n: banyak data i: interval kelas
R: nilai terbesar – nilai terkecil
3.4.3 Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi hasil tangkapan
1 Fungsi regresi linear berganda
Analisis data untuk aspek teknis adalah untuk mengetahui input-input penangkapan ikan yang menggunakan bagan yang berpengaruh terhadap output.
Output merupakan hasil yang diperoleh dari kegiatan produksi, sedangkan input merupakan hal-hal yang terkait dengan unit-unit penangkapan ikan dengan bagan.
Dalam analisis ini dipilih faktor-faktor teknis yang dianggap merupakan parameter penentu keberhasilan operasi penangkapan bagan. Oleh karena itu,
dalam analisis ini dipilih beberapa faktor yang dianggap sebagai parameter penentu didalam keberhasilan operasi penangkapan perikanan bagan, diantaranya
adalah sebagai berikut:
1. Dimensi alat tangkap X
1
2. Bahan bakar X
2
3. Daya mesin X
3
4. Lama trip X
5
5. Alat bantu yang digunakan X
8
Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan persamaan regresi linear berganda untuk mencari hubungan antara faktor-faktor teknis produksi
dengan produksi hasil tangkapan yang merupakan variabel bebas dan variabel tidak bebas. Secara umum persamaan regresi linear berganda dapat dituliskan
sebagai berikut Steel and Torrie 1993 vide Agustina 2005: Y=b
+b
1
X
1
+b
2
X
2
+b
3
X
3
+ ….. +b
n
X
n
+ e Dimana Y
= nilai dugaan produksi b1,b2, .. bn = koefisien regresi tiap faktor produksi
Xn = koefisien faktor-faktor produksi yang digunakan
b0 = intercept
e = kesalahan pengganggu error
n = jumlah variabel
Penggunaan hubungan antara faktor-faktor produksi dengan produksi diuji menggunakan uji hipotesis, yaitu dengan menggunakan uji statistik berupa :
1 Pengujian pengaruh bersama-sama faktor teknis produksi yang digunakan
terhadap produksi Y yang dilakukan dengan uji F, yaitu : H
o
:b
i
= 0 untuk i = 1, 2, 3,…., n, berarti antara Y dengan X
1
tidak ada hubungan.
H1: minimal salah satu bi ≠ 0 untuk I = 1, 2, 3,…., n, berarti bahwa Y tergantung terhadap Xi secara bersama-sama.
Jika F
hitung
F
tabel
H ditolak
F
hitung
F
tabel
H diterima
2 Pengujian pengaruh masing-masing faktor teknis produksi terhadap
produksi dilakukan menggunakan uji t-student, yaitu : H
o
:b
i
= 0 untuk i = 1, 2, 3,….., n, berarti antara Y dengan X
1
tidak ada hubungan.
H
1
; minimal salah satu bi ≠ 0 untuk I = 1, 2, 3,…., n, berarti bahwa Y tergantung terhadap Xi secara bersama-sama.
Jika t
hitung
t
tabel
H ditolak
t
hitung
t
tabel
H diterima
Keterangan : H
ditolak, artinya pada selang kepercayaan tertentu faktor teknis produksi Xi yang bersangkutan berpengaruh nyata terhadap perubahan produksi Y.
H diterima, artinya pada selang kepercayaan tertentu faktor teknis produksi
Xi yang bersangkutan tidak berpengaruh nyata terhadap perubahan produksi Y.
2 Fungsi Cobb-Douglas
Menurut Soekartawi 1995, kaidah-kaidah pada garis regresi juga berlaku dalam penyelesaian fungsi Cobb-Douglas. Secara sistematis, fungsi Cobb-
Douglas dapat dituliskan sebagai berikut : Y = aX
1 b1
X
2 b2
…… X
1 b1
…… X
n bn
e
u
……………………...............…....………1 Dimana Y
= variabel yang dijelaskan X
= variabel yang menjelaskan a,b
= besaran yang akan diduga u
= kesalahan disturbance term e
= logaritma natural e=2,718 Untuk memudahkan dalam pendugaan terhadap persamaan 1, maka
persamaan tersebut diubah menjadi bentuk linear berganda dengan cara melogaritmakan persamaan tersebut. Persamaan 1 dituliskan kembali untuk
menjelaskan hal ini, yaitu: Y=fX
1
,X
2
Y= aX
1 b1
X
2 b2
e
u
......................................................................................................2 Logaritma dari persamaan diatas adalah :
Log Y = log a + b
1
log X
1
+b
2
log X
2
+ v Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ v………...................................…………………...3 Dimana Y
= log Y X
= log X a
= log a b
= log b v
= log v Persamaan 3 dapat dengan mudah diselesaikan dengan cara regresi
berganda. Pada persamaan tersebut nilai b
1
dan b
2
adalah tetap walaupun variabel yang terlibat telah dilogaritmakan. Hal ini dapat dimengerti karena b
1
dan b
2
pada fungsi Cobb-Douglas adalah sekaligus menunjukkan elastic X terhadap Y.