Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN
89 Novan Ardy Wijayani. 2013. Membumikan Pendididikan Karakter di SD.
Yogyakarta: Ar-Ruzz media. Paul Suparno. 2015. Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: Kanisius.
Ristriarie Kusumaningrum. 2015. Masalah Anak Sekolah Dasar. Nakita. 14 Desember 2015. Hlm.20.
Sofan Amri, Ahmad Jauhari Tatik Elisah 2011. Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta.
. 2015. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto Cepi Safaruddin. 2007. Evaluasi Program Pendidikan.
Jakarta: Bumi Aksara. Sukadiyanto. 2011. “Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pendidikan
Jasmani dan Olahraga ”, Pendidikan Karakter dalam Perspektif Teori dan
Praktik, ed: Darmiyati Zuchdi. Yogyakarta: UNY Press. Syamsul Kurniawan. 2013. Pendidikan Karakter: Konsepsi Implementasinya
Secara Terpadu di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Perguruan Tinggi, dan Masyarakat. Yogyakarta: Ar-Ruzz media.
Zainal Aqib Sujak. 2011. Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Bandung: Yrama Widya.
Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta: Kencana.
90
LAMPIRAN
91
Lampiran 1. Pedoman dan Lembar Observasi Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band
Lembar Observasi Penerapan Pendidikan Karakter Nilai Disiplin dan Tanggung Jawab dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band
Hari Tanggal :
Tempat : Waktu
: Materi
: No.
Aspek Nilai yang Diamati
Indikator Pernyataan
Keterangan Ya
Tidak 1
Perencanaan Persiapan latihan
- Peraturan latihan
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya -
Siswa datang tepat pada waktunya -
Pelatih mengecek kehadiran siswa -
Siswa sudah siap dengan alatnya untuk memulai latihan
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh kegiatan
latihan dengan baik -
Siswa mengikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat latihan
berlangsung -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
Disiplin sikap -
Siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang diajarkan
pelatih dengan baik
92
- Siswa tidak bergurau saat latihan
- Siswa tidak mudah tersinggung atau
marah -
Pelatih menegur siswa yang melanggar peraturan
- Pelatih memberikan sanksi pada siswa
yang melanggar peraturan Bertanggung jawab
dalam bertindak -
Pelatih bertanggung jawab apabila ada siswa yang mengalami cidera
pada saat latihan -
Siswa mengembalikan alat pada tempatnya setelah latihan selesai
Memenuhi kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar siswa
bisa memahami -
Siswa dapat memahami dan mempraktikkan materi yang
diberikan -
Pihak sekolah dan pelatih mengusahakan ketersediaan alat
yang digunakan pada saat latihan Dapat dipercaya
- Siswa dapat bekerjasama dalam
satu tim -
Pelatih memberikan materi dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
- Penugasan belajar menghafakan
not atau gerakan 3
Evaluasi latihan Pelaksanaan evaluasi
- Evaluasi musik
- Evaluasi gerakan
- Evaluasi sikap
93
Lampiran 2. Laporan Hasil Observasi
Hasil Observasi I Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari Tanggal : Rabu, 6 April 2016
Tempat : SD Negeri Kotagede 5
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Musik Divisi No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih colour guard datang pukul 12.50.
pelatih music dan perkusi datang bersamaan pukul 13.10
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Seorang siswa siswa pianika datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Pelatih colour guard mengecek kehadiran siswa di lapangan, karena
latihan langsung dilaksanakan di halaman sekolah. Pelatih music dan
perkusi menngecek kehadiran siswa menggunakan presensi yang ada.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan berjalan lancar. -
Siswa mengikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat
latihan berlangsung √
Tidak ada yang melanggar peraturan. Sikap siswa masih dalam batas
kewajaran. -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
√ Semua siswa terlihat menggunakan alat
sesuai divisi, karena latihan yang
94
terpisah. Disiplin sikap
- Siswa memperhatikan dan
mempraktikkan materi yang diajarkan pelatih dengan baik
√ Beberapa siswa pianika diberikan materi
yang berulang-ulang dari pelatih, karena belum memahami.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa perkusi seringkali bergurau saat dicoba bergabung music, oleh pelatihnya
ditegur. -
Siswa tidak mudah tersinggung atau marah
√ Seorang siswa pianika terlihat
mendorong-dorong temannya untuk memberi jarak saat berbaris dengan sikap
yang keras.
- Pelatih menegur siswa yang
melanggar peraturan √
Pelatih colour guard sering menegur karena siswanya terkadang melakukan
gerakan yang tidak sama, bukan karena melanggar peraturan.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Tidak ada sanksi yang diberikan pelatih pada latihan hari ini
Bertanggung jawab dalam
bertindak -
Pelatih bertanggung jawab apabila ada siswa yang
mengalami cidera pada saat latihan
- -
Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Siswa langsung mengembalikan alat
digudang alat dan bergegas pulang, beberapa siswa yang mempunyai alat
sendiri mereka langsung pulang.
Memenuhi kewajiban
- Pelatih menyampaikan materi
dengan berbagai metode agar siswa bisa memahami
√ Pelatih colour guard dan perkusi kerap
memberikan contoh. Pelatih music melodi kerap mendektekan not untuk
dihafalkan, memainkan music, dan menyanyikan bersama.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sudah menyelesaikan materi yang
diberikan kemudian melakukan gabung music bersama-sama.
95
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
latihan √
Alat sudah tersedia, meski ada alat cymbal yang rusak dan tidak bisa
digunakan.
Dapat dipercaya -
Siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
√ Saat gabung music siswa sudah
melakukan dengan baik sesuai instruksi pelatih.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Siswa sudah cukup memahami materi
yang diberikan. -
Penugasan belajar menghafakan not atau gerakan
√ Saat akhir latihan pelatih menyarankan
untuk mengulas materi kembali dirumah. 3
Evaluasi latihan Pelaksanaan
evaluasi -
Evaluasi musik √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian music yang dimainkan,
dan saat akhir latihan. -
Evaluasi gerakan √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian gerakan yang dimainkan,
dan saat akhir latihan. -
Evaluasi sikap √
Saat bermain lagu pelatih beberapa kali mengingatkan sikap yang benar.
96
Hasil Observasi II Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari Tanggal : Senin, 11 April 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Musik Divisi dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih colour guard datang pukul 12.55.
pelatih music dan perkusi datang bersamaan pukul 12.50
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Pelatih mengecek kehadiran siswa di lapangan, karena latihan langsung
dilaksanakan di lapangan indoor GOR Satria Nusantara.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan berjalan lancar dan diawali dengan apel.
- Siswa mengikuti peraturan yang
diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung
√ Tidak ada yang melanggar peraturan.
Sikap siswa masih dalam batas kewajaran.
- Siswa menggunakan alat musik
sesuai divisinya √
Semua siswa terlihat menggunakan alat sesuai divisi.
Disiplin sikap -
Siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang
diajarkan pelatih dengan baik √
Beberapa siswa pianika diberikan materi yang berulang-ulang dari pelatih, karena
belum memahami.
97
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa masih sering bergurau saat pelatih sedang memberikan materi display
secara bergantian. -
Siswa tidak mudah tersinggung atau marah
√ Tidak terlihat siswa yang membuat
gaduh. -
Pelatih menegur siswa yang melanggar peraturan
√ Pelatih beberapa kali menegur siswa
yang masih bergurau, siswa yang belum benar dalam sikap, dan colour guard
yang masih melakukan gerakan secara tidak bersama.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Tidak ada sanksi yang diberikan pelatih. Bertanggung
jawab dalam bertindak
- Pelatih bertanggung jawab
apabila ada siswa yang mengalami cidera pada saat
latihan -
- Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Siswa langsung pulang kerumah masing-
masing, alat menjadi tanggung jawab siswa.
Memenuhi kewajiban
- Pelatih menyampaikan materi
dengan berbagai metode agar siswa bisa memahami
√ Pelatih kebanyakan langsung
memberikan contoh, ada beberapa siswa yang tidak lekas memahami oleh pelatih
diberikan perhatian lebih.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sudah menyelesaikan materi yang
diberikan kemudian bermain music sambil berdisplay.
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
latihan √
-
Dapat dipercaya -
Siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
√ Pada awal materi display yang diberikan,
siswa masih banyak yang terlihat bermain dengan persepsi masing-masing.
98
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Siswa sudah cukup memahami materi
yang diberikan. -
Penugasan belajar menghafakan not atau gerakan
√ Saat akhir latihan pelatih menyarankan
untuk mengulas materi kembali dirumah. 3
Evaluasi latihan Pelaksanaan
evaluasi -
Evaluasi musik √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian music yang dimainkan,
dan saat akhir latihan. -
Evaluasi gerakan √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian gerakan yang dimainkan,
dan saat akhir latihan. -
Evaluasi sikap √
Saat bermain lagu pelatih beberapa kali mengingatkan sikap yang benar.
99
Hasil Observasi III Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari Tanggal : Senin, 13 April 2016
Tempat : SD Negeri Kotagede 5
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Musik Divisi No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih colour guard datang pukul 13.00.
pelatih music dan perkusi datang bersamaan pukul 13.00
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Pelatih mengecek kehadiran siswa di akhir latihan.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan berjalan lancar. -
Siswa mengikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat
latihan berlangsung √
Tidak terlihat ada yang melanggar peraturan
- Siswa menggunakan alat musik
√ Latihan divisi secara terpisah siswa
100
sesuai divisinya menggunakan alat masing-masing.
Disiplin sikap -
Siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang
diajarkan pelatih dengan baik √
Pelatih membagi pemberian materi per bagian siswa music melodi, dimulai dari
pianika satu, pianika dua, dan bels agar siswa dapat fokus.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa masih sering bergurau saat pelatih sedang memberikan materi musik secara
bergantian.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Siswa terlihat ada yang saling berebut alat.
- Pelatih menegur siswa yang
melanggar peraturan √
Pelatih beberapa kali menegur siswa yang masih bergurau dan tidak fokus.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Tidak ada sanksi yang diberikan pelatih. Bertanggung
jawab dalam bertindak
- Pelatih bertanggung jawab
apabila ada siswa yang mengalami cidera pada saat
latihan -
- Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat perkusi dikembalikan ke gudang,
yang lain dibawa pulang oleh masing- masing siswa.
Memenuhi kewajiban
- Pelatih menyampaikan materi
dengan berbagai metode agar siswa bisa memahami
√ Pelatih memberikan materi dengan
membagi per bagian siswa dari pianika satu, pianika dua, dan bels untuk
kemudian bermain secara bersama-sama.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang √
Siswa sudah memainkan materi yang baru saja diberikan pelatih.
101
diberikan -
Pihak sekolah dan pelatih mengusahakan ketersediaan alat
yang digunakan pada saat latihan
√ -
Dapat dipercaya -
Siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
√ Siswa pianika, bels, dan colour guard
bermain bersama diakhir latihan dan hasilnya cukup bagus.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Ada materi music melodi yang dilakukan
perubahan karena siswa agak kesulitan. -
Penugasan belajar menghafakan not atau gerakan
√ Saat akhir latihan pelatih menyarankan
untuk mengulas materi kembali dirumah. 3
Evaluasi latihan Pelaksanaan
evaluasi -
Evaluasi musik √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian music yang dimainkan,
dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih meminta siswa menjaga sikap
kepada siswa pianika saat meniup, meskipun dengan posisi duduk.
102
Hasil Observasi IV Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Senin, 18 April 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Gabung musik dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan peraturan
- Peraturan latihan
√ Terdapat peraturan yang diterapkan
pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat kegiatan latihan ekstrakurikuler drum
band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih datang pukul 13.00 WIB.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Pelatih mengecek kehadiran siswa di akhir latihan.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan berjalan lancar. -
Siswa mengikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat
latihan berlangsung √
Tidak terlihat ada yang melanggar peraturan
- Siswa menggunakan alat musik
sesuai divisinya √
Ketika istirahat, siswa pianika memukul alat bels.
