Kerangka Berfikir TINJAUAN PUSTAKA

Menurut Puji Astuti Mulyaningsih dengan judul “Hubungan antara Persepsi Mahasiswa tentang Metode Mengajar Dosen, Intensitas Belajar, Sarana Belajar, dan Lingkungan Belajar dengan Prestasi Belajar Mahas iswa” studi kasus Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Angkatan 2002-2003 Universitas Sanata Dharma, hasilnya yaitu: 1 Ada hubungan positif dan signifikan antara persepsi mahasiswa tentang metode mengajar dosen dengan prestasi belajar mahasiswa , 2 Ada hubungan positif dan signifikan antara intensitas belajar dengan prestasi belajar mahasiswa , 3 Ada hubungan positif dan signifikan antara sarana belajar dengan prestasi belajar mahasiswa , 4 Ada hubungan positif dan signifikan antara Lingkungan Belajar dengan prestasi belajar mahasiswa , 5 Ada hubungan positif dan signifikan antara persepsi mahasiswa tentang metode mengajar dosen, intensitas belajar, sarana belajar, dan lingkungan belajar dengan prestasi belajar mahasiswa .

C. Kerangka Berfikir

1. Hubungan antara bimbingan guru dan prestasi belajar. Bimbingan guru merupakan proses pemberian bantuan secara terus menerus dan sistematis oleh guru kepada siswa dalam rangka memecahkan kesulitan – kesulitan belajar yang dihadapi, sehingga siswa memiliki kemampuan untuk mencapai keberhasilan dalam belajar Sukirman 2011: 24. Dalam upaya mencapai prestasi belajar yang tinggi, bimbingan guru mempunyai peranan yang penting. Bimbingan guru membantu siswa di dalam memecahkan segala persoalan ketika siswa mengikuti pelajaran. Dengan bimbingan guru, siswa menjadi lebih mudah memahami materi pelajaran dan prestasi belajar siswa akan menjadi lebih baik. Hal ini menandakan adanya hubungan antara bimbingan guru dan prestasi belajar. 2. Hubungan antara motivasi belajar dan prestasi belajar. Motivasi dapat diartikan sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri individu, yang menyebabkan individu tersebut bertindak atau berbuat Sukirman 2011: 25. Setiap siswa membutuhkan motivasi belajar untuk meningkatkan prestasi belajarnya. Ketika siswa mempunyai motivasi belajar yang tinggi, siswa tersebut akan mempunyai harapan untuk berhasil dan mempunyai sikap positif untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Namun, ketika siswa tidak mempunyai motivasi belajar, siswa tersebut cenderung acuh tak acuh terhadap segala sesuatu sehingga tidak ada harapan untuk mencapai hasil yang maksimal. Hal ini menandakan adanya hubungan antara motivasi belajar dan prestasi belajar. 3. Hubungan antara dukungan teman dan prestasi belajar. Dukungan teman sekelas juga mempunyai andil yang besar dalam peningkatan prestasi belajar. Dengan dukungan dari teman, siswa tentu saja akan lebih termotivasi untuk belajar sehingga prestasi belajar akan meningkat. Dukungan teman dapat dilakukan dengan cara mengerjakan tugas secara berkelompok sehingga jika ada siswa yang kurang memahami materi pelajaran, dapat ditanyakan langsung kepada temannya. Hal ini menandakan adanya hubungan antara dukungan teman dan prestasi belajar. 4. Hubungan antara sarana belajar dan prestasi belajar. Sarana belajar atau alat bantu belajar termasuk salah satu unsur dinamis dalam belajar Imron 1996: 35. Sarana belajar merupakan sarana penunjang kegiatan pembelajaran yang penting. Dengan sarana belajar yang kurang lengkap, kegiatan pembelajaran tentu saja akan terganggu. Akan tetapi, jika sarana belajar tersedia lengkap, kegiatan pembelajaran tentu saja akan berjalan dengan lancar sehingga prestasi belajar akan meningkat. Hal ini menandakan adanya hubungan antara sarana belajar dan prestasi belajar.

D. Paradigma Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Implementasi model pembelajaran cooperative learning teknik Quick On The Draw untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar akuntansi siswa kelas XI SMA Stella Duce 2 : penelitian dilaksanakan pada siswa kelas XI IPS 1 SMA Stella Duce 2 Yogyakarta.

2 16 238

Hubungan bimbingan guru di kelas, minat belajar dan motivasi belajar dengan prestasi belajar akuntansi siswa : studi kasus siswi kelas XI SMA Stella Duce 2.

0 0 116

Hubungan antara prestasi belajar siswa dan persepsi siswa terhadap jurusan IPS dengan minat siswa memilih jurusan IPS : studi kasus pada SMA Stella Duce 2 Yogyakarta.

0 0 174

Hubungan antara bimbingan guru, motivasi belajar, dukungan teman, sarana belajar, dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran akuntansi studi kasus siswa kelas XI IPS SMA Stella Duce 1 Yogyakarta

1 5 175

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN SARANA PENDIDIKAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 1 TERAS.

0 0 11

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR SISWA DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP JURUSAN IPS DENGAN MINAT SISWA MEMILIH JURUSAN IPS (Studi Kasus pada SMA Stella Duce 2 Yogyakarta)

0 0 172

HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN GURU AKUNTANSI, MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI, DAN DUKUNGAN TEMAN SEKELAS DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 173

HUBUNGAN BIMBINGAN GURU DI KELAS, MINAT BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA

0 1 114

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TEKNIK QUICK ON THE DRAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI SMA STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA (Penelitian dilaksanakan pada siswa Kelas XI IPS 1 SMA STELLA DUCE 2 Yogy

0 2 235