HOMOSEKSUAL DI MASA DEWASA

komunitas, teman sekerja, atasan dan lain sebagainya Taylor, Peplau, Sears, 2000. Menurut Wallston et al dan Wills Fegan dalam Sarafino, 2008 dukungan sosial merujuk pada perasaan nyaman, diperhatikan, dibantu yang dirasakan seseorang dari orang atau kelompok lain. Orang-orang dengan dukungan sosial mempercayai bahwa mereka dicintai, dihargai dan menjadi bagian dari jaringan sosial seperti keluarga atau komunitas sosial lain yang dapat membantu ketika individu dalam tekanan atau bahaya. Dukungan merupakan interaksi kepada orang lain dimana individu mengakui dan mempercayai kekuatan dan kemampuan mereka untuk mengelola situasi secara produktif. Mendukung dan menerima bukan berarti menyetujui semua yang dikatakan atau dilakukan. Individu bisa mengungkapkan dukungan dan penerimaannya dengan menjadi terbuka terhadap perbedaan Johnson Johnson, 2003. Gottlieb dalam Smet, 1994 menyatakan bahwa perilaku ataupun informasi apapun yang diterima individu dari lingkungan sosialnya, yang memiliki efek positif, menegaskan dan membantu, merupakan ungkapan dukungan sosial.

2. Macam-Macam Dukungan Sosial

Dukungan sosial dapat diberikan dengan beberapa cara Taylor, Peplau, Sears, 2000, yaitu a. Dukungan emosional. Dukungan emosional yang ditunjukkan dengan menyukai, mencintai atau merasa empati bisa menjadi salah satu bentuk dukungan sosial terhadap orang lain. b. Penyediaan sarana. Penyediaan sarana ini tidak hanya berupa barang, melainkan juga jasa kepada orang yang membutuhkan. Penyediaan barang dan jasa terhadap orang lain yang sedang mengalami tekanan tinggi, bisa merupakan bentuk dari dukungan sosial. c. Informasi. Pemberian dukungan sosial berupa informasi akan bermanfaat ketika informasi yang diberikan sesuai dengan self- appraisal orang yang diberi dukungan.. Dalam buku Sarafino 2008, Cutrona Gardner, 2004; Schaefer, Coyne, Lazarus, 1981; Wills Fegan, 2001 membagi dukungan sosial menjadi empat fungsi dasar: a. Dukungan emosional dan penghargaan. Dukungan emosional meliputi perasaan empati, kepedulian, perhatian, perasaan hormat, dan pemberian semangat terhadap individu. Hal ini menyebabkan timbulnya kenyamanan dan ketentraman hati dengan rasa kebersamaan dan dicintai di saat-saat individu merasa tertekan.