Pada gambar 2. Terlihat jelas bahwa faktor-faktor penyebab perilaku pergaulan bebas dapat berkembang di tengah-tengah masyarakat.
3.7. Pandangan terhadap Hubungan Seks Bebas dalam Pacaran
Gaya pacaran mahasiswa saat ini cenderung di luar batas etika sehingga ditemukan mahasiswa yang melakukan hubungan seks sebelum menikah. Kehamilan merupakan
problem yang paling sulit dan memalukan bagi setiap keluarga karena bagaimana pun anak yang terlanjur hamil diluar nikah mencerminkan buruknya pola asuh, lemahnya penegakan
disiplin dan rendahnya penerapan etika dan moral ditengah-tengah keluarga. Sikap tersebut terbentuk karena dalam pandangan masyarakat, hamil di luar nikah merupakan pelanggaran
etika seksual yang kadarnya sangat serius. Sejak dulu hingga sekarang masyarakat menempatkan pelanggaran etika seksual jauh lebih berat ketimbang pelanggaran moral
lainnya. Hal ini dapat dimaklumi karena masalah seksual sangat bersifat pribadi. Oleh karena itu, seseorang yang berani melakukan pelanggaran dibidang ini dipandang telah melakukan
pelanggaran masalah yang paling sensitif. Penolakan anggota masyarakat terhadap keberadaan seseorang yang hamil di luar
nikah ini menyebabkan banyak upaya yang dilakukan mahasiswa untuk menghindari kehamilan. Mahasiswa melakukan berbagai cara untuk menghindari kehamilan seperti
menggunakan alat kontrasepsi yaitu kondom dan dengan cara mengeluarkan sperma di luar organ intim wanita. Seperti pengakuan yang disampaikan informan berikut ini:
“ kami gak pake apa-apa karna kalau pakai kondom gak enak makanya tembak luar aja. Sampai sekarang saya gak hamil-hamil
walaupun gak pakai pengaman” Wawancara dengan informan LW, 2011.
Hal yang sama juga dikatakan oleh informan lainnya, berikut ini: “kami gak ada pake apa-apa tapi saya gak hamil kok, mudah-mudahan
jangan sempat hamil, kan bahaya”Wawancara dengan informan FZ, 2011.
“kan bisa KB mandiri” Wawancara dengan informan ST, 2011.
Selain pendapat diatas ada juga yang mencegah kehamilan dengan menggunakan alat kontrasepsi, seperti yang di sampaikan oleh informan berikut ini:
“biasanya pacar saya pakai kondom karena saya takut hamil”Wawancara dengan informan BR, 2011
“pacar saya selalu memakai kondom sebelum kami berhubungan intim. Kadang-kadang kami gak pake kondom juga biar lebih enak, tapi itu
jarang karna kalau sering-sering takut hamil. Kalau hamil kan bisa bahaya secara kami masih kuliah” Wawancara dengan informan HL,
2011
“ tembak luar aja, biasa…KB Mandiri…, saya tidak mau menanggung resiko, yang gitu-gitu selalu saya jaga, karena saya masih muda saya
masih ingin senang-senang dan saya juga masih punya cita-cita” Wawancara dengan informan AL, 2011.
Dari hasil wawancara tersebut dapat digambarkan bahwa pelaku seks bebas memiliki upaya tersendiri untuk melakukan pencegahan terhadap dampak perilaku seks bebas tersebut.
Salah satu akibat utama dari perilaku seks bebas adalah terjadinya kehamilan. Untuk
mencegah hal tersebut pelaku biasanya menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom ataupun dengan cara mengeluarkan sperma di luar organ intim wanita. Mereka sering
menyebutnya dengan istilah “KB Mandiri”.
BAB 4 DAMPAK PERILAKU PERGAULAN BEBAS