24
Lanjutan Tabel 4.
Kategori Keterangan
Kategori V : Perlindungan bentangan alam dan rekreasi yang masih
dapat memungkinkan penggunaan lingkungan secara tradisional oleh masyarakat setempat, terutama bila
pemanfaatan ini dapat membentuk wilayah yang memiliki ciri khas dari segi budaya, keindahan maupun ekonomi.
Kawasan ini akan membuka kesempatan khusus untuk kegiatan wisata dan rekreasi.
Kategori VI : Pemanfaatan lestari sumber daya ekosistem untuk masa
depan dengan sistem penggunaan sumber daya yang dibatasi oleh cara-cara yang sesuai dengan kebijakan nasional
2.3.3 Fungsi kawasan konservasi
Kawasan konservasi di wilayah pesisir, laut dan pulau-pulau kecil memiliki peranfungsi utama sebagai berikut Agardy, 1997; Barr et al., 1997
yang diacu dalam Bengen, 2002 : 1 Melindungi keanekaragaman hayati serta struktur, fungsi dan integritas
ekosistem; kawasan lindung dapat berkonstribusi untuk mempertahankan keanekaragaman hayati pada semua tingkatan trophik dari ekosistem,
melindungi hubungan jaringan makanan, dan proses-proses ekologis dalam suatu ekosistem.
2 Meningkatkan hasil perikanan; Kawasan lindung dapat melindungi daerah pemijahan, pembesaran dan
mencari makanan; meningkatkan kapasitas reproduksi dan stok sumberdaya ikan.
3 Menyediakan tempat rekreasi dan pariwisata; Kawasan lindung dapat menyediakan tempat untuk kegiatan rekreasi dan
pariwisata alam yang bernilai ekologis dan estetika. Perlindungan terhadap tempat-tempat khusus bagi kepentingan rekreasi dan pariwisata seperti
pengaturan dermaga perahukapal, tempat berjangkar dan jalur pelayaran akan membantu mengamankan kekayaan dan keragaman daerah rekreasi dan
pariwisata yang tersedia di sepanjang pesisir. 4 Memperluas pengetahuan dan pemahaman tentang ekosistem;
Kawasan lindung dapat me ningkatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat terhadap ekosistem pesisir, laut dan pulau-pulau kecil; menyediakan tempat
25
yang relatif tidak terganggu untuk observasi dan monitoring jangka panjang, dan berperan penting bagi pendidikan masyarakat berkaitan dengan
pentingnya konservasi laut dan dampak aktivitas manusia terhadap keanekaragaman hayati.
5 Memberikan manfaat sosial-ekonomi bagi masyarakat pesisir; Kawasan lindung dapat membantu masyarakat pesisir dalam mempertahankan
basis ekonominya melalui pemanfaatan sumberdaya dan jasa-jasa lingkungan secara optimal dan berkelanjutan.
WWF-International 1998, umumnya pengalokasian kawasan untuk MPA
Marine Protected Area bertujuan sebagai konservasi keanekaragaman hayati termasuk di dalamnya melindungi dan memulihkan populasi yang menurun,
species yang terancam kepunahan serta kerusakan habitat. Akan tetapi MPA juga memiliki peran lain, seperti di Australia’s Great Barrier Reef Marine Park untuk
mengurangi konflik kepentingan pemanfaatan lingkungan laut. Sedangkan Galapagos Marine Reserves and Banc d’Arguin National Park
memiliki peran penting dalam pengaturan pemanfaatan sumberdaya.
Di sektor perikanan, MPA merupakan inovasi baru model pengelolaan perikanan dengan perlindungan ekosistem dan keanekaragaman biotanya.
Pelaksanaan MPA sering diadvokasikan oleh banyak pengelola dan ahli-ahli biologi perikanan. Ada juga yang merekomendasikan MPA terutama untuk
mengatasi sifat ketidakpastian dalam bidang perikanan dan pengelolaan stok ikan.
2.3.4 Sasaran dan tujuan penetapan kawasan konservasi