Bentuk Perusahaan Perbedaan Crispo Accessories Grand Palladium dengan Q-ta Accessories Sun

Sedangkan mengenai hal lokasi untuk toko Crispo Accessories yang terletak di Grand Palladium, Hanny yang merupakan pemilik toko tersebut mengatakan bahwa alasan ia memilih Grand Palladium sebagai tempat untuk mendirikan usahanya adalah harga sewanya yang relatif murah jika dibandingkan dengan plaza lain, pembayarannya pun dapat dilakukan secara bertahap yaitu selama 6 enam kali dalam dua tahun. Selain itu ia juga mengetahui bahwa di bangunan yang sama dengan Grand Palladium terdapat hotel bintang lima yang merupakan hotel franchise waralaba yang memiliki standar internasional yaitu The Aryaduta Hotel. Dengan melihat fenomena tersebut maka ia meletakkan pilihan pada Grand Palladium Plaza sebagai lokasi tempat usaha accessoriesnya. Lokasi dari toko Crispo Accessories terletak di Ground Floor lantai dasar Blok GS 27 – 28 dimana lokasi tokonya terletak dekat atrium utama, dekat dengan pintu masuk samping Grand Palladium serta letak tokonya dekat dengan escalator. Perlu diketahui bahwa pintu masuk samping Grand Palladium bersebelahan dengan pintu masuk utama Aryaduta Hotel sehingga pemilik toko selain mendapat pelanggan dari pengunjung Grand Palladium juga bisa mendapat pelanggan dari tamu hotel Aryaduta tersebut.

2. Bentuk Perusahaan

Crispo Accessories Grand Palladium dan Q-ta Accessoreis Sun Plaza Medan memiliki bentuk perusahaan yang berbeda jika dilihat dari jumlah pemiliknya, dimana pada Crispo Accessories pemiliknya hanya satu orang dan pada Q-ta Accessories pemiliknya terdiri dari 3 tiga orang sehingga dapat Universitas Sumatera Utara dikatakan bahwa bentuk perusahaan Crispo Accessories adalah usaha mandiri dan bentuk perusahaan Q-ta Accessories adalah usaha bersama partnership. Menurut pemilik Crispo Accessories usaha mandiri memiliki keistimewaan tersendiri yaitu keuntungan usaha keseluruhan laba dikuasai sendiri secara mutlak, pengawasan dilakukan sendiri sehingga pemilik menjadi pengelola sekaligus juga sebagai pimpinan perusahaan sedangkan kelemahannya menurut Saudari Hanny adalah kesulitan mengembangkan modal dalam arti jika ia memiliki utang melebihi nilai perusahaan maka ia sendiri yang harus mempertanggungjawabkan pelunasan hutang tersebut dan kelemahan yang lain menurutnya dalam hal kerugian yang keseluruhannya harus ditanggung sendiri. Q-ta Accessories yang merupakan usaha bersama partnership menurut salah satu pemiliknya yaitu Saudari Yenny, usaha bersama partnership memiliki beberapa kelebihan diantaranya dalam hal modal awal yang berasal dari 3 tiga orang yang kemudian disetujui bersama dan dinyatakan dalam perjanjian tertulis untuk dijadikan dasar pembagian kewajiban dan hak masing – masing sehingga pendirian perusahaan menjadi lebih ringan karena seluruh modal dibagi tiga. Selain itu, terdapat keanekaragaman kecakapan dan keahlian dari ketiga orang pemilik Q-ta sehingga memungkinkan perpaduan kecakapan dan keahlian untuk menentukan tujuan, mengelola pengaturan perusahaan serta memudahkan pemilik dalam memecahkan persoalan – persoalan yang ada. Selain kelebihan juga terdapat kelemahan dari usaha bersama menurut Saudari Yenny adalah sangat berpotensi terjadinya konflik antar pemilik serta pembagian keuntungan laba dapat saja menjadi permasalahan dan untuk menghindari permasalahan tersebut setiap pemilik harus selalu mempertahankan keseimbangan pemberian kontribusi modal berupa waktu, kecakapan, keahlian Universitas Sumatera Utara dan finansial dalam volume yang sama. Hal itulah yang menjadi tantangan bagi ketiga pemilik Q-ta Accessories tersebut.

3. Konsep dan ciri produk accessories