7
5. Mendeskripsikan  pola-pola  ekspresi  emosi  negatif  anak  yatim
piatu? 6.
Mengetahui dampak yang ditimbulkan dari ekspresi emosi negatif anak yatim piatu?
7. Mendeskripsikan cara anak  yatim  piatu mengatasi  ekspresi  emosi
negatif? 8.
Mendeskripsikan  faktor-faktor  apa  saja  yang  mempengaruhi  pola ekspresi emosi anak yatim piatu?
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoretis
Secara teoretis penelitian ini memerkaya pengetahuan tentang pola ekspresi  emosi  anak  yatim  piatu.  Memberikan  kontribusi  bagi
perkembangan  ilmu  pengetahuan  khususnya  dalam  bidang  ilmu bimbingan dan konseling sehingga hasil penelitian ini dapat dijadikan
sebagai bahan rujukan bagi peneliti selanjutnya pada kajian yang sama tetapi pada ruang lingkup yang lebih luas dan lebih mendalam.
2. Manfaat Praktis
Secara  praktis  penelitian  ini  memberikan  manfaat  bagi  pengelola Panti Asuhan, dan pengasuh Panti Asuhan agar mampu menjadi bahan
refleksi  untuk  mengetahui  pola  ekspresi  anak  yatim  piatu  dan  bisa menambahkan pendampingan atau bimbingan kepada anak yatim piatu
yang memiliki pola ekspresi emosi positif atau negatif. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
G. Definisi Istilah
Supaya tercapai  kesepahaman antara pembaca dengan penulis tentang
isi skripsi ini, maka perlu dijelaskan beberapa istilah sebagai berikut:
1. Emosi  pada  dasarnya  adalah  dorongan  untuk  bertindak,  rencana
seketika  untuk  mengatasi  masalah  yang  telah  ditanamkan.  Emosi adalah  menggerakkan  atau  bergerak.  Kecenderungan  bergerak
merupakan  hal  mutlak  dalam  emosi.  Emosi  memancing  tindakan, emosi menjadi akar dorongan untuk bertindak terpisah dari reaksi-
reaksi yang tampak di mata. 2.
Emosi  negatif  adalah  gejala  yang  menunjukkan  perkembangan perasaan  yang  merugikan.  Misalnya  sedih,  menangis,  marah,
kecewa, benci, dan lain-lain. 3.
Emosi  positif  menurut  adalah  gejala  yang  menunjukkan perkembangan  yang  menggembirakan.  Emosi  positif  memperluas
dan  membangun  kemampuan  intelektual,  sosial,  dan  fisik.  Jika seorang  anak  terjamin  keamanannya,  mereka  akan  merasakan
munculnya emosi positif. 4.
Ekspresi  emosi  adalah  kecenderungan    untuk    berbagi    emosi melalui    perilaku  verbal  atau  non-verbal  ketika  individu  tersebut
merasakan  emosi  tertentu.  Ekspresi  emosi  mengacu  pada bagaimana  seseorang  menyampaikan  pengalaman  emosi  melalui
kedua  perilaku  verbal  dan  nonverbal.  ekspresi  nonverbal berhubungan  dengan  situasi  budaya  setempat  dan  perubahan
9
fisiologis banyak menentukan. Pengungkapan emosi seperti emosi marah,  sedih  senang,  takut,  dan  emosi  lainnya  yang  diungkapkan
memlalui  ekspresi  wajah,  gerak  tangan,  gerak  tubuh,  atau  nada suara.
5. Pola  ekspresi  dapat  diartikan  sebagai  pandangan  atau  raut  wajah
yang  memperlihatkan  suatu  perasaan  seseorang  dan  dilakukan berulang-ulang.
6. Anak  yatim  piatu  adalah  seseorang  anak  yang  tinggal  di  Panti
Asuhan serta tidak memiliki ibu dan ayah. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA