5.1.2. Flow Process Chart
Flow process chart dari proses pembuatan sosis dapat dilihat pada
Lampiran .
5.1.3. Data Sekunder Untuk Melengkapi Current State Map
Dalam pembuatan peta untuk setiap kategori proses memerlukan data-data dan informasi yang akan dirangkum dalam satu process box. Informasi yang
diperlukan dalam pembuatan process box ini adalah urutan proses, jumlah operator, waktu siklus, change overtime, dan uptime. Dari hasil wawancara
dengan pihak bagian produksi PT. Charoen Pokphand Indonesi Food Division diperoleh data jumlah pekerja pada tiap proses dan uptime untuk setiap proses
yaitu: a
Processing Lead Time merupakan total dari keseluruhan proses produksi mulai
dari proses pengerjaan awal sampai proses produksi selesai. George, 2005 b
Processing Time merupakan value added time dari proses produksi. George, 2005
c Uptime
merupakan waktu produksi aktual per hari tanpa adanya gangguan dan waktu istirahat.
Berikut ini merupakan contoh perhitungan uptime pada stasiun seasoning. Uptime =
������ ���������� ���� �� ��� ℎ��� −����� ����� ���� ������������ ����
× 100 =
8 ��� ×60 ����� x 60 detik −600 �����
480 ����� ∗60
× 100 =
97,9 Untuk uptime pada work centre lainnya dapat dilakukan dengan cara yang sama.
d Changeover time
merupakan waktu yang digunakan dalam proses penggantian part
komponen mesin dalam setiap penggantian jenis produk. Sehingga data selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 5.3.
Tabel 5.3. Uptime dan Jumlah Operator Setiap Proses Produksi Sosis
Proses VA
Time detik
Availability time
jam Uptime
Scrap Changeover
time menit
Jumlah Operator
orang
Proses Seasoning 600
8 97,9
- 12
2 Proses Premixing
300 8
99 -
12 2
Proses Emulsifying
300 8
99 -
12 2
Proses Mixing 3600
8 87,5
0,01 15
2 Packaging
Awal 900
8 96,9
0,02 15
4 Cooking
950 8
96,7 -
20 2
Sortir 1800
8 93,8
5 1
7 Metal detector
dan Weight checker
1800 8
93,8 1
1 3
Packaging Akhir
1800 8
93,8 -
1 2
Penyimpanan 360
8 98,8
- -
2
Sumber : PT. Charoen Pokphand Indonesia Food Division
5.1.4. Data Produksi Produk