103
Disiplin sikap -
Siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang
diajarkan pelatih dengan baik √
Siswa pianika dan perkusi mendapatkan materi display diiringi oleh music bels.
Colour guard menerima materi baru dari pelatih. Setelah materi dianggap cukup
baik, kemudian bergabung display bersama.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa masih sering bergurau saat pelatih sedang memberikan materi bergantian.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Dua siswa pianika terlihat sedang berdebat tentang posisi display mereka.
- Pelatih menegur siswa yang
melanggar peraturan √
Pelatih beberapa kali menegur siswa yang masih bergurau dan tidak fokus.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Tidak ada sanksi yang diberikan pelatih. Bertanggung
jawab dalam bertindak
- Pelatih bertanggung jawab
apabila ada siswa yang mengalami cidera pada saat
latihan -
- Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oelh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Penjelasan materi, pemberian contoh diberikan per kelompok oleh pelatih.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sebagian besar dapat memahami.
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
√ -
104
latihan Dapat dipercaya
- Siswa dapat bekerjasama dalam
satu tim √
Display dilakukan cukup baik dan rapi seluruh siswa.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Pelatih memberikan materi display yang
tidak begitu sulit kepada siswa. -
Penugasan belajar menghafakan not atau gerakan
√ Saat akhir latihan pelatih menyarankan
untuk mengulas materi kembali dirumah. 3
Evaluasi latihan Pelaksanaan
evaluasi -
Evaluasi musik √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian music yang dimainkan,
dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih beberapa menekankan sikap
siswa saat dilapangan, terlebih kepada siswa pianika.
105
Hasil Observasi V Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Rabu, 20 April 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Gabung musik dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih datang pukul 13.10 WIB.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Cek kehadiran siswa pada saat briefing latihan.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan belum berjalan maksimal. -
Siswa mengikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat
latihan berlangsung √
Ada dua siswa yang terlambat kembali kelapangan usai istirahat, kemudian
ditegur.
- Siswa menggunakan alat musik
sesuai divisinya √
Satu orang siswa perkusi bermain alat colour guard saat pelatih sedang
106
menyiapkan pin display. Disiplin sikap
- Siswa memperhatikan dan
mempraktikkan materi yang diajarkan pelatih dengan baik
√ Sebagian siswa tidak fokus, dan tidak
melakukan instruksi yang diberikan pelatih dengan baik.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa masih sering bergurau saat pelatih sedang memberikan materi bergantian.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Siswa tidak terlihat ada yang marah. -
Pelatih menegur siswa yang melanggar peraturan
√ Pelatih beberapa kali menegur siswa
yang masih bergurau dan tidak fokus. -
Pelatih memberikan sanksi pada siswa yang melanggar peraturan
√ Tidak ada sanksi yang diberikan pelatih.
Bertanggung jawab dalam
bertindak -
Pelatih bertanggung jawab apabila ada siswa yang
mengalami cidera pada saat latihan
- -
Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oelh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Penjelasan materi, pemberian contoh diberikan per kelompok oleh pelatih.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sebagian besar belum dapat
memahami, sehingga pelatih beberapakali melakukan penegasan
kepada siswa.
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
√ -
107
latihan Dapat dipercaya
- Siswa dapat bekerjasama dalam
satu tim √
Gabung music dan display dieksekusi belum begitu baik oleh siswa.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Pelatih memberikan materi display yang
tidak begitu banyak kepada siswa. -
Penugasan belajar menghafakan not atau gerakan
√ Saat akhir latihan pelatih menyarankan
untuk mengulas materi kembali dirumah. 3
Evaluasi latihan Pelaksanaan
evaluasi -
Evaluasi musik √
Evaluasi dilakukan setiap jeda pemberhentian music yang dimainkan,
dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih beberapa menekankan sikap
siswa saat dilapangan.
108
Hasil Observasi VI Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Senin, 25 April 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Gabung musik dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan latihan -
√ Terdapat peraturan yang diterapkan
pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat kegiatan latihan ekstrakurikuler drum
band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Semua pelatih datang tepat waktu.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Cek kehadiran siswa pada saat memasuki materi display.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan belum berjalan maksimal dari divisi colour guard.
- Siswa mengikuti peraturan yang
diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung
√ Tidak terlihat siswa yang melanggar
peraturan. -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
√ Siswa menggunakan alat sesuai divisi.
109
Disiplin sikap -
Siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang
diajarkan pelatih dengan baik √
Sebagian colour guard tidak fokus, dan tidak melakukan instruksi yang diberikan
pelatih dengan baik.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa masih sering bergurau saat memasuki materi display.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Siswa tidak terlihat ada yang marah. -
Pelatih menegur siswa yang melanggar peraturan
√ Pelatih beberapa kali menegur siswa
yang masih bergurau dan tidak fokus. -
Pelatih memberikan sanksi pada siswa yang melanggar peraturan
√ Pelatih memberikan hukuman push up
kepada colour guard. Bertanggung
jawab dalam bertindak
- Pelatih bertanggung jawab
apabila ada siswa yang mengalami cidera pada saat
latihan -
- Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oelh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Pelatih menekankan pemberian materi divisi untuk basic dan pemahaman
materi siswa.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sebagian besar belum dapat
memahami, sehingga pelatih beberapakali melakukan penegasan
kepada siswa.
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
√ -
110
latihan Dapat dipercaya
- Siswa dapat bekerjasama dalam
satu tim √
Gabung musik dan display dilakukan cukup baik oleh siswa.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Siswa musik melodi yang belum
mencapai target materi tidak diberikan pada hari ini, sesuai kesepakatan akan
diadakan latihan tambahan khusus untuk siswa ini diluar jam latihan.
- Penugasan belajar
menghafakan not atau gerakan √
Di akhir latihan pelatih meminta siswa untuk mengulas materi kembali dirumah.
3 Evaluasi latihan
Pelaksanaan evaluasi
- Evaluasi musik
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian music yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih beberapa menekankan sikap
siswa saat bermain.
111
Hasil Observasi VII Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Rabu, 27 April 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Gabung musik dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan dalam latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih datang lebih dari jam 13.00 WIB.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Cek kehadiran siswa pada saat memasuki materi display.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan berjalan baik, tidak banyak kendala.
- Siswa mengikuti peraturan yang
diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung
√ Tidak terlihat siswa yang melanggar
peraturan. -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
√ Siswa menggunakan alat sesuai divisi
saat latihan. Ketika istirahat ada yang
112
siswa yang terlihat bermain bendera. Disiplin sikap
- Siswa memperhatikan dan
mempraktikkan materi yang diajarkan pelatih dengan baik
√ Siswa cukup dapat mengikuti materi
yang diberikan pelatih. -
Siswa tidak bergurau saat latihan
√ Siswa masih sering bergurau saat
memasuki materi display. -
Siswa tidak mudah tersinggung atau marah
√ Siswa tidak terlihat ada yang marah.
- Pelatih menegur siswa yang
melanggar peraturan √
Pelatih beberapa kali menegur siswa yang masih bergurau dan tidak fokus.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Tidak ada hukuman yang diberikan oleh pelatih.
Bertanggung jawab dalam
bertindak -
Pelatih bertanggung jawab apabila ada siswa yang
mengalami cidera pada saat latihan
- -
Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oleh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Pelatih perkusi melakukan pembersihan permainan tiap bagian permain perkusi,
mulai dari snare, kwarto, bass drum, dan cymbal.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sebagian besar sudah dapat
melakukan eksekusi dengan baik. -
Pihak sekolah dan pelatih mengusahakan ketersediaan alat
yang digunakan pada saat √
-
113
latihan Dapat dipercaya
- Siswa dapat bekerjasama dalam
satu tim √
Gabung musik dan display dilakukan cukup baik oleh siswa.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Ruang gerak yang sulit oleh colour
guard, sehingga pelatih mengganti pola display siswa agar bisa bergerak leluasa.
- Penugasan belajar
menghafakan not atau gerakan √
Di akhir latihan pelatih meminta siswa untuk mengulas materi kembali dirumah.
3 Evaluasi latihan
Pelaksanaan evaluasi
- Evaluasi musik
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian musik yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih beberapa menekankan sikap
siswa saat bermain.
114
Hasil Observasi VIII Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Kamis, 28 April 2016
Tempat : Lapangan Karang
Waktu :14.00
– 17.00 Materi
: Materi Tambahan Siswa Perkusi No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan latihan -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Pelatih datang tepat waktu.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Pelatih mengecek kehadiranpemian saat latihan akan dimulai.
- Siswa sudah siap dengan
alatnya saat memulai latihan √
Semua siswa sudah siap dengan alat saat latihan dimulai.
Disiplin menaati aturan
- Siswa mengikuti seluruh
kegiatan latihan dengan baik √
Latihan berjalan baik, tidak banyak kendala.
- Siswa mengikuti peraturan yang
diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung
√ Tidak terlihat siswa yang melanggar
peraturan. -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
√ Siswa menggunakan alat sesuai divisi
saat latihan. Ketika istirahat terlihat
115
siswa yang memainkan alat temannya dari divisi perkusi yang lain.
Disiplin sikap -
Siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang
diajarkan pelatih dengan baik √
Siswa cukup dapat mengikuti materi yang diberikan pelatih.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa terkadang bergurau ketika sedang tidak mendapat giliran bermain.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Siswa tidak terlihat ada yang marah. -
Pelatih menegur siswa yang melanggar peraturan
√ Pelatih beberapa kali menegur siswa
yang masih bergurau dan tidak fokus. -
Pelatih memberikan sanksi pada siswa yang melanggar peraturan
√ Tidak ada hukuman yang diberikan oleh
pelatih. Bertanggung
jawab dalam bertindak
- Pelatih bertanggung jawab
apabila ada siswa yang mengalami cidera pada saat
latihan -
- Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oleh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Pelatih perkusi melakukan pembersihan permainan tiap bagian permain perkusi,
mulai dari snare, kwarto, bass drum, dan cymbal.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Siswa sebagian besar sudah dapat
melakukan permainan dengan baik. -
Pihak sekolah dan pelatih mengusahakan ketersediaan alat
√ -
116
yang digunakan pada saat latihan
Dapat dipercaya -
Siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
√ Materi lagu sudah dapat bermain secara
kompak, namun ditambah materi visual belum begitu rapi.
- Pelatih memberikan materi
dengan penilaian sesuai kemampuan siswa
√ Pelatih memberikan waktu untuk siswa
belajar sendiri mengingat materi yang diberikan.
- Penugasan belajar
menghafakan not atau gerakan √
Di akhir latihan pelatih meminta siswa untuk mengulas materi kembali dirumah.
3 Evaluasi latihan
Pelaksanaan evaluasi
- Evaluasi musik
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian musik yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi visual diberikan berulang kali
saat jeda permainan. -
Evaluasi sikap √
Pelatih beberapa menekankan sikap siswa perkusi untuk tegap membawa alat
saat bermain.
117
Hasil Observasi IX Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Senin, 2 Mei 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 15.00 Materi
: Gabung musik dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan materi -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Dua orang pelatih datang tepat waktu.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak terlihat siswa yang datang terlambat.
- Pelatih mengecek kehadiran
siswa √
Cek kehadiran siswa saat latihan dimulai. -
Siswa sudah siap dengan alatnya saat memulai latihan
√ Semua siswa sudah siap dengan alat saat
latihan dimulai. Disiplin menaati
aturan -
Siswa mengikuti seluruh kegiatan latihan dengan baik
√ Latihan tidak begitu berjalan baik, siswa
banyak yang kurang fokus. Siang itu cuaca sangat terik.
