2. Analisa bivariat yaitu hipotesis yang diuji biasanyakelompok yang berbeda
dalam ciri khas tertentu dengan demikian perbedaan itu berhubungan dengan frekuensi relatif anggota-anggota kelompok ke dalam beberapa kategori.
1.4 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan jumlah kendaraan bermotor dan panjang jalan terhadap kecelakaan lalu-lintas di Tapanuli
Utara.
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain: 1.
Sebagai bahan evaluasi kegiatan lalu-lintas di Tapanuli Utara di masa yang akan datang.
2. Sebagai pertimbangan dalam penetapan kebijaksanaan perencanaan
pembangunan jalan di masa yang akan datang. 3.
Sedangkan bagi penulis penelitian ini merupakan wujud dari pada penerapan ilmu yang telah didapat selama ini dalam perkuliahan, khususnya dalam
bidang statistika yaitu dengan menggunakan analisis korelasi metode uji Chi- Kuadrat.
Universitas Sumatera Utara
1.6 Metode Penelitian
1.6.1 Pengumpulan Data
Adapun data yang diperoleh untuk penulisan ini merupakan data yang sekunder dari Badan Pusat Statistik BPS Provinsi Sumatera Utara. Ruang lingkup data secara
keseluruhan adalah untuk kendaraan bermotor dibagi atas beberapa kategori, yaitu: mobil penumpang, mobil bus, mobil gerobak, dan sepeda motor. Sedangkan untuk
jalan yang ditinjau yaitu jalan negara, jalan provinsi, jalan kabupatenkota. Data yang digunakan adalah data tentang jumlah kecelakaan lalu-lintas yang disebabkan
kendaraan bermotor dan panjang jalan mulai tahun 2003 sampai dengan tahun 2007.
1.6.2 Analisa Data
Untuk mendukung penyusunan Tugas Akhir ini maka penulis membutuhkan data yang relevan dan aktual dari Badan Pusat Statistik BPS Provinsi Sumatera Utara.
Selanjutnya dilakukan pengolahan dan penganalisisan dengan menggunakan metode uji Chi-Kuadrat
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
x
2
1. Menghitung harga Chi-Kuadrat.
2. Menetukan daerah penerimaan dan daerah penolakan hipotesa.
3. Setelah selesai pengujian data maka dapatlah diperoleh suatu
keputusan berupa kesimpulan.
Universitas Sumatera Utara
Rumus yang digunakan:
2
=
f f
f
e e
o
x
Dengan :
x
2
= Chi-Kuadrat
f
= Nilai pengamatan yang diperoleh
f
e
= Nilai pengharapan pada kategori
Dengan kriteria pengujian sebagai berikut: Tolak Ho jika
≥
x
hitung 2
x
tabel 2
Terima Ho jika
x
hitung 2
x
tabel 2
Dengan taraf nyata α = 0,05 dan derajat kebebasan dk untuk distribusi Chi-Kuadrat
adalah b-1k-1, dalam hal lainnya kita terima hipotesis Ho.
Setelah mendapatkan harga Chi-Kuadrat, biasanya kita menghitung harga koefisien kontingensi yang diberi simbol C. Kegunaannya adalah untuk mencari atau
menghitung keeratan hubungan antara dua variabel yang mempunyai gejala ordinal kategori, paling tidak berjenis nominal. Rumus yang digunakan adalah:
C = N
x x
hitung hitung
2 2
dengan: C =
Koefisien kontingensi
Universitas Sumatera Utara
x
hitung 2
= Hasil perhitungan Chi-Kuadrat N
= Banyak data
Harga koefisien kontingensi maksimum dihitung dalam rumus sebagai berikut: C =
m m 1
dengan m harga minimum antara b dan k atau antara jumlah baris dan kolom.
Dengan membandingkan C dan C
maks
maka keeratan hubungan variabel I dan II ditentukan oleh persentasenya. Hubungan itu disimbolkan dengan Q dan
mempunyai nilai antara -1 dan 1. Bila harga Q mendekati 1 maka hubungan tambah erat dan bila Q menjauhi 1 maka hubungannya semakin kurang erat.
1.7 Tinjauan Pustaka
Sebagai karya tulis yang ingin dinilai baik haruslah memiliki referensi yang cukup. Oleh karena itu penulis mengumpulkan bahan bacaan guna mengumpulkan informasi
yang berhubungan dengan materi yang terdapat dalam Tugas Akhir nantinya. Adapun bahan pustaka yang penulis maksud adalah sebagai berikut.
1. Tapanuli Utara dalam angka, Badan Pusat Statistik, 2008.
2. Buku yang berjudul Metoda Statistik Edisi ke-6 karangan Sudjana
diterbitkan tahun 1992 di Bandung. 3.
Buku yang berjudul Peraturan Pelaksanaan Pembangunan Jalan Raya karangan B. Marga diterbitkan tahun 1992 di Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
4. Buku yang berjudul Jalan Pintas Menguasai SPSS 10 karangan W.
Sulaiman diterbitkan tahun 2002 di Yogyakarta.
1.8 Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah penulisan Tugas Akhir ini, penulis membuat suatu sistematika yang terdiri dari:
BAB 1 : PENDAHULUAN
Dalam bab ini dijelaskan mengenai latar belakang, identifikasi masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan penelitian, tinjauan
pustaka dan sistematika penulisannya.
BAB 2 : TINJAUAN TEORITIS
Dalam bab ini dijelaskan mengenai klasifikasi kendaraan, klasifikasi fungsi jalan kewajiban yang harus ditaati oleh pengemudi kendaraan
bermotor, persyaratan pengemudi dan tata cara berlalu-lintas, pengertian dan faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas.
BAB 3 : LANDASAN TEORI
Pada bab ini berisi tentang suatu tinjauan teori untuk diaplikasikan dalam pengolahan data yang didapat. Dalam hal ini menggunakan
Chi-Kuadrat.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 : ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini dilakukan analisis data dengan metode uji Chi-Kuadrat .
x
2
BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM
Dalam bab ini dilakukan analisis data dengan metode uji Chi-Kuadrat menggunakan implementasi system SPSS.
BAB 6 : PENUTUP
Pada bab penutup penulis memberikan beberapa kesimpulan dan saran sesuai dengan hasil analisis yang dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Klasifikasi Kendaraan