Hasil analisis dengan uji Chi Square antara perilaku dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu diperoleh p = 0,013. Hal ini menunjukkan bahwa
ada hubungan yang signifikan antara perilaku dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu.
4.11. Pengaruh Kompetensi Bidan Pengetahuan, Keterampilan, Perilaku
dengan Pelaksanaan Pelayanan Persalinan Normal Ibu
Pada penelitian ini variabel dependen berbentuk nominal dikotomi, maka analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik. Dikarenakan jenis penelitian ini
juga bersifat cross sectional, maka interpretasi yang dapat dilakukan hanya menjelaskan nilai OR Odds Ratio Exp B pada masing-masing variabel.
Sebelum dilakukan uji regresi logistik, terlebih dahulu dilakukan uji hipotesa regresi. Uji hipotesa regresi bertujuan untuk melihat kelayakan untuk melakukan uji
regresi logistik. Dari hasil uji hipotesa regresi diperoleh : 1.
Nilai R
2
yaitu koefisien determinan dimana Nilai R
2
mempunyai interval besar dari 0 sampai 1 0 R
2
1. Semakin besar nilai R
2
mendekati 1 makin baik model regresi yang dilakukan. Dan k jika semakin mendekati 0 maka variabel
independen secara keseluruhan tidak dapat menjelaskan variabilitas dari variabel dependen Sulaiman, 2004. Pada penelitian ini menghasilkan nilai R
2
= 0,441 yang mempunyai arti variabel independen mampu menjelaskan variabilitas dari
variabel dependen sebesar 44. 2.
Uji F yaitu di pakai untuk melihat pengaruh variabel-variabel independen secara keseluruhan terhadap variabel dependen, Pengujian dilakukan dengan
membandingkan nilai F hitung dengan F tabel. Pada penelitian ini menunjukan nilai F hitung lebih besar dari F tabel yaitu 13,661 2,79. yang berarti
mempunyai pengaruh.
3. Uji t yaitu dipakai untuk melihat signifikan pengaruh variabel independen secara
individu terhadap variabel dependen. Uji t dilakukan dengan membandingkan nilai t hitung
dengan t tabel. Pada penelitian ini menunjukan nilai t hitung = 3,331 dan t tabel = 2,000. Hasil uji regresi logistik yang dilakukan dalam penelitian
terlihat pada Tabel berikut :
Tabel 4.13. Pengaruh Kompetensi Bidan Pengetahuan, Keterampilan,
Perilaku dengan Pelaksanaan Pelayanan Persalinan Normal Ibu Variabel
B P value
ExpB
Pengetahuan 3,295
0,008 26,990
Keterampilan 3,345
0,034 28,364
Perilaku -4,295
0,003 0,014
signifikansi pada taraf nyata 95 p=0,05 Berdasarkan Tabel 4.13 di atas, menunjukkan variabel yang mempunyai
pengaruh signifikan dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu adalah variabel pengetahuan, keterampilan, dan perilaku. Hasil analisis didapatkan OR dari
variabel pengetahuan adalah 26,99, artinya bidan yang memiliki pengetahuan baik melaksanakan pelayanan persalinan normal ibu secara kompeten sebesar 27 kali lebih
tinggi dibandingkan bidan yang memiliki pengetahuan sedang. OR dari variabel keterampilan adalah sebesar 28,36, artinya bidan yang memiliki keterampilan baik
melaksanakan pelayanan persalinan normal ibu secara kompeten sebesar 28 kali lebih tinggi dibandingkan responden yang memiliki keterampilan sedang. OR dari variabel
perilaku profesional adalah sebesar 0,014, artinya bidan yang memiliki perilaku baik melaksanakan pelayanan persalinan normal ibu secara kompeten sebesar 0,01
dibandingkan dengan perilaku cukup. Dan ini juga mempunyai arti adanya perbedaan yang sangat kecil antara perilaku baik, cukup maupun rendah. Sehingga dapat dibuat
model regresi logistik sebagai berikut: F x
295 ,
4 345
, 3
295 ,
3
3 2
1
1 1
X X
X
e
− +
+ =
Dimana: X
1
= pengetahuan X
2
= keterampilan X
3
= perilaku Untuk melihat variabel mana variabel independen yang paling besar
pengaruhnya terhadap pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu variabel dependen, dilihat dari nilai Exp B untuk variabel yang siginifikan, semakin besar
nilai Exp B berarti semakin besar pengaruhnya terhadap variabel dependen yang dianalisis. Berdasarkan Tabel 4.13, dapat diketahui bahwa variabel keterampilan
memiliki pengaruh yang paling besar terhadap pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu.
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1. Pengetahuan Bidan dengan Pelaksanaan Pelayanan Persalinan Normal Ibu
Dengan pengetahuan yang luas tentang ilmu kebidanannya diharapkan
seorang bidan mampu melaksanankan pekerjaannya dengan baik dan produktif.
Berdasarkan hasil penelitian tingkat pengetahuan Bidan adalah baik. Dari 30 Bidan yang memiliki pengetahuan yang baik terdapat 90 yang menunjukkan bahwa
pengetahuan memiliki persentase besar terhadap pelaksanakan pelayanan persalinan normal.
Hasil analisis dengan uji Chi Square antara pengetahuan dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu diperoleh p = 0,012. Hal ini menunjukkan bahwa
ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu. Berdasarkan hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa
terdapat pengaruh yang signifikan antara pengetahuan terhadap pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu dengan nilai p = 0,008, dimana nilai
β = 3,295 dan Exp
β=26,990. Sesuai dengan penelitian Firman dan Kristiani 2007 menunjukkan bahwa
pengetahuan mempunyai pengaruh terhadap kinerja Bidan, dimana jika pengetahuan meningkat maka kinerja bidan juga akan meningkat. Hal ini berguna untuk
menentukan tingkat kompetensi dalam pelaksanaan praktek kebidanan. Hasil penelitian ini juga sesuai dengan penelitian Uswatun 2009 yang menunjukkan