BAB 5 PEMBAHASAN
5.1. Pengetahuan Bidan dengan Pelaksanaan Pelayanan Persalinan Normal Ibu
Dengan pengetahuan yang luas tentang ilmu kebidanannya diharapkan
seorang bidan mampu melaksanankan pekerjaannya dengan baik dan produktif.
Berdasarkan hasil penelitian tingkat pengetahuan Bidan adalah baik. Dari 30 Bidan yang memiliki pengetahuan yang baik terdapat 90 yang menunjukkan bahwa
pengetahuan memiliki persentase besar terhadap pelaksanakan pelayanan persalinan normal.
Hasil analisis dengan uji Chi Square antara pengetahuan dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu diperoleh p = 0,012. Hal ini menunjukkan bahwa
ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu. Berdasarkan hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa
terdapat pengaruh yang signifikan antara pengetahuan terhadap pelaksanaan pelayanan persalinan normal ibu dengan nilai p = 0,008, dimana nilai
β = 3,295 dan Exp
β=26,990. Sesuai dengan penelitian Firman dan Kristiani 2007 menunjukkan bahwa
pengetahuan mempunyai pengaruh terhadap kinerja Bidan, dimana jika pengetahuan meningkat maka kinerja bidan juga akan meningkat. Hal ini berguna untuk
menentukan tingkat kompetensi dalam pelaksanaan praktek kebidanan. Hasil penelitian ini juga sesuai dengan penelitian Uswatun 2009 yang menunjukkan
bahwa pengetahuan berpengaruh terhadap kepatuhan Bidan dalam pelayanan persalinan. Sesuai dengan yang dikemukakan Wirawan 2009, pengetahuan
merupakan salah satu gambaran dari karakteristik kompetensi terhadap pemahaman mengenai pekerjaan.
Namun, berdasarkan hasil kuesioner menunjukkan masih rendahnya pengetahuan bidan tentang pemantauan denyut jantung bayi pada persalinan gawat,
indikasi pemecahan ketuban, tindakan rujukan primigravida, tarikan ringan kedua sisi kepala bayi keatas, indikasi episiotomi, langkah manajemen aktif kala 3, pembersihan
jalan nafas bayi asfiksia ringan, pemberian tetessalep mata pada bayi baru lahir, larutan desinfektan yang masih diterima, tindakan pada alat logam setelah
didekontaminasi, efektifitas desinfektan tingkat tinggi, dan desinfektan tinggi kateter. Peningkatan pengetahuan bagi bidan diperlukan melalui pelatihan tentang
permasalahan diatas perlu dilakukan. Sesuai menurut Werther 1993, pelatihan bagi petugas dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta
meningkatkan produktifitas dan mutu kerja.
5.2. Keterampilan Bidan