- Siswa mengikuti peraturan yang
diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung
√ Dua orang siswa ada yang membuat
kegaduhan. -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
√ Siswa menggunakan alat sesuai divisi
118
saat latihan. Disiplin sikap
- Siswa memperhatikan dan
mempraktikkan materi yang diajarkan pelatih dengan baik
√ Siswa mulai tidak fokus dalam latihan,
sehingga materi dan instruksi yang diberikan pelatih tidak dilakukan dengan
baik.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan √
Siswa banyak yang bergurau, dan ramai sendiri.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Dua orang siswa terlihat saling mengejek dan kemudian jatuh saat menaiki pohon
ketika istirahat.
- Pelatih menegur siswa yang
melanggar peraturan √
Pelatih beberapa kali menegur siswa yang masih bergurau dan tidak fokus.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Pelatih perkusi meminta dua orang siswa yang membuat keributan untuk maju
kedepan dan tidak mengikuti latihan.
Bertanggung jawab dalam
bertindak -
Pelatih bertanggung jawab apabila ada siswa yang
mengalami cidera pada saat latihan
- -
Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oleh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Pelatih memberikan materi display secara bergantian, siswa yang tidak
mendapat giliran istirahat dan menepi di pinggir lapangan.
- Siswa dapat memahami dan
√ Sebagian besar siswa ada yang belum
119
mempraktikkan materi yang diberikan
paham, sehingga materi display yang diberikan tidak dilakukan dengan baik.
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
latihan √
-
Dapat dipercaya -
Siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
√ Gabung musik dan display dilakukan
cukup baik oleh siswa. -
Pelatih memberikan materi dengan penilaian sesuai
kemampuan siswa √
Siswa memberikan materi display per kelompok siswa saja, dan kemudian
bergantian.
- Penugasan belajar
menghafakan not atau gerakan √
Di akhir latihan pelatih meminta siswa untuk mengulas materi kembali dirumah.
3 Evaluasi latihan
Pelaksanaan evaluasi
- Evaluasi musik
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian musik yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih beberapa menekankan sikap
siswa saat bermain dan kesadaran untuk berusaha bisa.
120
Hasil Observasi X Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakulikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Hari, Tanggal : Rabu, 4 Mei 2016
Tempat : GOR Satria Nusantara
Waktu :13.00
– 17.00 Materi
: Gabung musik dan display No.
Aspek Nilai yang
Diamati Indikator
Pernyataan Keterangan
Ya Tidak
1 Perencanaan
Persiapan materi -
Peraturan latihan √
Terdapat peraturan yang diterapkan pelatih dan harus ditaati oleh siswa saat
kegiatan latihan ekstrakurikuler drum band
2 Kegiatan Latihan
Disiplin waktu -
Pelatih datang tepat pada waktunya
√ Semua pelatih dtang tepat waktu.
- Siswa datang tepat pada
waktunya √
Tidak ada siswa yang datang terlambat. -
Pelatih mengecek kehadiran siswa
√ Cek kehadiran siswa berkumpul sebelum
latihan dimulai -
Siswa sudah siap dengan alatnya saat memulai latihan
√ Semua siswa sudah siap dengan alat saat
latihan dimulai. Disiplin menaati
aturan -
Siswa mengikuti seluruh kegiatan latihan dengan baik
√ Latihan berjalan lancar, kondisi lapangan
yang basah menjadikan cuaca panas tidak begitu terasa, siswa dapat fokus.
- Siswa mengikuti peraturan yang
diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung
√ Tidak ada siswa yang melanggar
peraturan. -
Siswa menggunakan alat musik sesuai divisinya
√ Siswa menggunakan alat sesuai divisi
saat latihan. Terlihat seorang colour
121
guard memukul alat bels. Disiplin sikap
- Siswa memperhatikan dan
mempraktikkan materi yang diajarkan pelatih dengan baik
√ Siswa dapat mendengar dengan jelas
instruksi dan materi yang diberikan pelatih dari pengeras suara, suasana
latihan seperti ini menjadikan fokus siswa tertuju pada suara yang keras.
- Siswa tidak bergurau saat
latihan
√
Siswa tidak banyak bergurau dalam sesi latihan ini.
- Siswa tidak mudah tersinggung
atau marah √
Tidak ada siswa yang marah atau tersinggung.
- Pelatih menegur siswa yang
melanggar peraturan √
Pelatih beberapa kali menegur siswa yang mulai tidak fokus.
- Pelatih memberikan sanksi pada
siswa yang melanggar peraturan √
Tidak ada hukuman yang diberikan. Bertanggung
jawab dalam bertindak
- Pelatih bertanggung jawab
apabila ada siswa yang mengalami cidera pada saat
latihan -
- Tidak ada siswa yang cedera.
- Siswa mengembalikan alat pada
tempatnya setelah latihan selesai
√ Alat dibawa pulang oleh siswa kerumah
masing-masing. Memenuhi
kewajiban -
Pelatih menyampaikan materi dengan berbagai metode agar
siswa bisa memahami √
Penyampaian materi menggunakan pengeras suara cukup menyita perhatian
siswa sehingga lebih bisa fokus.
- Siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan
√ Sebagian besar siswa sudah mengerti dan
hafal materi display yang diberikan pelatih.
122
- Pihak sekolah dan pelatih
mengusahakan ketersediaan alat yang digunakan pada saat
latihan √
-
Dapat dipercaya -
Siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
√ Gabung musik dan display dilakukan
cukup baik oleh siswa. -
Pelatih memberikan materi dengan penilaian sesuai
kemampuan siswa √
Materi diulang-ulang sebelum menuju materi selanjutnya.
- Penugasan belajar
menghafakan not atau gerakan √
Di akhir latihan pelatih meminta siswa untuk mempelajari kembali materi yang
sudah diberikan.
3 Evaluasi latihan
Pelaksanaan evaluasi
- Evaluasi musik
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian musik yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi gerakan
√ Evaluasi dilakukan setiap jeda
pemberhentian gerakan yang dimainkan, dan saat akhir latihan.
- Evaluasi sikap
√ Pelatih beberapa menekankan sikap
siswa saat bermain dan kesadaran untuk berusaha bisa.
123
Lampiran 3. Kisi-Kisi Wawancara untuk Kepala Sekolah
Kisi-kisi Wawancara untuk Kepala Sekolah No.
Aspek yang ditanyakan Jumlah Item
Butir Nomor
1. Pemahaman pendidikan karakter
1 1
2. Penerapan
pendidikan karakter
di sekolah
5 2, 3, 4, 5, dan 6
3. Perencanaan
kegiatan latihan
ekstrakurikuler drum band 1
11 4.
Pelaksanaan kegiatan
latihan ekstrakurikuler drum band
4 7, 8, 9, dan 10
5. Penerapan pendidikan karakter melalui
kegiatan ekstrakurikuler drum band 12
12
124
Lampiran 4. Pedoman Wawancara untuk Kepala Sekolah
Pedoman Wawancara untuk Kepala Sekolah
No. Pertanyaan
Jawaban 1.
Apa yang Bapak ketahui tentang pendidikan karakter?
2. Apakah SD N Kota Gede 5 sudah menerapkan
pendidikan karakter? 3.
Upaya apa saja yang dilakukan pihak sekolah dalam menerapkan pendidikan karakter pada peserta didik?
4. Apakah kegiatan ekstrakulikuler drum band di SD
Kota Gede 5 dapat menjadi upaya penanaman pendidikan karakter?
5. Menurut pendapat Bapak apakah guru dan peserta
didik sudah dapat menjalankan tugas mereka dengan baik?
6. Menurut pendapat Bapak apakah pelatih kegiatan
ekstrakulikuler drum band di SD Kota Gede 5 sudah dapat menjalankan tugas mereka dengan baik?
7. Apakah pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band di
SD Kota Gede 5 datang tepat waktu sesuai jadwal latihan?
8. Apakah siswa yang mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler drum band di SD Kota Gede 5 datang tepat waktu sesuai jadwal latihan?
9. Apakah Bapak pernah mengetahui pelatih kegiatan
ekstrakulikuler drum band di SD Kota Gede 5 menegur dan memberikan sanksi padasiswa yang
melanggar peraturan?
10. Apakah pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band di
SD Kota Gede 5 bertanggung jawab apabila ada siswa yang cidera saat mengikuti latihan?
11. Bagaimana pihak skolah dan pelatih kegiatan
ekstrakulikuler drum band mengusahakan ketersediaan alat drum band di SD Kota Gede 5?
12. Bagaimana penerapan pendidikan karakter yang
terkandung dalam seluruh rangkaian kegiatan ekstrakulikuler drum band terkait dengan nilai
disiplin dan tanggung jawab?
125
Lampiran 5. Kisi-kisi Wawancara untuk Koordinator Ekstrakurikuler Drum Band
Kisi-kisi Wawancara untuk Koordinator Ekstrakulikuler Drum Band No.
Aspek yang ditanyakan Jumlah Item
Butir Nomor
1. Pemahaman pendidikan karakter
3 1, 2, dan 3
2. perencanaan
kegiatan latihan
ekstrakurikuler drum band 3
4, 5, dan 6 3
Pelaksanaan kegiatan
latihan ekstrakurikuler drum band
18 7, 8, 9, 10, 11, 12,
13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22,
23, dan 24
4 Evaluasi
kegiatan latihan
ekstrakurikuler drum band 3
25, 26, dan 27 5.
Penerapan pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler drum band
1 28
126
Lampiran 6. Pedoman Wawancara untuk Koordinator Ekstrakurikuler Drum Band
Pedoman Wawancara untuk Koordinator Ekstrakulikuler Drum Band
No. Pertanyaan
Jawaban 1.
Apa yang Ibu ketahui tentang pendidikan karakter? 2.
Apakah SD N Kota Gede 5 sudah menerapkan pendidikan karakter?
3. Apakah kegiatan ekstrakulikuler drum band di SD
Kota Gede 5 dapat menjadi upaya penanaman pendidikan karakter?
4. Apakah ketersediaan alat drum band di SD Kota
Gede 5 sudah menckupi kebutuhan pemain? 5.
Bagaimana pihak skolah dan pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band mengusahakan
ketersediaan alat drum band di SD Kota Gede 5
6. Menurut pendapat Ibu apakah pelatih kegiatan
ekstrakulikuler drum band di SD Kota Gede 5 sudah dapat menjalankan tugas mereka dengan baik?
7. Apakah pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band di
SD Kota Gede 5 datang tepat waktu sesuai jadwal latihan?
8. Apakah siswa yang mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler drum band di SD Kota Gede 5 datang tepat waktu sesuai jadwal latihan?
9. Apakah pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band
mengecek kehadiran siswa saat mulai latihan? 10.
Apakah saat latihan dimulai siswa sudah siap dengan alatnya masing-masing?
11. Menurut pendapat Ibu, apakah siswa dapat mengikuti
seluruh kegiatan latihan drum band dengan baik? 12.
Menurut pendapata Ibu apakah siswa mengikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat latihan
berlangsung?
13. Apakah siswa yang mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler drum band sudah menggunakan alat musik sesuai divisinya?
14. Apakah siswa yang mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler drum band dapat memperhatikan dan mempraktikkan materi yang diajarkan pelatih dengan
baik?
127
15. Apakah saat latihan berlangsung siswa tidak bergurau
dengan teman yang lain? 16.
Apakah siswa bersikap tidak tersinggung atau marah pada saat latihan?
17. Apakah Ibu pernah mengetahui pelatih kegiatan
ekstrakulikuler drum band di SD Kota Gede 5 menegur dan memberikan sanksi padasiswa yang
melanggar peraturan?
18. Apakah pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band di
SD Kota Gede 5 bertanggung jawab apabila ada siswa yang cidera saat mengikuti latihan?
19. Apakah setelah latihan selesai siswa mengembalikan
alat drum band pada tempatnya? 20.
Menurut Ibu apakah pelatih berusaha menyampaikan materi dengan berbagai metode agar siswa dapat
mengerti dan paham?
