Pengolahan Data Uji validitas dan reliabilitas

mudah ditemukan merupakan konsumen Primagama Quantum Kids yang mengetahui atau pernah mengikuti program promosi yang dilakukan Quantum Kids dan bersedia menjadi responden. Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan dengan salah satu staf pemasaran Quantum Kids, diketahui bahwa pada tahun 2011-2012 jumlah konsumen Quantum Kids sebanyak 149 orang. Angka ini akan digunakan untuk menentukan populasi konsumen. Adapun Prosentase yang digunakan kelonggaran kesalahan sampel yang ditolerir e adalah sebesar 10. Ukuran responden yang diperoleh berdasarkan perhitungan secara matematis menggunakan rumus slovin, adalah sebagai berikut Simamora,2004 : n = ……………………………...……………………… 1 Keterangan : n = Besar Sampel N = Besar Populasi e = Kesalahan yang dapat ditolerir 10 Dengan menggunakan rumus Slovin, maka nilai n adalah sebagai berikut: n = = 59,84 dibulatkan menjadi 60 Dari 60 responden tersebut ditambahkan sebanyak 30 responden yang didapat dari orang tua wali siswasiswi Primagama Quantum Kids sehingga jumlah yang digunakan dalam penelitian ini adalah 90 Responden.

3.6. Pengolahan dan Analisis Data

Data dikumpulkan dengan metode wawancara langsung dengan pihak manajemen Quantum Kids, pengisian kuesioner oleh konsumen. Dan studi pustaka yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti.

3.6.1 Pengolahan Data Uji validitas dan reliabilitas

Pembuatan kuesioner untuk memperoleh data primer mengenai topik yang diteliti yaitu untuk mengetahui bagaimana tanggapan responden mengenai pertanyaan yang berkaitan dengan topik penelitian. Perlunya melakukan uji validitas dan reliabilitas dalam pebuatan kuesioner, validitas untk mengukur tingkat akurasi yang dicapai oleh indikator dalam menilai sesuatu topik penelitian. Sedangkan, reliabilitas adalah pengukuran konsistensi internal indikator-indikator sebuah konstruk yang menunjukkan masing-masing indikator itu mengindikasikan sebuah konstrukfaktor laten yang umum menjelaskan bagaimana hal yang spesifik. Menurut Simamora 2004 validitas adalah suatu ukuran yang menunjuk tingkat kesahihan apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Artinya, mampu memperoleh data yang tepat dari peubah yang diteliti. Langkah-langkah yang mengukur validitas, yaitu : 1. Mendefinisikan secara operasional suatu konsep yang diukur 2. Melakukan uji coba pengukur tersebut pada sejumlah responden minimal 30 orang 3. Mempersiapkan tabulasi jawaban 4. Menghitung nilai korelasi antara data pada masing-masing pernyataan dengan skor total memakai rumus teknik product moment person dengan rumusan perhitungan sebagai berikut : = ∑ ∑ ∑ √ ∑ ∑ √ ∑ ∑ ……………………. 2 Keterangan : = Korelasi antar X dan Y n = Jumlah responden X = Skor masing-masing pertanyaan Y = skor total Perolehan nilai korelasi akan dibandingkan dengan angka kritik table korelasi nilai r, dengan n = 30 orang dan signifikansi sebesar 5 dan diperoleh nilai table r-tabel sebesar 0,361. Jika nilai korelasi yang diperoleh dari table r-tabel, maka H0 dan H1 diterima. Setelah kuesioner terbukti valid, maka keabsahan kuesioner tersebut diuji reliabilitasnya. Uji reliabilitas menggunakan teknik alpha cronbach, yaitu teknik mencari keandalan yang skornya merupakan rentangan antara beberapa nilai seperti 0-10. Rumus ditulis sebagai berikut : = [ ] [ ∑ ] ……………………………………. 3 Keterangan: = Reliabilitas instrument K = Banyaknya butir pertanyaan ∑ = Jumlah ragam butir = Jumlah ragam total Nilai alpha yang dihasilkan dari penguji reliabilitas kemudian dapat digunakan untuk menarik kesimpulan. Reliabilitas suatu kuisioner yang dikatakan baik jika memeiliki nilai cronbach alpha 0,60 Nugroho,2005.

3.6.2 Pengolahan Data EPIC Model