Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

Gambar 1. Paradigma Penelitian Keterangan: : Pengaruh untuk masing-masing variabel X terhadap variabel Y. : Pengaruh untuk semua variabel X secara simultan terhadap variabel Y.

E. Hipotesis Penelitian

Hipotesis penelitian digunakan sebagai dasar dalam pengambilan kesimpulan pada penelitian. Menurut Sugiyono 2011:99, hipotesis H 6 H 5 H 4 H 3 H 2 H 1 Intellectual Capital X 1 Profit Sharing Ratio X 2 Zakat Performing Ratio X 3 Equitable Distribution Ratio X 4 Islamic Income vs Non Islamic Income X 5 Kinerja Keuangan Y merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang telah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan. Berdasarkan kajian teoritis, penelitian yang relevan, dan kerangka berfikir, maka diajukan hipotesis sebagai berikut: H 1 : Terdapat pengaruh positif signifikan intellectual capital terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2015. H 2 : Terdapat pengaruh signifikan profit sharing ratio terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2015. H 3 : Terdapat pengaruh signifikan zakat performing ratio terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2015. H 4 : Terdapat pengaruh signifikan equitable distribution ratio terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2015. H 5 : Terdapat pengaruh signifikan Islamic income vs non-Islamic income terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2015. H 6 : Terdapat pengaruh positif signifikan Intellectual capital, profit sharing ratio, zakat performing ratio, equitable distribution ratio, dan Islamic income vs non Islamic income secara simultan terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2015. 48

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan penelitian kausal komparatif. Penelitian ini bersifat sebab akibat, di mana terdapat hubungan antara variabel yang digunakan dalam penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel bebas intellectual capital dan Islamicity performance index terhadap variabel terikat kinerja keuangan perbankan syariah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini berupa pendekatan kuantitatif. Metode kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan filsafat positivism, yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif dengan tujuan menguji hipotesis Sugiyono, 2009:8. B. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia pada periode 2015. Data yang digunakan merupakan laporan keuangan perbankan syariah periode 2010-2015. Data perbankan syariah dapat diakses melalui website http:www.ojk.go.id dan laporan keuangan dapat diakses pada website masing-masing perbankan. Waktu penelitian yaitu pada bulan Juni 2016.

C. Definisi Operasional Variabel

Variabel merupakan segala sesuatu yang dapat membedakan atau membawa variasi pada nilai Uma Sekaran, 2011:115. Nilai dapat berbeda pada objek yang sama dengan waktu yang berbeda. Nilai juga bisa berbeda pada waktu yang berbeda dengan objek yang sama. Pada penelitian ini terdapat variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen pada penelitian ini yaitu kinerja keuangan, sedangkan variabel independen terdiri dari intellectual capital dan Islamicity performance index. Berikut ini adalah definisi operasional dari masing- masing variabel. 1. Variabel Dependen Variabel dependen merupakan variabel yang menjadi pusat dalam penelitian. Tujuan penelitian adalah untuk memahami, menjelaskan, dan memprediksi variabel terikat, yang dalam hal ini adalah kinerja keuangan perbankan syariah. Kinerja keuangan merupakan analisis yang dilakukan untuk mengetahui kondisi keuangan yang tercermin pada laporan keuangan periode tertentu dengan menggunakan berbagai macam indikator. Kinerja keuangan perbankan syariah digunakan sebagai tolak ukur dalam menilai pengelolaan aset yang dimiliki perbankan syariah dan menilai kegiatan operasional dalam memperoleh keuntungan. Rasio untuk mengukur kinerja rasio keuangan perbankan syariah menggunakan rasio profitabilitas, yaitu Return on Assets ROA. ROA

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Intellectual Capital Terhadap Estimasi Ranking Bank Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 37 74

Analisis Kinerja Intellectual Capital Terhadap Estimasi Ranking Bank Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 33 90

Analisis Perbandingan Kinerja Bank Syariah Berdasarkan RGEC dan Islamicity Performance Index (Studi Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri)

19 71 125

Kinerja bank pembiayaan rakyat syariah dengan metode islamicity performance index (Studi pada BPRS di Provinsi Banten Tahun 2013-2015)

1 28 80

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 2 15

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 5 16

ANALISIS PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP ISLAMICITY FINANCIAL PERFORMANCE INDEX BANK SYARIAH DI INDONESIA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 78

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 63

Pengaruh Intellectual Capital dan Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan di Indonesia

0 1 20

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah di Indonesia Skripsi

0 0 127