21. Apakah menurut ibu siswa dapat memahami dan
mempraktikkan materi yang diberikan pelatih dengan baik?
22. Apakah siswa dapat bekerjasama dalam satu tim
dengan baik? 23.
Apakah pelatih memberikan materi dan melakukan penilaian sesuai dengan kemampuan siswa?
24. Apakah pelatih memberikan penugasan kepada siswa
untuk menghafalkan not atau gerakan untuk dikerjakan dirumah?
25. Apakah setelah latihan selesai pelatih memberikan
evaluasi tentang materi musik yang diberikan? 26.
Apakah setelah latihan selesai pelatih memberikan evaluasi tentang materi gerakan yang diberikan?
27. Apakah setelah latihan selesai pelatih memberikan
evaluasi tentang sikap siswa saat latihan? 28.
Bagaimana penerapan pendidikan karakter yang terkandung dalam seluruh rangkaian kegiatan
ekstrakulikuler drum band terkait dengan nilai disiplin dan tanggung jawab?
128
Lampiran 7. Kisi-kisi Wawancara untuk Pelatih Ekstrakurikuler Drum Band
Kisi-kisi Wawancara untuk Pelatih Ekstrakurikuler Drum Band No.
Aspek yang ditanyakan Jumlah Item
Butir Nomor
1. Pemahaman pendidikan karakter
2 1, dan 2
2. Perencanaan
kegiatan latihan
ekstrakurikuler drum band 2
3, dan 4 3
Pelaksanaan kegiatan
latihan ekstrakurikuler drum band
21 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11,
12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21,
22, 23, 24, 25
4 Evaluasi
kegiatan latihan
ekstrakurikuler drum band 3
26, 27, dan 28
129
Lampiran 8. Pedoman Wawancara untuk Pelatih Ekstrakurikuler Drum Band
Pedoman Wawancara untuk Pelatih Ekstrakurikuler Drum Band
No. Pertanyaan
Jawaban 1.
Apakah yang Bapak ketahui tentang pendidikan karakter?
2. Apakah dalam kegiatan ekstrakulikuler drum band
terdapat upaya penanaman nilai karakter? 3.
Bagaimana persiapan Bapak dalam membuat materi musik sebelum latihan dimulai?
4. Apakah Bapak datang tepat waktu sebelum latihan
dimulai? 5.
Apakah siswa datang tepat waktu sebelum latihan dimulai?
6. Apakah Bapak melakukan presensi untuk mengecek
kehadiran siswa sebelum latihan dimulai? 7.
Apakah siswa sudah siap dengan alatnya saat latihan akan dimulai?
8. Apakah siswa dapat mengikuti seluruh kegiatan
latihan dengan baik? 9.
Apakah siswa menegikuti peraturan yang diberlakukan pelatih pada saat latihan berlangsung?
10. Apakah Bapak menegur siswa yang melanggar
peraturan? 11.
Apakah Bapak memberikan sanksi bagi siswa yang melanggar peraturan?
12. Apakah siswa sudah menggunakan alat musik sesuai
divisinya? 13.
Apakah siswa memperhatikan dan mempraktikkan materi yang diajarkan Bapak dengan baik?
14. Metode apa sajakah yang Bapak gunakan agar siswa
bisa memahami materi yang diberikan? 15.
Menurut Bapak, apakah siswa dapat mudah memahami dan mempraktikkan materi yang
diberikan?
16. Apakah Bapak memberikan materi dan penilaian
sesuai kemampuan siswa? 17.
Apakah siswa dapat menyelesaikan penugasan dari
130
pelatih dengan baik? 18.
Apakah siswa tidak bergurau pada saat latihan berlangsung?
19. Apakah siswa tidak mudah tersinggung dan marah
saat latihan? 20.
Apakah siswa dapat percaya diri dan bekerjasama dalam satu tim dengan baik?
21. Apakah yang Bapak lakukan apabila ada siswa yang
cedera saat latihan? 22.
Apakah saat latihan selesai, siswa mengembalikan alat pada tempatnya?
23. Apakah ketersediaan alat sudah mencukupi dengan
jumlah pemain yang ada? 24.
Apakah pihak skolah dan pelatih kegiatan ekstrakulikuler drum band mengusahakan
ketersediaan alat drum band?
25. Apakah setelah latihan selesai Bapak memberikan
evaluasi tentang materi musik yang diberikan? 26.
Apakah setelah latihan selesai Bapak memberikan evaluasi tentang materi gerakan yang diberikan?
27. Apakah setelah latihan selesai Bapak memberikan
evaluasi tentang sikap siswa saat latihan?
131
Lampiran 9. Kisi-kisi Wawancara untuk Siswa
Kisi-kisi Wawancara untuk Siswa No.
Aspek yang ditanyakan Jumlah Item
Butir Nomor
1. Perencanaan
kegiatan latihan
ekstrakurikuler drum band 1
1, 2.
Pelaksanaan kegiatan
latihan ekstrakurikuler drum band
19 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,
10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19,
dan 20
3. Penerapan pendidikan karakter melalui
kegiatan ekstrakurikuler drum band 3
21, 22, dan 23
132
Lampiran 10. Kisi-kisi Wawancara untuk Siswa
Pedoman Wawancara untuk Siswa
No. Pertanyaan
Jawaban 1.
Apakah kamu sudah mendapatkan alat drum band sendiri untuk latihan?
2. Apakah pelatih kamu datang tepat waktu sebelum
latihan dimulai? 3.
Apakah kamu juga datang tepat waktu? 4.
Apakah pelatih kamu mengabsen sebelum latihan dimulai?
5. Apakah kamu sudah siap dengan alatmu saat latihan
akan dimulai? 6.
Apakah kamu dapat mengikuti kegiatan latihan dengan baik?
7. Apakah kamu selalu menaati peraturan saat latihan?
8. Apakah kamu juga sering menggunakan alat milik
temanmu yang tidak sesuai divisimu? 9.
Apakah kamu memperhatikan dan mempraktikkan materi yang diajarkan dengan baik?
10. Apakah kamu sering bergurau dan tidak
memperhatikan pada saat latihan? 11.
Apakah kamu sering tersinggung dan mudah marah pada saat latihan jika ada temanmu yang melakukan
kesalahan?
12. Apakah kamu pernah ditegur oleh pelatih saat
melakukan kesalahan? 13.
Apakah pelatih memberikan sanksi bagi siswa yang melanggar peraturan?
14. Apakah yang dilakukan pelatihmu jika ada siswa yang
cedera saat latihan? 15.
Apakah kamu selalu mengembalikan alat pada tempatnya saat latihan selesai?
16. Apakah pelatihmu melakukan berbagai cara agar
kamu dapat memahami materi yang diberikan? 17.
Apakah akhirnya kamu dapat memahami dan mempraktikkannya?
133
18. Apakah kamu dan temanmu dapat bekerjasama
dengan baik saat mengikuti latihan? 19.
Apakah pelatihmu pernah memberikan materi yang sulit?
20. Apakah kamu pernah diberikan tugas untuk
mengahafalkan not atau gerakan dirumah? 21.
Apakah pelatihmu memberikan evaluasi materi musik usai latihan?
22. Apakah pelatihmu memberikan evaluasi materi
gerakan usai latihan? 23.
Apakah pelatihmu memberikan evaluasi terhadap sikap yang kamu lakukan usai latihan?
134
Lampiran 11. Reduksi dan Penyimpulan Hasil Wawancara Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ektrakurikuler Drum Band dengan Kepala Sekolah
HASIL REDUKSI DAN KESIMPULAN WAWANCARA PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN EKTRAKURIKULER DRUM BAND DENGAN KEPALA SEKOLAH DI SD NEGERI KOTAGEDE 5
No Indikator
Pertanyaan Jawaban
Reduksi Kesimpulan
1. Konsep
pendidikan karakter
Apa yang Bapak ketahui
tentang pendidikan
karakter? Karakter itu kan watak, setiap
anak pasti sudah mempunyai karakter Masing-masing. Tugas
sekolah hanya membina memupuk supaya karakter yang
sudah ada itu bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya. Tapi
dari sekian banyak karakter yang dimiliki anak, saya
memprioritaskan empat hal, empat hal itu adalah disiplin,
kemudian yang kedua adalah bersih, yang ketiga adalah kerja
keras, dan yang keempat yang kemarin adalah jujur, jadi empat
hal itu. Itu jujurnya nomor satu sebenarnya, kemudian kerja
keras, disiplin dan bersih. Jadi empat hal yang saya tekankan
ditempat ini, karena itu semuanya kuncinya.
Karakter adalah watak, setiap anak sudah memiliki karakter
masing-masing. Tugas sekolah hanya membina memupuk agar
karakter yang sudah ada bisa terlaksana dengan sebaik-
baiknya. Nilai yang ditanamkan dalam pendidikan
karakter adalah disiplin, kerja keras, bersih, dan jujur.
Karakter adalah watak, dimana setiap anak pasti
memiliki dan peran sekolah membina dan mengarahkan
karakter tersebut agar menjadi baik.
2. Ketersediaan alat
sesuai jumlah
siswa Menurut Bapak,
alat-alat drum
band disini sudah Alhamdulillah sudah cukup.
Bahkan kalau dilihat dari standar sekolah yang lain saya
Ketersediaan alat dalam kegiatan latihan sudah cukup,
namun saat terdapat event Ketersediaan alat masih
belum cukup. Ketika ada event perlombaan harus
135
mencukupi kebutuhan belum
ya Pak? kira sudah lebih dari cukup,
cuma yang namanya ukuran cukup dan tidak kan berbeda.
Kalau dibilang cukup ya tidak cukup juga sih, kalau waktu
event kan kita harus cari tambahan alat.
perlombaan ketersediaan masih kurang sehingga harus mencari
tambahan alat. mencari tambahan alat.
3. Peraturan dalam
latihan Apakah
ada peraturan
yang diterapkan
oleh pelatih?
Iya, tentu ada mbak. Terdapat peraturan yang
diterapkan pelatih. Terdapat peraturan yang
diterapkan pelatih
4. Pelatih
datang tepat
pada waktunya
Sepengetahuan Bapak
apakah pelatih drum band
disini sering
datang tepat
waktu sesuai
jadwal latihan
tidak Pak? Kebanyakan datangnya tepat
waktu, tapi barangkali pas ada halangan ya agak molor sedikit.
Pelatih sering datang tepat waktu, namun ketika terdapat
halangan kemudian terlambat untuk datang latihan
Pelatih sering datang tepat waktu.
5. Siswa
datang tepat
pada waktunya
Kalau dari
siswanya sendiri Pak,
apakah mereka
datang tepat waktu sesuai
jadwal latihan? Sebelum jam malah sudah
datang, saking antusiasnya. Jadi anak-anak itu bersemangat
sekali itu. Siswa datang sebelum kegiatan
dimulai. Siswa selalu bersemangat.
Siswa selalu datang tepat waktu.
6. Pelatih menegur
siswa yang
melanggar peraturan
Apakah pelatih
drum band disini pernah menegur
atau memberikan sanksi
kepada siswa tidak Pak?
Hal yang biasa. Jadi ya kalau tidak disiplin ya tidak apa-apa,
sepanjang tidak melampaui batas ya tidak apa-apa.
Hal yang wajar jika pelatih menegur siswa yang tidak
disiplin, namun tidak sampai melampaui batas.
Pelatih menegur siswa yang tidak disiplin.
136
7. Pelatih
memberikan sanksi
kepada siswa
yang melanggar
peraturan Tapi sejauh ini
menurut Bapak
ada yang
melampaui batas tidak Pak?
Selama ini tidak, wajar-wajar saja. Kadang kalau pelatih drum
bandnya tidak bisa mengatasi kemudian lapor saya, jadi saya
yang ngatasi. Pemberian sanksi oleh pelatih
masih tergolong wajar. Pelatih memberikan sanksi
kepada siswa yang melanggar peraturan.
