Jenis-jenis Organisme Tanah Bakteri. Protozoa. Fungi.

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: TANAH DAN KEHIDUPAN KELOMPOK KOMPETENSI I 16

2.2. Jenis-jenis Organisme Tanah

Berdasarkan ukurannya dapat tidaknya dilihat dengan mata organisme tanah dikelompokkan dalam mikroflora, mikrofauna, mesofauna dan makrofauna. Mikroflora adalah tumbuhan bersel satu misalnya bakteri, dan fungi. Hewan- hewan kecil yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang seperti protozoa dan nematoda termasuk ke dalam mikrofauna. Hewan sangat kecil tapi masih bisa dilihat dengan mata telanjang disebut mesofauna contohnya nematoda, dan beberapa serangga. Hewan yang bisa dilihat dengan mata telanjang dengan mudah karena ukurannya besar disebut makrofauna contohnya beberapa artropoda, serangga, cacing, moluska, dan mamalia. Untuk mengetahui bentuk- bentuk organisme tadi silakan lihat Gambar 1.5. Di bawah ini adalah deskripsi dari organisme-organisme yang disebutkan di atas.

a. Bakteri.

Bakteri penghuni tanah dikelompokkan dalam dekomposer bakteri pengurai, mutualis, patogen, atau kemoautotrof . Bakteri yang memperbaiki kualitas tanah memakan organisme tanah, mengurai bahan organik , menjaga ketersediaan nutrient dalam zona akar, memperbaiki struktur tanah, berkompetisi dengan organisme penyebab penyakit, dan memfilter dan mendegradasi polutan di dalam tanah.

b. Protozoa.

Protozoa adalah mikroba bersel tunggal pemakan bakteri. Bakteri mengandung nitrogen lebih tinggi dari yang bisa digunakan oleh protozoa dan beberapa ammonium NH 4 dilepaskan untuk tanaman . Protozoa juga mencegah beberapa pathogen tanaman menjadi sumber makanan bagi nematoda.

c. Fungi.

Fungi tumbuh sebagai benang-benang panjang yang disebut hifa panjangnya hingga beberapa meter, benang-benang itu ada di antara partikel-parikel tanah, batu dan akar. Fungi bisa dikelompokkan sebagai pengurai dekomposer, mutualis, atau pathogen. Mata Pelajaran IPA SMP P KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: TANAH DAN KEHIDUPAN KELOMPOK KOMPETENSI I 17 Fungi mikoriza membentuk koloni pada akar tanaman membentuk hubungan simbiosis mutualisma dengan tanaman. Simbiosis mutualisma adalah asosiasi yang erat dan lama antara dua atau lebih organisme yang berbeda spesies yang saling mengintungkan. Mikoriza meningkatkan luas permukaan sekitar akar tanaman, yang memungkinkan tanaman menjangkau nutrien dan air lebih jauh yang tanfa mikoriza tidak mungkin dapat tersedia.

d. Nematoda.