Analisa Data Univariat Analisa Data Bivariat

gambaran populasi vektor Musca domestica di pantry dan gambaran frekuensi kunjungan lalat rumah di tempat sampah.

4.8.2 Analisa Data Bivariat

Analisa data bivariat dilakukan untuk melihat apakah ada hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen yaitu risiko diare dengan pengelolaan sampah pemisahan dan penyimpanan, risiko diare dengan jarak tempat sampah dan risiko diare dengan daya tarik vektor Musca domestica populasi vektor Musca domestica dan frekuensi kunjungan Musca domestica, Pada analisa ini digunakan uji chi square dengan rumus: X2 = Σ O – E 2 E Keterangan: X2 = Chi square O = Nilai observasi E = Nilai Ekspektasi Nilai Harapan Secara statistik dalam penelitian ini disebut ada hubungan yang bermakna atau signifikan antara variabel independen dan variabel dependen yaitu apabila nilai P value ≤ 0,05. Namun apabila nilai P value 0,05 maka berarti antara variabel dependen dan variabel independen tidak ada hubungan yang bermakna.

BAB V HASIL PENELITIAN

5.1 Analisis Univariat

Analisis univariat mendeskripsikan risiko diare pada baduta, pengumpulan sampah, penyimpanan sampah, jarak tempat sampah dengan pantry rumah, frekuensi kunjungan daya tarik vektor Musca domestica lalat rumah, populasi vektor Musca domestica lalat rumah di pantry dan frekuensi kunjungan vektor Musca domestica lalat rumah di tempat sampah.

5.1.1 Gambaran Risiko Diare Pada Balita

Adapun hasil yang dapat diperoleh mengenai risiko diare pada baduta dapat dilihat ada diagram 5.1 berikut. Diagram 5.1 Proporsi Gambaran Frekuensi Risiko Diare Pada Baduta Di Kelurahan Ciputat Tahun 2014 Berdasarkan diagram 5.1 dari hasil analisis gambaran risiko diare pada baduta, diperoleh bahwa 27,8 baduta berisiko diare dan 72,2 baduta tidak berisiko diare. Dari diagram tersebut 28 72 Distribusi Frekuensi Risiko Diare Pada Baduta Di Kelurahan Ciputat Tahun 2014 Risiko Diare Tidak Risiko Diare terlihat bahwa lebih banyak responden baduta yang tidak berisiko diare.

5.1.2 Distribusi Faktor Pengelolaan Sampah

Faktor pengelolaan sampah dalam penelitian ini meliputi pemisahan sampah dan penyimpanan sampah. Di bawah ini akan dijelaskan distribusi pemisahan sampah yang dilakukan responden di Kelurahan Ciputat. a. Distribusi Pemisahan Sampah Berikut ini adalah gambaran pemisahan sampah yang dilakukan responden di Kelurahan Ciputat. Tabel 5.1 Distribusi Pemisahan Sampah Di Kelurahan Ciputat Tahun 2014 Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 5.1, diketahui bahwa sebagian besar responden tidak melakukan pemisahan sampah yakni pemisahan sampah organik dan anorganik sebanyak 82,2 responden. Sedangkan yang melakukan pemisahan sampah sebanyak 17,8 responden. Pemisahan Sampah Frekuensi Persentase Tidak 74 82,2 Ya 16 17,8 Jumlah 90 100