisients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 3.537 4.762 .743 .460 MOTIVASI .053 .247 .023 .214 .831 .892 1.121 KOMUNIKASI .012 .140 .009 .087 .931 .915 1.093 LINGKUNGAN .464 .169 .317 2.752 .007 .761 1.314 SANKSI .436 .208 .237 2.097 .039 .792 1.263 a. Dependent Variable: D.KERJA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17.0 for Windows Mei, 2011 Pada Tabel 4.10 memperlihatkan nilai Tolerance 0,1 dan VIF 5 pada semua variabel independent, yaitu motivasi X 1 dan komunikasi X 2 , lingkungan X3, dan sanksi X4, dengan demikian data tidak terkena multikolinearitas. Hal ini berarti pada variabel independent, tidak terdapat hubungan linear sempurna atau pasti, diantara beberapa atau semua variabel sehingga model regresi layak digunakan.

4.4. Analisis Regresi Linear Berganda 1. Koefisien Determinan R

2 Determinan R 2 atau R - Square digunakan untuk melihat berapa besar variabel independent mampu menjelaskan variabel dependent. Dengan kata lain, koefisien determinan digunakan untuk mengukur kemampuan variabel motivasi X 1 komunikasi X 2 , lingkungan, dan sanksi X3 menjelaskan variabel disiplin Universitas Sumatera Utara kerja pegawai pada kantor Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah I Medan. Tabel 4.11 Uji Determinan R Model Summary Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .480 a .231 .190 2.61950 a. Predictors: Constant, SANKSI, KOMUNIKASI, MOTIVASI, LINGKUNGAN Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17.0 for Windows Mei, 2011 Pada Tabel 4.11 dapat disimpulakan sebagai berikut: a. R = 0,480 berarti hubungan antara variabel motivasi, komunikasi, lingkungan, dan sanksi terhadap variabel disiplin kerja sebesar 48. Artinya hubungan antar variabel cukup erat. b. R Square sebesar 0,231 yang berarti 23,1 disiplin kerja dapat dijelaskan oleh motivasi, komunikasi, lingkungan, dan sanksi. Sedangkan sisanya 77,9 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini c.. Adjusted R Square sebesar 0,190 yang berarti 19 disiplin kerja dapat dijelaskan oleh motivasi, komunikasi, lingkungan, dan sanksi.. Sedangkan sisanya 81 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hal ini menandakan bahwa variabel bebas hanya mampu menjelaskan variabel terikat sebesar 19 saja dan variabel terikat tersebut lebih banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Universitas Sumatera Utara d. Std. Error of the Estimate standar deviasi adalah 2.61950 yang berati model dinilai baik karena semakin kecil standar deviasi berarti model akan semakin baik. 2. Uji Secara Simultan Uji F Uji F menunjukkan semua variabel bebas X yang dimasukkan ke dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y. Kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Ha diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Tabel 4.12 Uji Regresi Simultan Uji F ANOVA b ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 156.503 4 39.126 5.702 .000 a Residual 521.497 76 6.862 Total 678.000 80 a. Predictors: Constant, SANKSI, KOMUNIKASI, MOTIVASI, LINGKUNGAN b. Dependent Variable: D.KERJA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17.0 for Windows Mei, 2011 Pada Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa nilai F hitung adalah 5,702 dengan tingkat signifikansi 0,000 sedangkan F tabel pada tingkat keperca yaan 95 α = 0,05 adalah 2,6. Oleh karena pada kedua perhitungan, yaitu F hitung F tabel dan tingkat signifikansinya 0,000 0,05 menunjukkan bahwa pengaruh variabel Universitas Sumatera Utara independen motivasi, komunikasi, lingkungan, dan sanksi secara serempak adalah signifikan terhadap variabel dependen disiplin kerja. 3. Uji Secara Parsial Uji t Uji t digunakan untuk menguji hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak. Kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: Ho diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Ha diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Tabel 4.13 Uji Secara Parsial Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 3.537 4.762 .743 .460 MOTIVASI .053 .247 .023 .214 .831 KOMUNIKASI .012 .140 .009 .087 .931 LINGKUNGAN .464 .169 .317 2.752 .007 SANKSI .436 .208 .237 2.097 .039 a. Dependent Variable: D.KERJA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17.0 for Windows Mei, 2011 Pada Tabel 4.13 dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Berdasarkan hasil uji t maka diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y = 3,537+ 0,053 X 1 + 0,012 X 2 + 0,464 X3 +0,436 X4 Keterangan: Y = Disiplin Kerja Universitas Sumatera Utara a = Konstanta sebesar 3,537 Artinya jika motivasi, komunikasi, lingkungan, dan sanksi nilainya nol, maka prestasi kerja tetap sebesar 3,537 b 1 = Koefisien regresi motivasi 0,053. Artinya jika variabel independen lainnya nilainya tetap, maka motivasi tidak akan meningkat sebesar 0,053 b 2 = Koefisien regresi komunikasi sebesar 0,012. Artinya jika variabel independen lainnya nilainya tetap, maka komunikasi tidak mengalami peningkatan sebesar 0,012 b3= Koefisien regresi lingkungan sebesar 0,464. Artinya jika variabel independen lainnya nilainya tetap, maka lingkungan mengalami peningkatan sebesar 0,464 b4= Koefisien regresi sanksi sebesar 0,436. Artinya jika variabel independen lainnya nilainya tetap, maka sanksi mengalami peningkatan sebesar 0,436 b. Variabel motivasi berpengaruh secara positif dan tidak memiliki pengaruh yang sifnifikan terhadap disiplin kerja pegawai pada kantor BBMKG Wil I Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,831. lebih besar dari 0,05. Nilai t hitung 0,214 t tabel 2,000, artinya jika ditingkatkan variabel motivasi X 1 sebesar satu satuan maka variabel disiplin kerja Y akan tidak akan meningkat sebesar 0,053 satuan. Universitas Sumatera Utara c. Variabel komunikasi berpengaruh secara positif dan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap disiplin kerja pegawai pada kantor BBMKG Wil I Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,931 lebih besar dari 0,05. Nilai t hitung 0,087 t tabel 2,000, artinya jika ditingkatkan variabel komunikasi X 2 sebesar satu satuan maka variabel disiplin kerja Y tidak akan meningkat sebesar 0,012 satuan. d. Variabel lingkungan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap disiplin kerja pegawai pada kantor BBMKG Wil I Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,007. lebih kecil dari 0,05. Nilai t hitung 2,752 t tabel 2,000, artinya jika ditingkatkan variabel lingkungan X3 sebesar satu satuan maka variabel disiplin kerja Y akan meningkat sebesar 0,464 satuan. e. Variabel sanksi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap disiplin kerja pegawai pada kantor BBMKG Wil I Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,039. lebih kecil dari 0,05. Nilai t hitung 2,097 t tabel 2,000, artinya jika ditingkatkan variabel sanksi X4 sebesar satu satuan maka variabel disiplin kerja Y akan meningkat sebesar 0,436 satuan. Universitas Sumatera Utara

4.4. Pembahasan