dengan ROA ∑ X
3
Y = Jumlah produk antara zakat performing
ratio dengan ROA ∑ X
4
Y = Jumlah produk antara equitable
distribution ratio dengan ROA ∑ X
5
Y = Jumlah produk antara Islamic income vs
non-Islamic income dengan ROA Danang Sunyoto, 2007: 20
3 Menguji signifikansi dengan uji F
F
hitung
=
R
2
N-m-1 m1-R
2
Keterangan: F
hitung
= harga F garis regresi N = jumlah sampel
m = jumlah prediktor R
2
= koefisien determinasi antara kriterium dan prediktor Danang Sunyoto, 2007: 20
Dalam uji F, kriteria pengambilan keputusan yang dapat digunakan yaitu apabila F hitung lebih besar dari F tabel, maka
hipotesis yang menyatakan bahwa variabel independen secara simultan mempengaruhi variabel dependen diterima Imam
Ghozali, 2011:98. Dengan begitu, apabila F hitung lebih kecil daripada F tabel, maka variabel independen secara simultan
tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dengan kata lain, apabila F hitung lebih besar atau sama
dengan F tabel, maka intellectual capital, profit sharing ratio, zakat performing ratio, equitable distribution ratio, dan
Islamic income vs non-Islamic income secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Sebaliknya,
apabila F hitung lebih kecil daripada F tabel, maka intellectual capital, profit sharing ratio, zakat performing ratio, equitable
distribution ratio, dan Islamic income vs non-Islamic income secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja
keuangan.
67
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital dan Islamicity performance index terhadap kinerja keuangan perbankan
syariah Indonesia periode 2010-2015. Penelitian menggunakan data sekunder, yaitu menggunakan data berupa laporan keuangan yang dipublikasikan oleh
masing-masing perbankan syariah yang terdaftar di Bank Indonesia. Populasi dari penelitian ini yaitu Bank Umum Syariah yang terdaftar di Bank
Indonesia periode 2010-2015, yaitu sebanyak 12 unit Bank Umum Syariah. Dari populasi tersebut, sampel diambil menggunakan metode purposive
sampling method. Sampel diambil dengan kriteria yang ditentukan pada bab III. Berdasarkan kriteria tersebut, terdapat 5 Bank Umum Syariah yang
digunakan sebagai sampel penelitian, yaitu dengan perincian sebagai berikut:
Tabel 3. Prosedur Kriteria Pemilihan Sampel
No. Prosedur Penentuan Sampel
Jumlah 1
Bank Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2015
12 2
Bank Umum Syariah yang tidak mengalami perubahan bentuk badan usaha pada periode 2010-2015
12 3
Bank Umum Syariah yang menyediakan laporan keuangan tahunan secara lengkap pada periode 2010-
2015 5
Sampel yang digunakan 5
Total Sampel yang digunakan periode 2010-2015: 5 x 6 = 30 30
Sumber: Peneliti 2016 Daftar nama Bank Umum Syariah yang dijadikan sampel penelitian
sejumlah lima
bank tersebut
disajikan dalam
tabel berikut:
Tabel 4. Dafttar Sampel Perbankan Syariah
No Nama Bank
1 Bank Syariah Mandiri
2 Bank BNI Syariah
3 Bank BRISyariah
4 Bank Syariah Mega Indonesia
5 PT. BCA Syariah
Sumber: Peneliti 2016
B. Analisis Statistik Deskriptif
Variabel dalam penelitian ini dideskripsikan menggunakan analisis statistik deskriptif. Analisis statistik deskriptif digunakan untuk menjelaskan
variabel-variabel dalam penelitian, yang meliputi variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu kinerja
keuangan dan variabel independen terdiri dari intellectual capital, profit sharing ratio, zakat performing ratio, equitable distribution ratio, dan Islamic
income vs non-Islamic income. Analisis statistik deskriptif menyajikan ukuran numerik berupa nilai minimum, maksimum, mean, dan standar deviasi pada
