2.3.4. Dimensi-Dimensi Program Pendidikan dan Pelatihan
Dimensi program pendidikan dan pelatihan yang efektif yang diberikan organisasi kepada pegawainya dapat diukur melalui:
1. Isi pendidikan dan pelatihan, yaitu apakah isi program pendidikan dan pelatihan relevan dan sejalan dengan kebutuhan, dan apakah pelatihan itu up
to date. 2. Metode Pendidikan dan pelatihan, apakah metode pendidikan dan pelatihan
yang diberikan sesuai untuk subjek itu dan apakah metode pendidikan dan pelatihan tersebut sesuai dengan gaya belajar peserta.
3. Sikap dan ketrampilan instruktur, yaitu apakah instruktur mempunyai sikap dan ketrampilan yang dapat mendorong orang untuk belajar.
4. Lama waktu pendidikan dan pelatihan, yaitu berapa lama waktu pemberian materi pokok yang harus dipelajari dan seberapa cepat tempo penyampaian
materi tersebut. 5. Fasilitas pendidikan dan pelatihan, yaitu apakah tempat penyelenggaraan
pendidikan dan pelatihan dapat dikendalikan oleh instruktur, apakah relevan dengan jenis pelatihan dan apakah maknanya memuaskan Sofyandi,
2008:44. 2.3.5. Evaluasi Program Pelatihan
Evaluasi Program Pelatihan merupakan kegiatan untuk menilai mutu penyelenggaraan pelatihan secara menyeluruh dengan memperhatikan masukan,
proses dan keluaran. Sistematika evaluasi program pelatihan, terdiri atas; 1. JudulNama Pelatihan
2. Unsur yang dinilai, yaitu ;
Universitas Sumatera Utara
a. Masukan b. Proses
c. Keluaran 3. Hasil evaluasi program, yaitu ;
a. Masing-masing unsur yang dinilai b. Penilaian Assessment
c. Nilai menggunakan indek huruf A, B, C dan D 2.3.6. Pelatihan di Tempat Kerja
On the Job TrainingOJT
Pelatihan di tempat kerja merupakan kegiatan untuk mendapatkan pengalaman kerja di dunia usahaindustri atau perusahaan atau lembagainstansi
terkait dengan\judulnama pelatihan program pelatihan, dan dilaksanakan secara sistematis dan terpadu dengan bimbingan dari pegawai ahli atau supervisor di
bidangnya, sehingga lulusan program pelatihan memiliki wawasan dunia kerja sehingga menjadi siap bekerja untuk menduduki suatu jabatanpekerjaan.
Pelatihan di Tempat Kerja dirancang dengan memperhatikan kebutuhan Program Pelatihan dituangkan kedalam bentuk format Rancangan Pelatihan di
tempat kerja segmen pada lampiran 2 dua pada format Pelatihan. Format Rancangan Pelatihan di tempat kerja, sebagai berikut :
a. Judulnama Pelatihan : b. Nama Peserta Pelatihan
c. Nama LembagaPerusahaan d. Kegiatan di tempat kerja
e. Pembimbing di tempat kerja f. Pimpinan LembagaPerusahaan
Universitas Sumatera Utara
2.4. Teori Kinerja 2.4.1. Pengertian Kinerja