Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

pertanyaan 18 butir. Dengan demikian, kuesioner tersebut dapat dikatakan reliable karena 0,795 0,60. Tabel III. 15 Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Belajar Berdasarkan tabel Reliability Statistics diatas, diketahui nilai Cronbachs Alpha adalah sebesar 0,953 dan jumlah item pertanyaan 14 butir. Dengan demikian, kuesioner tersebut dapat dikatakan reliable karena 0,953 0,60. Berdasarkan hasil uji reliabilitas dengan menggunakan program SPSS 16, semua variabel dinyatakan reliabel untuk digunakan dalam penelitian.

G. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif Analisis deskriptif merupakan bentuk analisis data penelitian untuk menguji generalisasi hasil penelitian berdasarkan satu sampel. Analisis deskriptif ini dilakukan dengan pengujian hipotesis deskriptif Siregar Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .953 .953 14 2010: 221. Pengujian statistik deskripsi ini untuk mendeskripsikan variabel penelitian yaitu bimbingan guru, motivasi belajar, dukungan teman, dan sarana belajar. 2. Pengujian Hipotesis Penelitian Untuk hipotesis ke 1, 2, 3, dan 4 digunakan analisis korelasi Spearman. Langkah-langkah pengujian sebagai berikut: a. Rumusan Hipotesis 1 Hipotesis I = Tidak ada hubungan positif dan signifikan antara bimbingan guru dan prestasi belajar. = Ada hubungan positif dan signifikan antara bimbingan guru dan prestasi belajar. 2 Hipotesis II. = Tidak ada hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar dan prestasi belajar. = Ada hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar dan prestasi belajar. 3 Hipotesis III = Tidak ada hubungan positif dan signifikan antara dukungan teman dan prestasi belajar. = Ada hubungan positif dan signifikan antara dukungan teman dan prestasi belajar. 2 Hipotesis IV = Tidak ada hubungan positif dan signifikan antara sarana belajar dan prestasi belajar. = Ada hubungan positif dan signifikan antara sarana belajar dan prestasi belajar. b. Pengujian Hipotesis Untuk menguji hipotesis pertama, kedua, ketiga, dan keempat tentang hubungan antara bimbingan guru, motivasi belajar siswa, dukungan teman, dan sarana belajar dengan prestasi belajar menggunakan rumus statistik koefisien korelasi Spearman yang dinyatakan dengan rumus Nazir 2005: 453: Dimana: = beda antara 2 pengamatan berpasangan = total pengamatan = koefisien korelasi Spearman Tabel III. 16 Pedoman untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi Sugiyono 2010: 257: Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat Rendah 0,20 – 0, 399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat Kuat Untuk menguji signifikan atau tidaknya koefisien korelasi tersebut adalah: = Tidak ada hubungan antara dua variabel atau angka korelasi = Ada hubungan dua variable atau angka korelasi tidak 0. Dasar pengambilan keputusan: Berdasarkan pada probabilitas, jika probabilitas 0,05 maka diterima atau sebaliknya. 66

BAB IV GAMBARAN UMUM

Dokumen yang terkait

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Implementasi model pembelajaran cooperative learning teknik Quick On The Draw untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar akuntansi siswa kelas XI SMA Stella Duce 2 : penelitian dilaksanakan pada siswa kelas XI IPS 1 SMA Stella Duce 2 Yogyakarta.

2 16 238

Hubungan bimbingan guru di kelas, minat belajar dan motivasi belajar dengan prestasi belajar akuntansi siswa : studi kasus siswi kelas XI SMA Stella Duce 2.

0 0 116

Hubungan antara prestasi belajar siswa dan persepsi siswa terhadap jurusan IPS dengan minat siswa memilih jurusan IPS : studi kasus pada SMA Stella Duce 2 Yogyakarta.

0 0 174

Hubungan antara bimbingan guru, motivasi belajar, dukungan teman, sarana belajar, dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran akuntansi studi kasus siswa kelas XI IPS SMA Stella Duce 1 Yogyakarta

1 5 175

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN SARANA PENDIDIKAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 1 TERAS.

0 0 11

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR SISWA DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP JURUSAN IPS DENGAN MINAT SISWA MEMILIH JURUSAN IPS (Studi Kasus pada SMA Stella Duce 2 Yogyakarta)

0 0 172

HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN GURU AKUNTANSI, MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI, DAN DUKUNGAN TEMAN SEKELAS DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 173

HUBUNGAN BIMBINGAN GURU DI KELAS, MINAT BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA

0 1 114

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TEKNIK QUICK ON THE DRAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI SMA STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA (Penelitian dilaksanakan pada siswa Kelas XI IPS 1 SMA STELLA DUCE 2 Yogy

0 2 235