Pengangkutan dan Komunikasi Sektor pengangkutan dan komunikasi tetap tumbuh tinggi

Kajian Ekonomi Regional Jakarta 10 Kuatnya permintaan domestik tercermin dari hasil survei tendensi bisnis BPS grafik I.12 yang menyatakan permintaan dalam negeri riil meningkat dengan harga jual yang stabil. Situasi kegiatan usaha hasil suvei Bank Indonesia grafik I.13 menyatakan bahwa perbaikan kegiatan perekonomian akan memacu pengusaha untuk menambah jumlah karyawannya. Sampai dengan triwulan IV-09 memang perkembangan pertambahan jumlah PHK telah terhenti per 16 Oktober 2009. Secara lebih spesifik, permintaan industri otomotif mesin di dalam negeri penjualan mobilmotor, alat berat, dan penjualan makanan lebih tinggi dibanding triwulan sebelumnya. Seiring dengan peningkatan permintaan tersebut, industri melakukan penambahan produksi sehingga kapasitas produksinya meningkat.

2. Pengangkutan dan Komunikasi Sektor pengangkutan dan komunikasi tetap tumbuh tinggi

15,2 - 15,6 dan relatif stabil dibandingkan dengan triwulan III-2009 15,4. Subsektor komunikasi diperkirakan masih menjadi kontributor utama terhadap masih tingginya pertumbuhan sektor ini. Trafik percakapan telepon seluler masih cukup tinggi. XL mencatatkan trafik percakapan suara 755 juta call per hari, sementara trafik SMS sebesar 320 juta SMS, dan data 3,8 terabyte. Pada saat hari Natal terjadi lonjakan sekitar 10 persen. Indosat mencatat pemakaian kapasitas 774 juta menit kanal suara, sedangkan kapasitas SMS mencapai 492 juta sms per hari. Pada saat Natal dan Tahun baru kira-kira terjadi lonjakan 123,6 persen. Sementara telkomsel terjadi lonjakan hampir 2 kali lipat dari normal 380 juta SMShari. Sementara dari subsektor transportasi, jumlah penumpang transportasi dalam kota kereta Jabodetabek grafik I.24 dan bus trans Jakarta grafik I.25 mengalami peningkatan masing- masing 7 dan 12,6. Demikian pula moda transportasi antar daerahnegara pesawat udara yang melalui bandara Sukarno Hatta grafik I.26 terjadi peningkatan sekitar 25 terutama untuk penerbangan internasional. Grafik I.23 Perkembangan Telepon Seluler Grafik I.24 Jumlah Penumpang KA Jabodetabek 10 20 30 40 50 60 10 20 30 40 50 60 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 2007 2008 2009 Jutaan orang Sumber : CEIC dan Pers Release Cellular telkomsel + Indosat+ProXL data perkiraan g.Pelanggan Cellular Jabodetabek yoy ‐ rhs ‐15 ‐10 ‐5 5 10 15 20 25 ‐10 ‐5 5 10 15 20 25 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101112 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 2007 2008 2009 g.Pnpg KA Jabodetabek yoy g.Pnpg KA Jabodetabek mtm Sumber : BPS, diolah Kajian Ekonomi Regional Jakarta 11 Grafik I. 25 Perkembangan Jumlah Penumpang Bus Trans jakarta Grafik I. 26 Perkembangan Jumlah Penumpang Udara di Bandara Soekarno Hatta Pembiayaan perbankan terhadap sektor transportasikomunikasi masih tinggi disertai dengan kinerja kredit yang membaik. Posisi kredit yang disalurkan perbankan pada sektor ini per posisi bulan November 2009 tercatat sebesar Rp 52,2 triliun, naik 11,6 y-o-y. Peningkatan kredit ini diikuti dengan peningkatan kinerja kredit yang semakin baik NPLs sebesar 2,6. Stabilnya pertumbuhan sektor ini diperkirakan karena jumlah pelanggan transportasikomunikasi sudah cukup tinggi dan terjadi pergeseran pada penggunaan jasa komunikasi. Jumlah pelanggan seluler di Jakarta mulai stagnan grafik I.23 sekitar 53 juta orang dihitung dari pangsa pelanggan telepon seluler Jabodetabek yang sekitar 30-40 dari 134 juta pelanggan nasional. Namun demikian, berdasarkan lembaga riset Frost Sullivan, di Indonesia terjadi pergeseran penggunaan dari basic telephony suara dan SMS menjadi Value Added Servicess VAS yang membutuhkan akses data. Survei lembaga tersebut menunjukkan bahwa 46 persen responden mengakses internet setiap hari hasil survei 2007 hanya 27 persen. Dari sisi pendapatan, broadband internet Telkom posisi triwulan III-2009 menghasilkan pendapatan sekitar Rp 1.850 miliar atau meningkat signifikan 91,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara operator XL menyatakan pendapatan jasa data naik 12 persen kontribusi dari jasa data naik dari 26 persen menjadi 27,8 persen. Dari subsektor transportasi, jumlah penumpang bus trans Jakarta rata-rata mencapai 7 juta orang per bulan dengan tren yang stabil sejak awal 2008.

3. Bangunan Sektor bangunan pada triwulan IV-2009 tumbuh sebesar 6,6-