yang berisi dengan gambar –gambar terkait tema yang ada pada pembelajaran IPA
dan juga pertanyaan. Media ini diharapkan dapat membantu peserta didik dalam belajar IPA dan dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam
memecahkan permasalahan dalam pembelajaran dan juga diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik baik dalam hal kognitif, afektif dan
psikomotorik.
3.3.2 Pengumpulan Data
Pengumpulan data untuk mengumpulkan data-data yang digunakan untuk menunjang pembuatan suatu desain produk media pembelajaran. Pengumpulan
data terkait pembuatan media edukatif science-poly antara lain adalah: 1 data observasi awal yaitu wawancara kepada guru dan wawancara kepada beberapa
peserta didik, 2 menentukan tema yang akan digunakan untuk mengembangkan media edukatif science-poly yaitu tema energi dalam kehidupan, 3
mengumpulkan materi dan gambar – gambar terkait tema energi dalam kehidupan,
4 mengumpulkan data nilai hasil ulangan semester gasal untuk menganalisis bahwa subjek penelitian yang akan digunakan normal dan homogen, 5
mengumpulkan bahan untuk membuat instrumen penelitian seperti lembar validasi, angket tanggapan guru dan peserta didik dan perangkat pembelajaran.
3.3.3 Desain Media Science-Poly
Desain produk berupa media science-poly berbasis PBL yaitu melakukan suatu rancangan media science-poly berupa lembaran permainan yang diadaptasi
dari permainan monopoli. Media science-poly dibuat seperti permainan monopoli dimana terdapat petak-petak negara yang diganti dengan gambar-gambar
mengenai tema energi dalam kehidupan. Kartu kesempatan dan dana umum diganti dengan bank pengetahuan dan perpustakan. Perangkat media science-poly
ini tidak hanya terdapat petak-petak tentang IPA saja namun juga terdapat kartu pertanyaan dan jawaban mengenai tema energi dalam kehidupan. Pembuatan
desain media science-poly dibuat menggunakan Corel Draw Suite X4.
3.3.4 Validasi Desain Media Science-Poly
Desain produk berupa media edukatif science-poly berbasis PBL divalidasi oleh para pakar atau validator. Validator yang akan menvalidasi adalah pakar
media dan pakar materi. Setiap aspek penilaian divalidasi oleh 2 pakar tersebut, yang mana setiap pakar terdiri dari 3 validator. Validasi desain media science-poly
berbasis PBL bertujuan untuk mengetahui bahwa produk ini dapat dikembangkan lebih lanjut atau harus mengalami revisi. Validasi media ini terdapat 2 tahap
penilaian yaitu tahap I dan tahap II.
3.3.5 Revisi Desain Media Science-Poly
Revisi dilakukan apabila terdapat kelemahan maupun kekurangan berdasarkan saran dari para pakar media dan materi yang menilai media tersebut
pada tahap I. Proses revisi dilakukan berulang – ulang untuk sampai produk
dinyatakan layak oleh para pakar materi dan media. Setelah media edukatif science-poly direvisi, media ii divalidasi lagi pada tahap 2 untuk mendapatkan
media edukatif science-poly yang layak digunakan dalam pembelajaran. Media edukatif science-poly yang sudah dinyatakan lolos oleh para pakar media dan
materi dapat digunakan untuk uji coba skala kecil.
3.3.6 Uji Coba Skala Kecil Media Science-Poly