masing-masing variabel. Analisis statistik deskriptif dilakukan menggunakan IBM SPSS Statistics 20. Hasil olahan data mengenai statistik deskriptif dapat
dilihat sebagai berikut:
Tabel 5. Hasil Analisis Statistik Deskriptif
N Min
Max Mean
Std. Deviasi Kinerja Keuangan
Y 30 ,000323
,022646 ,00748052 ,005070132
Intellectual Capital X1
30 ,957476 3,194475 2,06642824 ,589391986 Profit Sharing Ratio
X2 30 ,005475
,565911 ,24751202 ,165760313
Zakat Performing Ratio X3
30 ,000000 ,000867
,00037456 ,000285581 Equitable
Distribution Ratio X4
30 ,030425 ,493857
,19538318 ,117580896 Islamic Income vs
Non-Islamic Income X5
30 ,850849 1,000000 ,99486228 ,027204659
Valid N listwise 30
Sumber: Data Sekunder yang Diolah, 2016 Hasil output IBM SPSS Statistics 20 pada lampiran 13 halaman 120
Hasil analisis statistik deskriptif tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Kinerja Keuangan
Variabel kinerja keuangan diproksikan dengan nilai Return on Assets ROA. Berdasarkan hasil perhitungan analisis statistik
deskriptif, ROA memiliki nilai minimum 0,000323 dan maksimum sebesar 0,022646. Hal tersebut menunjukkan bahwa sampel ROA yang
diambil berkisar antara 0,000323 sampai dengan 0,022646 dan mempunyai rata-rata 0,00748052. Besar standar deviasi dari ROA
adalah 0,0050705132. Dari perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa Bank Umum Syariah yang memiliki nilai ROA minimum adalah bank
BRISyariah pada tahun 2014, sedangkan nilai ROA maksimum dimiliki Bank Syariah Mega Indonesia pada tahun 2012.
2. Intellectual Capital
Tabel hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan intellectual capital memiliki data terkecil sebesar 0,957476 dan data terbesar
berjumlah 3,194475. Berdasarkan perhitungan diketahui bahwa rata- rata intellectual capital yang dimiliki perusahaan sebesar 2,06642824
dengan standar deviasi sebesar 0,589391986. 3.
Profit Sharing Ratio Profit sharing rasio ditunjukkan dengan perbandingan antara
jumlah pembiayaan mudharabah dan musyarakah dengan total pembiayaan. Nilai profit sharing ratio terkecil yaitu 0,005475 dan nilai
terbesar yaitu 0,565911. Rata-rata dari profit sharing ratio yaitu 0,24751202 dan memiliki standar deviasi sebesar 0,165760313.
4. Zakat Performing Ratio
Zakat performing ratio diukur menggunakan indikator zakat. Hasil pengukuran menunjukkan nilai minimum sebesar 0 dan nilai
maksimum sebesar 0,000867. Zakat performing ratio memiliki nilai mean sebesar 0,00037456 dan standar deviasi sebesar 0,000285581.
5. Equitable Distribution Ratio
Berdasarkan perhitungan analisis statistik deskriptif variabel diketahui bahwa nilai rata-rata dari equitable distribution ratio adalah
0,19538318 dan memiliki standar deviasi sebesar 0,117580896. Rasio ini memiliki nilai minimum 0,030425 dan nilai maksimum sebesar
0,493857. 6.
Islamic Income vs Non-Islamic Income Tabel hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan bahwa Islamic
income vs non-Islamic income memiliki data terkecil yaitu sebesar 0,850849 dan data terbesar yaitu 1. Berdasarkan perhitungan diketahui
bahwa rata-rata Islamic income vs non-Islamic income sebesar 0,99486228 dengan standar deviasi sebesar 0,027204659.
C. Hasil Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah variabel pengganggu atau residual dalam model regresi memiliki distribusi normal. Pengujian
normalitas data sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji statistik nonparametrik Kolmogorov-Smirnov K-S.
Data terdistribusi normal atau tidak dapat diketahui dengan melihat nilai two tailed significant. Jika variabel penelitian memiliki tingkat
signifikansi lebih besar dari 0,05 atau 5, maka dapat disimpulkan bahwa variabel penelitian tersebut berdistribusi normal Imam Ghozali,
2011:34.