Jenis Penelitian Data METODE PENELITIAN

commit to user 31

BAB III METODE PENELITIAN

Istilah metode dalam penelitian linguistik mencakup kesatuan dari serangkaian proses: penentuan kerangka pikir, perumusan hipotesis atau perumusan masalah, penentuan populasi, penentuan sampel, data, teknik pemerolehan data, dan analisis data Edi Subroto, 1992:31. Dalam penelitian ini metode penelitian terdiri dari jenis penelitian, data dan sumber data, populasi dan sampel, alat penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan teknik penyajian data.

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian kajian “Kata Majemuk Nomina Bahasa Jawa Kajian Bentuk, Fungsi, dan Makna” adalah deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang kerjanya menyajikan data berdasarkan objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang ada Sudaryanto, 1992:5. Menurut Lexy J Moleong 2007:6 penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomana tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik, dan dengan cara mendeskripsikan dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan pelbagai metode ilmiah. Jadi, penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang menyajikan data dalam bentuk kata- kata dan bahasa sekarang berdasarkan fakta yang ada dengan memanfaatkan pelbagai metode ilmiah. commit to user 32

B. Data

dan Sumber Data Data adalah fenomena lingual khusus yang mengandung dan berkaitan langsung dengan masalah yang dimaksud Sudaryanto, 1993:5. Data dalam penelitian ini adalah data tulis yaitu berupa kalimat-kalimat yang mengandung kata majemuk nomina bahasa Jawa. Data tulis lebih dipilih sebagai data dalam penelitian ini daripada data lisan dengan berbagai pertimbangan. Pertama, data tulis memperlihatkan ciri yang lebih konsisten daripada data lisan. Kekonsistenan itu dapat terlihat baik dari struktur kalimat maupun pilihan kata. Kedua, tingkat interferensi bahasa Indonesia maupun bahasa asing lebih rendah daripada data lisan. Dalam menulis orang akan lebih memilih kata-kata yang digunakan untuk mengungkapkan pikiran sesuai dengan kosa kata bahasa yang digunakan. Untuk mendapatkan data yang aktual dan dapat mewakili pemakain bahasa Jawa dewasa ini, maka pelbagai media tulis dipakai sebagai sumber data. Sumber data adalah asal muasal data penelitian itu diperoleh Edi Subroto, 1992:34. Sumber data penelitian ini berasal dari: 1. Majalah Panjebar Semangat tahun 2010, 2. Majalah Jayabaya tahun 2010, 3. Suplemen Jagad Jawa dalam surat kabar SOLOPOS tahun 2010 dan 2011, 4. Mekar Sari dalam surat kabar “KEDAULATAN RAKYAT” tahun 2011, 5. Buku ajar EKSIS bahasa Jawa untuk kelas 6 Sekolah Dasar semester II tahun 2010, 6. Buku pelajaran Seneng Basa Jawa untuk kelas 3 Sekolah Dasar tahun 2007. Adapun alasan pemilihan sumber data tersebut adalah: 1. keenam sumber data tersebut menggunakan bahasa Jawa ragam ngoko, 2. sumber-sumber data tersebut beredar di daerah sekitar Jawa Tengah dan Jawa Timur, sehingga commit to user 33 pemakaian bahasa Jawa dari pelbagai daerah dan lingkungan dapat diketahui, dan 3. keenam sumber data di atas mengandung kata majemuk nomina dan kalimat yang menggunakan kata majemuk nomina.

C. Populasi dan Sampel