90
fungsi musik yang di tawarkan oleh Meriam yaitu fungsi ekonomi dan fungsi pariwisata.
4.4.6 Fungsi Musik Sebagai Penunjang Kegiatan Ekonomi
Fungsi musik sebagai ekonomi yang dapat dilihat di dalam kapal terdapat pada penyajian musik oleh pengamen. Pradikta Marbun salah satu dari pengamen
di dalam kapal menyebutkan bahwa tujuan utama mereka mengamen adala untuk mendapatkan uang. Dengan kata lain, pengamen bernyanyi di depan para
penumpang kapal dan kemudian berharap mendapatkan kepingan uang sebagai imbalan sukarela dari penampilan yang mereka lakukan.
Pradikta Marbun menyebutkan bahwa pada dia pernah mendapatkan sumbanga dari hasil ngamen di kapal tersebut yang dia humpulkan dalam 1 hari
senilai 1 juta Rupiah. Hal tersebut telah menunjukkan bahwa musik tersebut berfungsi sebagai Ekonomi. Terlepas dari untuk apa uang itu digunakan oleh para
pengamen, yang jelas pendapatan mereka akan bertambah dengan kegiatan mengamen di kapal tersebut.
Selain itu fungsi musik sebagai penunjang kegiatan ekonomi dapat dilihat dari promosi lagu yang terdapat di lapangan. Harini2008: 71 berpendapat bahwa
promosi adalah salah satu bentuk komunikasi, yaitu suatu tahap khusus dimaksudkan untuk dapat merebut kesediaan menerima dari orang lain atas ide,
barang dan jasa
53
. Dengan kata lain promosi adalah komusikasi yang di lakukan oleh pihak tertentu kepada produsen dengan tujuan supaya produknya di beli.
53
http:www.pendidikanekonomi.com201302pengertian-dan-tujuan-promosi.html diakses pada tanggal 5 Mei 2015, jam 22:00 WIB
Universitas Sumatera Utara
91
Melihat perkembangan musik di dalam kapal dimana musik selalu di sajikan di kapal selama dalam penyebrangan membuat jalur transportasi air
Ajibata-Tomok menjadi sebuah lokasi yang strategis khususnya sebagai tempat mempromosikan karya musik berupa lagu atau album terutama lagu batak.
Menurut Singaraja Sirait penjual kaset yang ada di pelabuhan Ajibata pada umumnya yang mempromosikan lagualbum di lokasi tersebut adalah penyanyi
batak yang merupakan pendatang baru di dunia musik batak. Terakhir yang mengadakan mempromosikan lagu di lokasi tersebut adalah De Gorga yaitu
sebuah grub musik batak dengan format band. Personil De Gorga langsung datang ke toko kaset Singaraja Sirait untuk mempromosikan album mereka
dengan menjual kaset dengan harga yang sangat murah. Singaraja Sirait juga menjelaskan bahwa biasanya beliau membeli kepingan DVD yang berisi lagu-
lagu khususnya kaset batak dengan harga Rp 6.000 sampai Rp 7.000 rupiah per kepingan dan menjualnya Rp 10.000 sampai Rp 12.000 rupiah per kepingan.
Sedangkan harga yang lebih murah bisa dia dapatkan dari pihak yang sedang promosi lagualbum baru yaitu sekitar Rp 4.000
– Rp 5.000 per keping. Beliau juga menerangkan bahwa pada umumnya kaset yang di putar di dalam kapal
adalah kaset yang di beli pihak kapal dari toko kaset terdekat di pelabuhan tersebut.
Selain itu, penulis juga melakukan wawancara dengan Boby Sardion Sinaga salah seorang personil Lae2Rock yang lagunya sedang tenar di media
masa terutama di kalangan pemuda batak. Boby Sardion Sinaga menyebutkan bahwa selain promosi lewat media masa promosi yang paling berpotensi juga
sangat baik dilakukan langsung ke lokasi dimana ada musik disajikan dan terdapat
Universitas Sumatera Utara
92
banyak orang disana dan salah satu lokasi tersebut ada di jalur tranportasi Ajibat- Tomok termasuk di toko kaset dan juga di dalam kapal tersebut. Beliau juga
menyebutkan bahwa penumpang yang ingin meyeberang dari Ajibata ke Tomok dan sebaliknya pasti akan mendengar musik yang diputar di toko kaset yang
berada di pelabuhan tersebut demikian juga di dalam kapal selama dalam penyeberangan. Melihat keadaan ini beliau menyebutkan bahwa lokasi tersebut
sangat cocok untuk memperkelkan lagualbum baru. Beliau juga menambahkan bahwa ia akan menyempatkan waktunya untuk mempromosikan lagualbum
mereka ke toko kaset dan juga langsung kepada pihak kapal. Dengan demikian, penulis melihat suatu hubungan yang terjadi antara
pemutaran musik di kapal dengan promosi lagualbum yang merupakan sebuah kegiatang bisnis ekonomi.
4.4.7 Fungsi Musik Sebagai Penunjang Kegiatan Pariwisata