Latar Belakang Permasalahan PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Permasalahan

Di era globalisasi saat ini setiap perusahaan baik perusahaan dibidang manufaktur ataupun jasa berusaha merebut pasar sehingga persaingan antara perusahaan semakin tajam dan kompetitif, Karena itu perusahaan dituntut untuk selalu meningkatkan kinerjanya agar dapat beroperasi pada tingkat biaya yang rendah sehingga dapat terus bertahan dan berkembang. Salah satu cara untuk mencapai hal itu adalah dengan memperbaiki proses produksi. Perbaikan proses produksi perlu dilakukan secara berkesinambungan dan terus-menerus agar pemborosan material dan waktu dapat diperkecil. Dalam persaingan global, konsumen menginginkan produk yang bermutu tinggi, sangat fungsional, dan berharga murah. Untuk menjawab kebutuhan konsumen tersebut perusahaan harus menggunakan strategi unggul excellent dengan mengutamakan tujuan laba jangka panjang. Strategi ini dapat dilaksanakan jika perusahaan menguasai teknologi manufaktur maju. Teknologi manufaktur maju adalah teknologi yang memungkinkan perusahaan menghasilkan produk yang bermutu tinggi, meningkatkan produktivitas dengan cara mengeliminasi aktivitas yang tidak bernilai tambah, sehingga biaya perusahaan secara total dapat ditekan dan kebutuhan konsumen dapat dipenuhi. Didalam pengelolaan unit usahanya PT. Sinar Sosro, merupakan pabrik yang mengolah daun teh menjadi produk minuman teh botol. Kualitas merupakan Universitas Sumatera Utara faktor keputusan dasar bagi konsumen dalam memilih produk atau jasa. Persaingan dunia usaha mengharuskan perusahaan untuk menghasilkan produk dalam jumlah yang besar, secara tidak langsung dapat mempengaruhi kualitas dari teh botol yang dihasilkan. Hal ini bisa saja diakibatkan oleh kurangnya perhatian tehadap salah satu faktor yang mempengaruhi proses produksi dari teh botol tersebut. Untuk dapat memuaskan pelanggan, maka PT. Sinar Sosro berkewajiban untuk memberikan jaminan kualitas produk Teh Botol Sosro yang baik dengan cara memperhatikan mutu dari bahan – bahan baku yang digunakan oleh PT. Sinar Sosro dalam pembuatan Teh Botol Sosro. PT. Sinar Sosro adalah perusahaan pembotolan yang bergerak dalam bidang industri minuman teh. Salah satu proses produksi di PT. Sinar Sosro Medan adalah proses pembotolan yaitu proses pencucian botol, pengisian minuman teh ke botol dan proses penutupan botol PT Sinar Sosro memakai bahan kimia caustic dan stabilon. Pemakaian bahan kimia stabilon pada proses pencucian botol cukup tinggi, pH yang terjadi pada Waste Water Treatment Plant WWTP cukup tinggi mencapai pH 7.5 - pH 8.5 yang seharusnya pH 6.5 – pH 7.5 sehingga perlu diperhatikan jumlah pemakaian bahan pencucian botol. Bertitik tolak dari permukaan tersebut diatas, maka pada penulisan Laporan Karya Akhir ini penulis mencoba menganalisa permasalahan tersebut dengan Konsep Kaizen. Konsep Kaizen merupakan salah satu metode yang dapat menyelesaikan masalah tersebut, karena pada dasarnya konsep Kaizen ini dikembangkan oleh pemikiran yang berorientasi pada manusia dan ditujukan pada usaha manusia Universitas Sumatera Utara untuk memperbaiki proses produksi dengan tiga aturan dasar Kaizen yaitu : penghapusan pemborosan muda, penataan atau 5-S dan standarisasi. Dengan studi penerapan Kaizen pada bagian proses produksi diharapkan dapat memperkecil penggunaan material tanpa mengurangi mutu produk yang dihasilkan.

1.2. Perumusan Masalah