8. Pelatih
bertanggung jawab
apabila ada siswa yang
cidera saat
latihan Kalau
disini waktu
latihan penah ada yang
cedera tidak Pak? Alhamdulillah tidak.
Belum pernah terdapat siswa yang mengalami cidera saat
latihan. Belum pernah ada siswa yang
cidera saat latihan
9. Pihak
sekolah dan
pelatih mengusahakan
ketersediaan alat yang digunakan
pada saat latihan Apakah
sekolah turut
mengusahakan ketersediaanya
alat ya Pak? Oh iya pasti dong. Kalau tidak
ya gimana, biasanya kalau yang anak-anak yang wali muridnya
bisa mengusahakan kan cuma pianika aja.
Pihak sekolah dan pelatih turut mengusahakan ketersediaan
alat. Sejauh ini wali murid dapat membantu
mengusahakan dengan alat pianika.
Pihak sekolah dan pelatih mengusahakan ketersediaan
alat.
137
Lampiran 12. Catatan Lapangan Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Drum Band
Catatan Lapangan Penerapan Pendidikan Karakter dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Drum Band di SD Negeri Kotagede 5
Catatan Lapangan 1
Hari Tanggal : Rabu, 6 April 2016 Tempat
: SD Negeri Kotagede 5 Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Musik Divisi
Observasi pertama dilakukan pada saat latihan ekstrakurikuler drum band berlangsung. Pukul 12.30 WIB peneliti sudah berada di sekolah, siswa terlihat sudah
mulai berdatangan diantaranya ada yang berangkat jalan kaki, naik sepeda, dan kebanyakan diantar oleh orang tuanya. Beberapa anak terlihat sudah ada yang siap
dengan alat pianika dan bendera yang mereka bawa dari rumah. Kesiapan latihan juga terlihat dari baju yang mereka gunakan yakni pakaian tak berseragam namun tetap sopan
dengan bawahan panjang, atasan kaos, dan bersepatu.
Pukul 13.00 WIB latihan sudah dimulai. Terdapat tiga tempat latihan, yakni ruang kelas 4 untuk siswa yang bermain perkusi, ruang kelas 5 untuk divisi musik melodi,
dan halaman sekolah untuk divisi colour guard divisi perkusi terdiri dari 4 yang bermain snare, 4 yang bermain bass drum, 2 yang bermain kwarto, dan 4 yang bermain cymbal.
Siswa divisi musik terdapat 34 yang bermain pianika, dan 8 yang bermain beels. Terakhir terdapat divisi colour guard yang berjumlah 10 anak. Dalam divisi colour guard terdapat
kebiasaan yang diterapkan pelatih yakni setiap siswa harus memakai sepatu hak tinggi pada saat latihan berlangsung. Hal tersebut diterapkan karena akan mempengaruhi postur
dan melatih keseimbangan colour guard yang notabene adalah penari dalam pertunjukkan drum band.
Duduk didepan ruang kelas 6 peneliti mengamati kegiatan latihan divisi colour guard yang dilakukan dihalaman sekolah. Gerak mereka terlihat lincah menari dengan
bendera dan riffle secara bergantian, sesekali mereka terlihat kesusahan dengan sepatu hak tinggi yang mereka kenakan. Sesekali anak melakukan kesalahan dalam bergerak dan
pelatih langsung menghentikan gerakan kemudian memberikan kritik terhadap anak tersebut. Pengulangan gerakan dilakukan secara berulang dan bertahap, hal tersebut
bertujuan agara anak semakin menghafal setiap detail materi gerakan yang diberikan, dan mempermudah pelatih dalam memberikan evaluasi sekaligus mempermudah anak dalam
memahami.
Tak lama kemudian, peneliti melakukan kegiatan wawancara dengan seorang narasumber yakni guru sekaligus koordinator kegiatan ekstrakurikuler drum band yang
ada di SD Negeri Kotagede 5. Wawancara dilakukan dilakukan di mushola sekolah, pemilihan tempat tersebut karena letaknya yang dipojok sekolah sehingga tidak terlalu
terdengar kerasnya suara alat drum band yang sedang dimainkan. Kegiatan wawancara tak berlangsung begitu lama, di akhir wawancara dua orang ibu datang menghampiri
138
narasumber. Setelah wawancara dirasa cukup, kemudian peneliti menyudahi wawancara kemudian narasumber menghampiri dua orang ibu yang hendak menemuinya. Peneliti
melakukan perkenalan terhadap dua orang ibu tersebut, ternyata mereka adalah perwakilan wali murid dari anak yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler drum band.
Sehubungan dengan sekolah yang akan mengikuti perlombaan drum band, wali murid tersebut membantu dalam mempersiapkan segala perlengkapan yang diperlukan seperti,
pengadaan kostum, konsumsi, dan lain-lain.
Tak ingin begitu mengganggu koordinasi yang sedang dilakukan oleh koordinator drum band dengan perwakilan wali murid, peneliti kemudian beralih ke
halaman sekolah. Di halaman sekolah sudah ramai dengan seluruh siswa dari beberapa divisi yang melakukan voicing. Siswa yang bermain pemain musik berjajar rapi
disepanjang selasar kelas dengan mengelilingi colour guard yang sudah membentuk formasi di halaman sekolah. Dalam voicing terlihat ada dua siswa yang bermain cymbal
yang tidak menggunakan alat. Colour guard yang beranggotakan siswa putri terlihat dengan rambut panjang yang tergurai. Siswa yang bermain pemain musik diminta
mengatur jarak tidak terlalu berdempatan sehingga merasa nyaman dalam bermain, selain itu mereka juga diminta untuk berjalan ditempat sesuai tempo atau yang dikenal dengan
istilah march time.
Voicing dilakukan secara berulang dan bertahap, setiap ada yang melakukan kesalahan permainan langsung dihentikan, hal tersebut bertujuan agar anak tidak terbiasa
melakukan kesalahan. Pelatih langsung melakukan evaluasi bagi anak yang melakukan kesalahan dan diminta untuk tidak mengulangi lagi. Di akhir latihan dilakukan voicing
dari awal sampai akhir lagu sesuai instruksi pelatih. Latihan diakhiri dengan evalusi dari pelatih, kemudian berdoa. Setelah latihan selesai siswa tidak langsung pulang, mereka
masuk ke ruang alat dan mengembalikan alat drum band ketempat semula. Di sekitar sekolah sudah ramai dengan wali murid yang sudah bersiap menjemput anaknya untuk
pulang kerumah.
139
Catatan Lapangan 2
Hari, Tanggal : Senin, 11 April 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Gabung musik dan display
Observasi kedua bertempat di GOR Satria Nusantara. Latihan dilaksanakan di tempat tersebut karena sehubungan dengan materi display yang akan diberikan yang
membutuhkan tempat latihan yang luas. Peneliti datang pukul 12.40 WIB, pelatih datang sebelum jam 13.00 WIB. Siswa juga tidak ada yang datang terlambat, mereka datang
sudah siap dengan membawa perlengkapan latihan, termasuk juga alat musik.
Latihan dilaksanakan di lantai dua GOR tersebut. Ruangan tertutup yang cukup nyaman, lantai yang bersih dan penerangan yang memadai mendukung terlaksananya
latihan dengan baik. Orang tua siswa juga turut ramai berdatangan menunggui anak mereka yang mengikuti latihan. Kebanyakan dari mereka adalah ibu-ibu yang turut serta
membantu mempersiapkan kebutuhan latihan. Salah satu diantaranya adalah menyiapkan minuman, bukannya air putih tetapi mereka menyediakan teh manis yang diletakkan di
sudut ruangan.
Kegiatan latihan diawali dengan apel yang dipimpin oleh pelatih. Di dalam apel pelatih menjelaskan teknis pelaksanaan latihan yang akan dilakukan pada hari tersebut.
Apel diakhiri dengan berdoa untuk memulai latihan. Setelah apel dibubarkan para siswa melakukan pemanasan. Beberapa saat kemudian semua siswa dikumpulkan untuk
berbaris menurut divisi, dan materi yang akan diberikan adalah materi drill. Barisan paling depan diisi oleh 8 siswa yang bermain bels membentuk satu baris. Disusul colour
guard yang membentuk formasi sesuai arahan pelatihnya. Baris selanjutnya diisi oleh siswa yang bermain pianika yang dibagi menjadi dua baris, dan yang terakhir ada siswa
yang bermain perkusi berada di barisan paling belakang. Dalam latihan kali ini, terlihat ada dua siswa yang bermain cymbal yang tidak menggunakan alat
Setelah membentuk barisan yang rapi, pelatih mengajarkan tentang materi sikap. Sikap yang dipakai saat menggunakan alat, diantaranya sikap siap, sikap istirahat
dan sikap untuk siap bermain. Setiap gerakan harus tegas dan dibagi menjadi dua hitungan dan pelatih memberikan contoh didepan. Aba-aba siap dan istirahat
menggunakan aba-aba baris berbaris pada umumnya, namun pada saat siap untuk bermain aba-
aba yang digunakan adalah “band horn up”. Dari materi sikap kemudian beralih ke materi selanjutnya yaitu musik. Pemanasan musik dan gerakan dilakukan
kembali oleh semua divisi, saat pemanasan dirasa cukup kemudian dilakukan pengecekan materi musik.
Gabung musik atau yang sering dikenal dengan istilah voicing dilakukan secara berulang-ulang. Sekali ada yang melakukan kesalahan permainan dihentikan dan pelatih
memebrikan evaluasi, begitu seterusnya. Dalam sesi latihan kali ini terdapat seorang siswa baru yang berperan sebagai field commander atau pemimpin lapangan. Latihan
berlanjut dengan seorang pemimpin lapangan yang memberi aba-aba dengan dipandu oleh pelatih.
140
Setelah latihan musik kemudian dilanjutkan dengan sesi materi display. Materi display dilakukan oleh seluruh siswa kecuali siswa yang bermain pemain musik statis
yakni siswa yang bermain bels. Dua orang pelatih memberikan arahan kepada siswa yang bermain pianika terlebih dahulu sementara siswa yang bermain perkusi menunggu giliran.
Karena pemberian materi yang bergantian, beberapa siswa yang belum mendapat giliran terlihat bergurau.Colour guard mendapat materi dari pelatih dan juga pengulangan
gerakan agar terlihat seragam.
Menjelang akhir latihan display dicoba dengan sambil bermain musik pada bagian awal. Hal tersebut dilakukan secara berulang agar siswa dapat memahami dengan
baik. Waktu latihan sudah habis, pelatih kemudian mengumpulkan para siswa untuk berkumpul dan duduk melingkar di lapangan, pelatih kemudian memberikan evaluasi dan
penjelasan mengenai target latihan selanjutnya. Latihan ditutup dengan berdoa. Para siswa pulang bersama alat drum band yang dibawanya.
141
Catatan Lapangan 3
Hari, Tanggal : Rabu, 13 April 2016 Tempat
: SD Negeri Kotagede 5 Waktu
: 13.00 – 15.00
Materi : Latihan Divisi dan Gabung Musik dengan colour guard
Latihan hari ini seharusnya masih dilaksanakan di GOR Satria Nusantara, akan tetapi karena ditempat itu sedang diadakan acara lain maka latihan kembali dilaksanakan
di sekolah. Peneliti datang di GOR Satria Nusantara terlebih dahulu karena tidak mengetahui tempat latihan berpindah sehingga terlambat datang ke sekolah. Sesampainya
disekolah latihan sudah dimulai. Sesi latihan dimulai dari latihan divisi. Seperti biasanya terdapat tiga tempat latihan, yakni ruang kelas 4 untuk siswa yang bermain divisi perkusi,
ruang kelas 5 untuk divisi musik melodi, dan halaman sekolah untuk divisi colour guard.
