biasanya terdiri dari beberapa langkah atau tahapan. Dan berikut ini langkah- langkah yang umumnya dilakukan dalam pelaksanaan rekrutmen:
a. Mengidentifikasi jabatan yang lowong b. Mencari informasi jabatan melalui analisis jabatan
c. Menentukan calon yang tepat d. Memilih metode-metode rekrutmen yang paling tepat
e. Memanggil calon yang dianggap memenuhi persyaratan jabatan f. Menyaring atau menyeleksi kandidat
g. Membuat penawaran kerja h. Memulai bekerja
E. Sumber-Sumber Rekrutmen
Unsur lain dalam strategi rekrutmen dalam suatu organisasi adalah keputusan di mana mencari para calon pelamar. Manajemen memulai proses
rekrutmen dengan mengingat uraian jabatan dan spesifikasi jabatan. Perekrutan tenaga kerja dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu:
a. Internal Rekrutmen tenaga kerja dari sumber internal artinya mengisi kekosongan
jabatan dari dalam organisasi atau perusahaan itu sendiri. Proses ini sering
terjadi karena adanya jabatan rangkap sehingga mengakibatkan lowongan pada jabatan lain
39
. Dengan cara internal, calon pengisi posisi tertentu dicari dan diseleksi dari
tenaga kerja yang ada dalam organisasi saat ini. Dan cara ini memiliki keuntungan yaitu sebagai berikut
40
: 1 Tenaga kerja yang direkrut sudah memahami organisasi dengan baik
sehingga proses penyesuaian menjadi lebih mudah dan kemungkinan berhasil akan semakin tinggi.
2 Akan mendorong semangat kerja, loyalitas, dan komitmen kerja yang semakin tinggi.
3 Biasanya cara rekrutmen internal lebih murah dibandingkan dengan cara eksternal.
4 Apabila satu orang dipromosikan maka akan terjadi promosi berantai untuk jabatan-jabatan di bawahnya.
Namun, rekrutmen internal pun memiliki kelemahan antara lain sebagai berikut:
2 Kemungkinan terbatasnya calon tenaga kerja yang potensial dalam organisasi.
3 Kurangnya ide baru yang segar yang biasanya datang dari pendatang baru
39
DRS. H. Sadili Samsudin, M.M.M.Pd, Manajemen Sumber daya Manusia, Bandung: CV Pustaka setia, 2006, Cet Pertama, h. 83
40
Hj. Ike Kusdyah Rachmawati, SE, MM, Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: CV Andi Offset, 2008 h. 92
4 Pekerja yang dipromosikan untuk jabatan yang lebih tinggi cenderung tidak dapat menjalankan wewenangnya karena sudah akrab dengan
bawahan. Rekrutmen ini dapat dilakukan melalui proses system informasi tenaga kerja
yang ada dalam organisasi atau melalui bagan pergantian untuk tingkat pergantian manajemen yang lebih tinggi.atau bisa dengan proses seperti
berikut ini: 1 Job Posting
Salah satu teknik rekrutmen dari dalam adalah job posting, di mana organisasi mengumumkan posisi jabatan yang kosong dalam organisasi
sehingga memberikan peluang pada semua pegawai untuk bersaing secara sehat dengan mengajukan lamaran secara formal.
2 Referensi Manajemen Dalam cara ini, perekrutan dilakukan melalui referensi dari karyawan lain
dalam organisasi karena telah mengetahui potensi dan keahlian karyawan yang direkomendasikan pada manajemen untuk pekerjaan yang dimaksud.
3 Serikat Buruh Teknik ini masih sangat jarang dipakai, terutama di negara berkembang
seperti Indonesia b. Eksternal
Perekrutan tenaga kerja eksternal berusaha menarik calon tenaga kerja dari luar organisasi. Rekrutmen dengan cara ini adalah dengan
bekerjasama dengan lembaga swasta, baik formal maupun informal, departemen tenaga kerja, atau kelompok swadaya masyarakat untuk
merekrut calon yang potensial. Dan juga rekrutmen eksternal biasanya dilaksanakan dengan menggunakan cara seperti ini:
1 Pelamar Langsung dan Referensi
Pelamar datang langsung pada organisasi meskipun organisasi tidak membuat publikasi adanya lowongan pekerjaan.
Kelebihannya, organisasi menghemat biaya periklanan dan lebih fokus pada kualifikasi pelamar yang datang.
2 Iklan Surat Kabar dan Majalah
Media ini sudah sangat umum digunakan dan dikenal sebagai cara yang cukup efektif untuk merekrut pelamar. Menggunakan
media ini membutuhkan dua publikasi, yaitu penggunaan sarana media dan konstruksi iklan
3 Agen Tenaga Kerja Pemerintah
Agen-agen tenaga kerja yang dikelola pemerintah biasanya informasinya mudah dijangkau oleh masyarakat yang
membutuhkan pekerjaan. Agen ini berfungsi sebagai
penghubung antara pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
4 Agen Tenaga Kerja Swasta
Agen tenaga kerja swasta belum banyak berfungsi. Keberadaannya terbatas hanya di kota-kota besar yang
diselenggarakan oleh konsultan dan lembaga informasi sumber daya manusia
5 Sewa Leasing
Teknik ini biasa dipakai pada organisasi yang ingin melakukan penghematan dari segi anggaran sember daya manusia, seperti
menghemat dana pensiun, asuransi, insentif atau tunjangan lainya.
6 Open House
Teknik ini lebih sesuai apabila organisasi ingin menarik calon pelamar yang memiliki keterampilan dan keahlian langka dan
terbatas
41
.
F. Kendala-kendala Rekrutmen