Peneliti memasuki ruang kelas 5 milik divisi musik, sebelumnya peneliti mendapati pelatih musik sudah hadir namun sedang mengurusi beberapa keperluan
dengan guru. Sementara itu siswa yang bermain pemain musik terlihat mandiri, mereka melakukan pemanasan dan main bersama dengan dipimpin oleh salah satu anak. Tanpa
ditunggui oleh pelatih hal ini cukup hebat, mereka mereview materi secara bersama-sama. Sampai akhirnya pelatih masuk kembali ke ruang kelas dan mulai memberikan materi
baru.
Memasuki materi baru yakni paket lagu ketiga. Pemberian materi dimulai per potongan-potongan lagu dan per bagian alat musik misalnya dari pianika 1, pianika 2, dan
kemudian bels. Semuanya mendapat porsi perhatian yang sama dari pelatih, sampai semuanya mengerti dan memahami baru memasuki potongan lagu berikutnya. Metode
seperti ini dirasa cukup ampuh membuat siswa cepat menghafalkan notnya dan kemudian memainkannya secara bersama.
Setelah target materi cukup kemudian mengulang dari awal lagu, jika terdapat siswa yang melakukan kesalahan permainan dihentikan dan muali dari awal lagi. Sampai
tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 14.45 WIB. Di akhir latian yang selalunya diadakan voicing oleh semua divisi kali ini hanya dilakukan oleh siswa yang bermain
pemain musik melodi dan colour guard saja. Siswa yang bermain perkusi melaksanakan latihan sendiri dengan tanggung jawab materi lebih karena persiapan dalam mengikuti
kompetisi drum battle. Ada satu anak cymbal yang tidak menggunakan alat.
Waktu latihan sudah habis, siswa bersiap untuk pulang. Pelatih mengecek kehadiran siswa, dan menanyakan kabar yang tidak datang latihan. Tak lupa pelatih
mengingatkan agar materi kembali dipelajari lagi dirumah agar tidak mudah lupa. Kegiatan ditutup dengan berdoa, dan kemudian siswa satu persatu maju kedepan kelas
untuk bersalaman dan berpamitan pulang kepada pelatih. Setelah pelatih keluar dari ruang kelas, beberapa siswa masuk kembali ke dalam kelas untuk menata kursi dan
membersihkan kelas. Sementara beberapa anak membersihkan ruangan kelas, peneliti mengajak salah satu siswa untuk melakukan wawancara di ruang kelas lain.
142
Catatan Lapangan 4
Hari, Tanggal : Senin, 18 April 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Gabung musik dan display
Siang kala itu sungguh terik, tapi tak lantas mematahkan semangat anak-anak untuk berlatih drum band. Peneliti datang pukul 12.45 WIB. Sebelum pukul 13.00 WIB
anak sudah mulai berdatangan dengan perlengkapan latihan dan peralatan latihan dengan diantarkan oleh orang tua mereka masing-masing. Pelatih datang pukul 13.00 WIB.
Latihan sesi kali ini dilaksanakan kembali di GOR Satria Nusantara yang letaknya tak begitu jauh dari sekolah. Terlihat ada peralatan latihan baru yang disiapkan oleh pihak
sekolah yakni pin display.
Lapangan luar menjadi pilihan tempat latihan karena halaman yang cukup luas. Seorang pelatih terlihat sibuk menata pin display yang sudah ada, sambil mengatur jarak
sesuai ketentuan lapangan display untuk drum band. Para siswa yang bermain pemain musik terlihat bergurau sambil memainkan alat musik mereka masing-masing. Sementara
itu colour guard melakukan pemanasan dipandu oleh pelatih mereka.
Pemasangan pin selesai, waktunya berdisplay. Siswa yang bermain pemain musik memasuki lapangan display dan berbaris sesuai tempat titik poin mereka masing-
masing untuk kemudian melaksanakan pemanasan drill. Colour guard tetap dengan pemanasan gerakan bendera mereka, pemanasan dilakukan berulang-ulang karena
gerakan sering tidak kompak dan lemparan bendera ada yang tidak tertangkap. Namun tak selang berapa lama hujan mulai turun. Siswa mencari tempat untuk berteduh sambil
mengamankan peralatan latihan dari hujan.
Sesuai instruksi pelatih, latihan tetap dilanjutkan dan pindah ke lapangan dalam di lantai dua. Bergegas siswa langsung menyesuaikan diri di lapangan yang berbeda
namun patokan mereka tetaplah sama yakni pin display. Materi display dilanjutkan kembali, kali ini diikuti oleh seluruh siswa. Display dilakukan secara bertahap, dan setiap
bagiannya selalu diberikan penjelasan oleh pelatih sehingga anak dapat memahami dengan baik. Dua siswa yang bermain pianika terlihat sedang berdebat tentang posisi
display mereka, kemudian dibenarkan oleh pelatih. Pengulangan juga dilakukan guna memudahkan siswa merekam memori bermusik sambil berjalan.
Keadaan lapangan tempat latihan semakin ramai, beberapa orang mulai berdatangan beserta anak-anak kecil. Mereka duduk di pinggir lapangan menyaksikan
proses latihan. Ternyata kedatangan mereka tidak hanya untuk menonton saja, melainkan juga untuk bergantian menggunakan tempat latian tersebut. Mereka merupakan
rombongan dari TK Bodon yang letaknya tak jauh dari GOR Satria Nusantara.
Tak terasa waktu latihan sudah hampir selesai, materi display cukup menyita waktu yang lama. Menjelang waktu latian berakhir dilakukan gabung musik dari awal
sampai akhir disertai display yang sudah diberikan. Dilakukan dua kali pengulangan, kemudian latihan berakhir. Siswa bergegas meninggalkan tempat latihan karena tempat
latihan akan segera digunakan oleh tim lain. Dalam jeda waktu yang ada saat beberapa
143
siswa meninggalkan latihan, peneliti melakukan wawancara dengan salah satu siswa yang bermain pianika. Waktu wawancara cukup singkat dengan jawaban dan perhatian
narasumber yang cukup memuaskan.
Turun menuju lantai bawah, di lorong lobby sudah berkumpul semua siswa mengelilingi para pelatih. Mereka dengan antusias mendengarkan dan memperhatikan
instruksi demi instruksi yang diberikan oleh pelatih. Beberapa evaluasi hingga motivasi diberikan pelatih demi membangun tim ini menjadi lebih baik. Tak lupa kegiatan latihan
hari ini ditutup dengan doa. Siswa bergegas pulang kerumah masing-masing dengan tanggung jawab alat yang dibawanya.
Ketika peneliti sedang duduk menunggu semua siswa pulang, ada salah seorang siswa yang belum juga pulang. Dia adalah siswa dari divisi colour guard. Setelah ditanya
ternyata anak ini menunggu ibunya yang sedang berkoordinasi dengan pelatih. Sang ibu ini merupakan perwakilan dari wali murid yang turut membantu dalam mempersiapkan
keperluan latihan dan mendukung penuh kegiatan ekstrakurikuler drum band. Melihat kesempatan tersebut, peneliti menghampiri siswa tersebut untuk melakukan wawancara,
setelah wawancara selesai barulah si siswa tersebut menghampiri orang tuanya kemudian pulang meninggalkan tempat latihan.
144
Catatan Lapangan 5
Hari, Tanggal : Rabu, 20 April 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Gabung musik dan display
Latihan hari ini dilaksanakan lagi di GOR Satria Nusantara. Peneliti datang pukul 12.50 WIB, tibanya disana pelatih belum ada yang datang, pelatih datang pukul
13.10 WIB. Sebelum jam 13.00 WIB kondisi tempat latihan suudah ramai oleh para siswa. Pelatih langsung menuju lapangan. Semua siswa berlarian menuju tempat
berdirinya seorang pelatih di lapangan luar. Pelatih memberikan motivasi dan semangat kepada para siswa agar siap untuk latihan kali ini. Siswa terlihat antusias mendengarkan
dan memperhatikan instruksi demi instruksi dari pelatih. Latihan kali ini akan dilakukan di lapangan luar, dengan target materi display semakin bertambah dan musik semakin
baik. Tak lupa berdoa bersama untuk mengawali latihan, dan juga presensi dilakukan oleh pelatih.
Pelatih dibantu oleh peneliti menyiapkan keperluan display yakni memasang pin sebagai patokan siswa dalam berjalan di lapangan. Seorang siswa yang bermain
perkusi bermain alat colour guard saat pelatih sedang menyiapkan pin display. Setelah dipanggil kedalam lapangan, siswa mulai berjalan menuju titik koordinat awal permainan
mereka masing-masing. Hal yang dilakukan selanjutnya ialah pemanasan drill. Setelah pemanasan dirasa cukup kemudian pelatih mengecek kondisi musik dan melakukan
voicing. Dua kali percobaan musik dihentikan, dan materi selanjutnya ialah transfer display.
Di sela-sela latihan dilakukan pemilihan field commander kembali oleh pelatih, Field commander harus memahami seluruh bagian musik, dan tempo pada setiap lagunya.
Beberapa saat kemudian ditetapkan seorang field commander baru siswa perempuan yang berasal dari siswa pemain musik yakni pianika. Diharapkan dengan field commander
merupakan siswa pemain musik dapat dengan mudah memahami seluk beluk lagu dan tempo karena sudah mendapatkan materi musik sebelumnya.
Kondisi cuaca pada saat ini terasa penas terik. Kondisi ini memicu beberapa tindakan dari pelatih yang cukup keras, hal ini dikarenakan siswa kurang fokus karena
cuaca yang cukup panas menyengat. Kesalahan demi kesalahan dilakukan oleh siswa secara bergantian. Mulai dari salah hitungan berjalan, salah gerakan, tidak kompak, dan
musik yang tidak begitu terdengar jelas. Namun, tindakan dari pelatih yang keras ini cukup memberikan dampak positif bagi berjalannya latihan. Siswa yang terketuk dan
merasa bersalah kemudian memberikan kontribusi untuk latihan menjadi lebih baik.
Istirahat minum diberikan waktu yang cukup lama oleh pelatih, namun siswa yang bermain perkusi belum diberikan waktu istirahat. Pelatih melakukan pengecekan
musik kepada siswa yang bermain perkusi. Pengulangan demi pengulangan dilakukan agar pelatih semakin mengetahui detail musik yang sudah dipahami oleh siswa yang
bermain perkusi. Setelah dirasa cukup kemudian siswa yang bermain perkusi diberikan
145
waktu untuk istirahat sebentar. Seluruh siswa kembali masuk ke dalam lapangan, dua siswa yang terlambat kembali kelapangan usai istirahat karena membeli minuman diluar
GOR, kemudian ditegur. Siswa melakukan seluruh rangkaian materi yang sudah diberikan sebelum istirahat dan dicoba dengan musiknya.
Tak terasa hari semakin sore, terdengar adzar Asar yang berkumandang. Sambil menunggu adzan selesai siswa diperbolehkan istirahat dan tidak boleh bermain alat musik
sejenak. Setelah adzan selesai siswa kembali masuk ke dalam lapangan. Menjelang sesi latihan selesai, dilakukan kembali seluruh rangkain musik dan display dari awal sampai
akhir. Colour guard berhenti bergerak saat lagu 3 dimainkan, karena belum sampai pada materi tersebut. Latihan selesai barisan dibubarkan.
Peneliti dibantu oleh seorang orang tua murid mengemasi pin display, sementara itu seluruh siswa berkumpul dipinggir lapangan bersama pelatih untuk
melakukan evaluasi. Evaluasi cukup dan latihan ditutup dengan berdoa. Semuanya bersalaman dengan pelatih kemudian bergegas untuk pulang.
146
Catatan Lapangan 6
Hari, Tanggal : Senin, 25 April 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Gabung musik dan display
Siang ini cukup panas terik, namun hal ini tidak menjadi halangan para siswa yang bermain drum band SD N KotaGede 5 untuk tetap berlatih. Peneliti datang pukul
12.40 WIB. Sebelum waktu latihan dimulai kondisi GOR sudah ramai, semua pelatih sudah datang. Pelatih terlihat sedang berdiskusi, kemudian mereka saling berpisah tempat
latihan. Pelatih perkusi memilih menuju lapangan parkir yang terletak disebelah lapangan luar diikuti para siswa yang bermain perkusi. Pelatih musik memilih untuk naik ke lantai
atas dan menggunakan lapangan indoor.
Lain halnya dengan pelatih colour guard yang memilih untuk tetap berada di lobby GOR, pelatih ini terlihat sedang berdiskusi dengan beberapa orang tua murid. Tak
berapa lama ternyata semua colour guard melakukan fitting kostum baru mereka. Semua siswa terlihat antusias memakai kostum baru mereka. Ada yang kekecilan, ada juga yang
terlalu longgar. Berapa celetukan dari pelatih colour guard mengomentari kostum yang dipakai siswanya. Pada intinya pelatih masih ingin ada perbaikan dari kostum tersebut
sesuai konsep awal yang dia tawarkan. Setelah negosiasi dirasa cukup, pelatih kembali memanggil para siswanya untuk segera bersiap memulai latihan.
Dari tempat parkir, terlihat siswa yang bermain perkusi sedang melakukan pemanasan yang dipimpin oleh pelatih. Kemudian pelatih melakukan cek materi drum
battle. Siswa yang bermain perkusi memang terlihat sangat keren saat bermain ini, karena materi ini menuntut mereka untuk saling unjuk kebolehan, dengan penuh keyakinan dan
tentunya tetap fokus juga kompak. Pelatih kemudian menyelipkan materi tambahan berupa visual agar permainan mereka semakin terlihat mantap dan keren. Selain materi
drum battle, pelatih juga melakukan cek materi musik lainnya.
Di sudut lapangan outdoor, terlihat colour guard sedang berlatih riffle atau senapan kayu. Selain bendera, alat colour guard juga banyak jenisnya, contohnya riffle
dan sabre. Colour guard terlihat sedang melakukan pembersihan gerakan. Pukul 13.40 siswa ini kemudian beristirahat, tak selang berapa lama disusul siswa yang bermain
perkusi juga istirahat. Setelah istirahat cukup, colour guard dan siswa perkusi berlatih bersama, colour guard bergerak mengikuti permainan musik dari siswa yang bermain
perkusi. Di sesi latihan ini, banyak kesalahan yang dilakukan colour guard, dari mulai gerakan yang tidak sama, telat gerakan, ada yang diam saja, ada yang menjatuhkan alat,
dan hal itu cukup memancing marah pelatihnya. Kemudian pelatih colour guard memberikan hukuman pada siswanya untuk push up sebanyak 10 kali. Setelah diberikan
hukuman permainan sedikit lebih baik.
Latihan tetap berlanjut, selang beberapa lama siswa yang bermain perkusi dan colour guard pindah ke lantai atas untuk latihan bersama. Di lantai atas, siswa yang
bermain pemain musik melodi terlihat sedang duduk berbaris, dengan pelatihnya berdiri dan seorang field commander duduk disampingnya. Pelatih terlihat sedang mendiktekan
materi musik. Sementara menunggu siswa yang bermain pemain musik melodi, siswa
147
yang lain duduk d tepi lapangan dan pelatih lainnya sedang memasang pin display. Sembari menunggu pelatih memasang pin display beberapa pemain terlihat berjalan
seperti melakukan pemanasan drill. Tak lama kemudian siswa pemain musik melodi segera bergabung bersama siswa lainnya. Latihan selanjutnya dilanjutkan dengan display
dan musik. Permainan dipimpin oleh field commander sebagai sumber aba-aba.
Setelah siswa sudah siap cek display dan musik dilakukan dari awal. Pengulangan demi pengulangan dilakukan, evaluasi juga diberikan agar siswa semakin
hafal mati dengan materi. Masalah kembali datang dari divisi colour guard, gerakan mereka tidak bisa menyesuaikan musik, setiap siswa memiliki persepsi sendiri. Sampai
akhirnya pelatih colour guard memberikan evaluasi kepada siswa, kemudian colour guard diminta bergerak dengan diiringi musik ditempat. Setelah cukup baik, latian
dilanjutkan dengan display dari awal.
Siswa diberikan waktu utnuk istirahat. Mereka kemudian menepi dilapangan dan duduk sambil meminum air yang mereka bawa, ada juga yang lebih memilih minum
air teh yang disiapkan dilapangan. Setelah istirahat cukup semuanya kembali ke lapangan. Dilakukan pengulangan sekali dua kali, kemudian latihan selesai karena waktu sudah
menunjukkan pukul 15.00 WIB. Latihan diakhiri dengan doa dan dibubarkan. Semua siswa segera pulang terkecuali siswa pemain musik melodi yang berkumpul di lobby
dengan pelatihnya. Disampaikan pengumuman bahwa besok Selasa khusus untuk siswa pemain musik melodi diadakan latihan tambahan karena target yang belum terpenuhi.
Baru kemudian semua siswa bergegas pulang. Peneliti kemudian meminta waktu sebentar kepada pelatih untuk melakukan wawancara.
148
Catatan Lapangan 7
Hari, Tanggal : Rabu, 27 April 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Gabung musik dan display
Jadwal latihan di hari Rabu tetap dilaksanakan seperti biasa, bertempat di GOR Satria Nusantara. Penelitia datang pukul 12.45 WIB, pelatih colour guard datang pukul
12.57 WIB, sedang pelatih lainnya datang tidak lama kemudian . Pukul 13.00 WIB kondisi GOR sudah amat ramai, tak hanya oleh siswa yang mengikuti drum band, tapi
orangtua mereka juga turut serta. Hampir semua orangtua yang turut serta mendampingi anak mereka berlatih drum band adalah ibu-ibu. Mereka terlihat antusias melihat dan
memperhatikan anak kesayangan mereka, tak lupa juga mereka saling mengakrabkan diri dengan orangtua siswa lainnya.
Latihan dimulai, dan masing-masing divisi saling memisahkan diri karena tempat latian yang berbeda. Divisi colour guard yang selalu ramai dengan anak-anak
perempuan kali ini terlihat lebih lagi, hal ini dikarenakan mereka sedang berantusias mencoba sepatu kostum yang sudah selesai diproduksi. Namun, kebanyakan dari mereka
mengeluhkan karena ukuran sepatu yang sudah diukur sebelumnya tak sesuai keinginan, sepatunya kekecilan. Melihat hal tersebut pelatih segera mengambil tindakan untuk
meminta seorang ibu yang bertugas mengkoordinir pembuatan sepatu untuk segera memperbaiki sepatu agar sesuai dengan ukuran yang diinginkan, pelatih juga
menambahkan agar heels pada sepatu lebih tinggi lagi.
Siswa pemain musik melodi berlatih di lapangan indoor lantai atas. Mereka bermain pemanasan lalu kemudian review lagu. Tak lama kemudia colour guard naik ke
lantai atas untuk latihan dean bergabung dengan siswa pemain musik melody. Lain halnya dengan siswa perkusi, dari awal latihan mereka tetap berlatih ditempat parkir
lapangan outdoor. Awalnya selalu ada pemanasan, kemudian dilanjutkan review lagu dari pelatih. Seorang siswa yang bermain cymbal terlihat saling bergantian menggunakan alat.
Pelatih melakukan pembersihan dari tiap siswa yang bermain perkusi, mulai dari siswa yang bermain snare, siswa yang bermain kwarto, siswa yang bermain bassdrum, dan
terkahir siswa yang bermain cymbal. Pelatih juga memberikan tambahan visual pada siswa yang bermain perkusi. Siswa yang bermain perkusi yang notabene mendapat materi
lebih dari siswa lainnya karena juga mempersiapkan untuk mata lomba drum battle, harus berusaha keras untuk melibas materi yang diberikan pelatih.
Latihan kemudian dilanjutkan di lapangan indoor, semuanya bergabung bermain musik dan display. Pelatih mulai mempersiapkan lapangan display, setelah
semua pin terpasang kemudian latihan siap dimulai kembali. Pelatih mengecek kehadiran siswa dan kemudian melaksanakan pemanasan drill. Permainan dipimpin oleh field
commander dengan memberikan aba-aba kepada semua siswa. Sekali dua kali dilakukan gabung musik. Sementara itu, di ruangan lain seluruh orangtua siswa berkumpul
melakukan koordinasi yang dipimpin oleh koordinator drum band SD N Kotagede 5. Mereka membahas tentang sejauh mana persiapan yang sudah berjalan, melihan kondisi
waktu lomba yang makin dekat.
149
Latihan dilanjutkan dengan memberi tambahan materi display. Pelatih berkoordinir untuk menjelaskan display yang benar, dari mulai mulai cara berjalan yang
benar dan posisi mereka untuk tetap hadap depan. Pelatih colour guard terlihat sedang sibuk merubah posisi siswanya, sehingga beberapa colour guard punya posisi bermain
yang baru. Semua materi yang diberikan kemudian diulang-ulang dan diberikan evaluasi dari pelatih agar siswa hafal betul posisi mereka yang benar.
Selang berapa lama, terdengar adzan Asar dan siswa diistirahatkan. Beberapa siswa ada langsung menepi di lapangan untuk minum, tetapi ada yang malah berlarian
mengejar teman lainnya. Setelah adzan sudah selesai, siswa diminta untuk kembali masuk ke lapangan menuju posisi awal display mereka. Bukannya melanjutkan latihan, tapi
pelatih menyudahi latihan pada hari ini, karena memang waktu latian sudah habis. Aba- aba bubar jalan terdengar dari pelatih. Instruksi selanjutnya adalah semua siswa
berkumpul dan mendengarkan beberapa evaluasi yang diberikan oleh pelatih. Salah satunya ialah dari pelatih perkusi yang meminta untuk menambah jam latihan khusus
untuk siswa yang bermain perkusi, mengingat waktu lomba semakin dekat dan materi belum begitu sempurna. Oleh karena itu, pelatih memberi tawaran kepada siswa yang
bermain perkusi untuk latihan lagi keesokan harinya, dan siswa yang bermain perkusi mengiyakan.
Beberapa evaluasi dan instruksi yang diberikan pelatih cukup didengarkan antusias oleh siswa. Untuk menutup latihan pada hari ini pelatih memimpin doa, dan
dibubarkan dengan yel-yel sebagai penyemangat. Siswa dibubarkan dan segera pulang kerumah masing-masing. Setelah latihan selesai, peneliti kemudian melakukan
wawancara dengan pelatih colour guard.
150
Catatan Lapangan 8
Hari, Tanggal : Kamis, 28 April 2016 Tempat
: Lapangan Karang Waktu
:14.00 – 17.00
Materi : Materi Tambahan Siswa Perkusi
Hari ini merupakan latihan tambahan untuk siswa perkusi. Melihat kondisi di lapangan, kemudian pelatih bersikeras ingin menambahkan jam latihan. Dimaksudkan
agar siswa dapat memantapkan materi drum battle yang akan diikuti selain permainan unjuk gelar. Latihan dilaksanakan di lapangan Karang yang letaknya tidak jauh dari
sekolah. Lapangan ini cukup ramai dilewati oleh beberapa orang yang lalu lalang melintasi pinggir jalan lapangan. Lapanganya cukup rindang dengan beberapa pohon
ditepinya. Peneliti datang pukul 13.50 WIB di sekolah, dan kemudian berangkat bersama siswa menuju lapangan Karang sehingga siswa tidak ada yang datanh terlambat.
Latihan berlangsung mulai pukul 14.00 WIB sampai 17.00 WIB. sebelum memulai latihan, pelatih mengecek kehadiran siswa dan semua siswa hadir. Materi yang
diajarkan seputar materi untuk drum battle dan sesekali membenahi materi drum break. Pengecekan materi dilakukan pelatih dari per siswa, mulai dari siswa yang bermain snare,
quint tom, bass drum , dan cymbal. Meskipun ketiga siswa yang bermain cymbal saling bergantian alat, yang tidak sedang menggunakan alat juga turut bermain dengan
menepukkan kedua tangannya. Semua menampilkan totalitasnya, karena jika permainan per kelompok tidak kompak, akan diulang-ulang kembali. Namun, saat tidak giliran
bermain beberapa siswa masih terlihat bergurau dan beberapa kali ditegur oleh pelatih. Selain materi lagu, juga tak kalah pentingnya materi visual. Materi visual semakin
mempercantik penampilan permainan. Terkadang ada yang lupa melakukan gerakan visual, sehingga pelatih kembali lagi melakukan pengulangan.
Terdengar suara adzan Asar, latihan berhenti sejenak kemudian siswa istirahat untuk solat Asar. Lima belas menit kemudian, latihan kembali dilanjutkan. Kali ini posisi
siswa diatur oleh pelatih, sehingga formasinya berubah. Namun, setiap alat yang sama tetap berada berdekatan. Siswa diberikan waktu oleh pelatih, bermain sendiri sambil
duduk untuk mengingat materi yang diberikan.Permainan demi permainan beserta visual- nya dilakukan berulang-ulang. Siswa terlihat lebih fokus dalam bermain karena kondisi
yang tidak banyak orang dan asik melakukannya karena senang.
Belum menunjukkan pukul 17.00 namun latihan disudahi oleh pelatih, mungkin karena materi yang disampaikan sudah cukup. Siswa juga sudah melakukan dengan baik.
Latihan diakhiri dengan evaluasi dan motivasi dari pelatih, mengingatkan kembali waktu lomba yang semakin dekat, dan meminta siswa untuk tetap mempelajari dimanapun
berada jika ada kesempatan. Latihan ditutup dengan doa, dan pelatih mengingatkan besok hari Rabu tetap latihan regular seperti biasa.
151
Catatan Lapangan 9
Hari, Tanggal : Senin, 2 Mei 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 15.00
Materi : Gabung musik dan display
Latihan regular hari Senin dilaksanakan kembali di GOR Satria Nusantara. Peneliti datang pukul 13.00 WIB, dan dua orang pelatih sudah datang. Siang itu keadaan
GOR semakin ramai, orang tua makin banyak yang datang menunggui putra putrinya latihan. Mereka duduk ditepi lapangan outdoor, bersama orang tua siswa yang lain saling
berbincang, kadang sampai bercanda dan menimbulkan suasana yang cukup ramai. Keadaan ini cukup mengganggu suasana latihan, karena semakin terdengar banyak
sumber suara.
Latihan langsung diawali dengan berdoa dan cek siswa kemudian dilanjutkan pemanasan bersama di lapangan, seluruh siswa siap untuk berdisplay, terlihat dari pin
yang sudah dipasang oleh pelatih. Kali ini hanya terlihat dua orang pelatih yang datang, yakni pelatih perkusi dan pelatih colour guard. Materi yang diberikan kali ini adalah
display. Materi ini diberikan secara bergantian tiap kelompok barisan, agar materi yang disampaikan dapat dipahami secara baik walaupun prosesnya berulang. Mengingat waktu
lomba yang semakin dekat yakni pada tinggal dua minggu lagi, semuanya bekerja keras menuntaskan semua materi. Terlihat koordinator drum band juga mendampingi latihan.
Awalnya latihan display diberikan langsung kepada seluruh siswa, namun keadaan siang itu cukup panas terik, ditambah suasana yang agak ramai sehingga suara
pelatih terdengar samar. Hal ini membuat suasana latihan yang kurang kondusif, beberapa siswa tidak mengerti dan memahami yang disampaikan pelatih. Pelatih kemudian
memberikan materi display secara bergantian, mulai dari siswa yang bermain pianika bagian kanan, dan siswa yang lain istirahat dan menepi dilapangan. Cara ini cukup
efektif, siswa yang berlatih menjadi lebih fokus. Kemudian etelah transfer materi selesai, semua siswa bergabung untuk berdisplay diiringi musik dari siswa yang bermain bels.
Beberapa kali siswa yang bermain perkusi terlihat bergurau saat latihan, kemudian pelatih meminta mereka untuk mengenakan alat, karena tadinya mereka
berdisplay tanpa menggunakan alat. Ada juga dua siswa yang bermain perkusi yang berlebihan dalam bergurau, sehingga pelatih meminta mereka maju kedepan dan tidak
mengikuti latihan. Keadaan siang itu cukup panas, sehingga beberapa siswa kurang cekatan dalam melakukan instruksi dari pelatih. Melihat para siswanya seperti itu
kemudian pelatih memberhentikan latihan sejenak dan memberikan peringatan, motivasi, dan nasihat agar siswa lebih serius lagi dalam latihan.
Pelatih memberikan waktu istirahat kembali kepada siswa sambil menunggu adzan Asar selesai berkumandang. Setelah itu siswa diminta mencoba dari awal disertai
tambahan materi yang baru. Cukup dua kali pengulangan, setelah itu latihan selesai. Sebelum latihan dibubarkan siswa dikumpulkan dan diberikan evaluasi oleh pelatih.
Selain evaluasi, pelatih juga mengingatkan kembali bahwa waktu lomba semakin dekat, dan ada kemungkinan diadakan tambahan jadwal latihan. Latihan dibubarkan, kemudian
152
siswabergegas pulang kerumah masing-masing. Peneliti kemudian meminta waktu sebentar kepada pelatih untuk melakukan wawancara.
Catatan Lapangan 10
Hari, Tanggal : Rabu, 4 Mei 2016 Tempat
: GOR Satria Nusantara Waktu
:13.00 – 17.00
Materi : Gabung musik dan display
Peneliti datang pukul 12.45 WIB, semua pelatih datang tepat waktu. Sesampainya di GOR Satria Nusantara, kondisi lapangan outdoor sudah basah disirami
oleh petugas GOR. Hal ini merupakan permintaan dari pelatih, karena kondisi tempat latian yang berupa tanah lapang berdebu, jika dalam cuaca panas dan berangin akan
mengganggu siswa dalam saat latihan. Tidak ada siswa yang datang terlambat, semua siswa langsung berlatih menuju lapangan outdoor. Latihan diawali dengan mendengarkan
instruksi dari pelatih, mengenai target latihan dan hal-hal lainnya. Tak lupa pelatih membuka latihan dengan berdoa dilanjutkan cek kehadiran siswa.
Target latihan kali ini lebih mengejar pada materi display, melihat materi musik yang sudah selesai dengan masih meninggalkan PR pembersihannya. Seorang pelatih
menggunakan pengeras suara toa agar siswa bisa fokus dan mendengar dengan jelas instruksi yang diberikan. Latihan diawali dengan pemanasan materi drill dan dilanjutkan
dengan memberikan materi display yang baru. Siswa perkusi terlihat meletakkan alat mereka ditepi lapangan yang teduh, mengingat alat mereka yang berat dan waktu transfer
materi display yang memakan waktu cukup lama.
Materi display diulang-ulang untuk mengetahui seberapa jauh mereka paham. Disini penggunaan pengeras suara cukup membantu mengkondisikan jalannya latihan.
Semua siswa terlihat mendengarkan dan melakukan isntruksi dari pelatih. Pelatih seringkali menegur siswa dan mengingatkan tentang sikap mereka dilapangan, terutama
sikap saat bermain, berjalan, dan bergerak. Sikap mereka dilapangan sangat berpengaruh pada penampilan mereka, terutama pada keseragaman yang terlihat rapi dan kompak.
Selang berapa lama, siswa kemudian diberi waktu beristirahat. Sebagian siswa pianika tetap berada dilapangan untuk diberikan materi display. Memang diantara siswa lainnya,
siswa yang bermain pianika lebih banyak berjalan di lapangan, mereka bisa berjalan rata- rata hampir memenuhi disetiap sudut lapangan.
Semuanya kembali ke lapangan, dan siswa yang bermain pianika diberikan waktu untuk minum. Setelah siswa yang bermain pianika sudah kembali ke lapangan,
display dicoba dari awal bermain, kemudian per-potongan, dan sekaligus cek musik, hal tersebut dilakukan berulang-ulang mengikuti instruksi dari pelatih. Terlihat ditepi
lapangan orang tua siswa sudah ramai menunggu latihan. Ibu-ibu panitia terlihat sedikit repot ada yang mengecek siswa yang fix, ada yang menyiapkan minuman untuk siswa, da
nada yang menyiapkan makan untuk pelatih. Mereka terlihat saling berkoordinasi dengan baik.
Latihan berhenti sejenak karena terdengar adzan Asar. Colour guard istrirahat. Seorang pelatih terlihat sedang memberikan materi dan memberikan contoh visual kepada
153
siswa pianika. Mereka memperhatikan dan mempraktikkan apa yang diberikan pelatih. Namun, ada salah seorang siswa yang bermain pianika yang berpostur lebih kecil dari
siswa lainnya terlihat agak kesulitan, karena materi yang diberikan membutuhkan langkah lebar untuk sampai tempat titik koordinat, sehingga siswa itu harus berusaha keras
mencapai tempat tersebut. Detail materi display juga diberikan kepada siswa yang bermain perkusi, siswa yang bermain bels mengiringi siswa yang bermain pianika dan
perkusi dalam berdisplay. Setelah adzan selesai, semua siswa bermain dari awal permainan, color guard kembali masuk ke lapangan.
Pengulangan terakhir dilakukan siswa sampai lagu selesai, dan berhenti bergerak saat materi display yang terakhir diberikan. Di bagian lagu 3 colour guard tidak
bergerak, mereka terlihat kebingungan karena belum pernah bergerak diiringi musik dibagian lagu 3. Permainan berakhir, latihan juga diakhiri. Sebelum dibubarkan pelatih
mengumpulkan siswa untuk diberikan evaluasi. Mengingat hari lomba yang semakin dekat dan materi yang belum matang, pelatih akan mengadakan latihan hampir setiap hari
sampai menjelang lomba. Siswa tidak ada yang merasa keberatan saat ditanya oleh pelatih. Kemudian latihan diakhiri dengan berdoa. Siswa pulang, kecuali siswa perkusi
yang masih akan berlatih sampai sore hari pukul 17.00 untuk materi drum battle mereka.
162
Lampiran 13. Triangulasi Data
TRIANGULASI DATA
No Indikator
Observasi Wawancara
Dokumentasi Kesimpulan
Ya Tidak
Kepala Sekolah
Koordinator Ekstrakurikuler
Drum Band Pelatih
Ekstrakurikuler Drum Band
Siswa Ekstrakurikuler
Drum Band A.
Pengetahuan
1. Nilai
pendidikan karakter
√ Karakter
adalah watak,
dimana setiap anak
pasti memiliki
dan peran sekolah
membina dan
mengarahka n karakter
Pendidikan karakter adalah
pendidikan yang membentuk
karakter anak berdasarkan
agama, adat istiadat dan tata
krama. Pendidikan karakter
merupakan pendidikan yang
dilakukan melalui jalur formal
maupun non formal yang bertujuan
untuk menanamkan karakter yang baik
dalam diri anak yang berkaitan
dengan sikap dan mental anak
bersumber dari agama, kesopanan,
dan adat istiadat. Nilai yang
- Tidak terdapat
dokumentasi Nilai yang
dikembangkan yakni nilai jujur, disiplin,
tanggung jawab, kerja keras, dan kerjasama.
163
tersebut agar menjadi
baik. Nilai yang
dikembangk an yakni
disiplin, bersih,
kerjasama, dan jujur.
dikembangkan yakni nilai jujur,
disiplin, tanggung jawab, kerja keras,
dan kerjasama.