Biaya Tetap  Biaya PBB Pajak Bumi Bangunan

Tabel 18. Jumlah Penduduk Menurut Usia Tahun 2014 No. Kelompok Umur Tahun Jumlah Orang Persentase 1 0-12 83 2,24 2 13-59 3145 84,95 3 60+ 474 12,80 Total 3702 100 Sumber : Kantor Kepala Desa Mancang Tahun 2014 Dari Tabel 18. menunjukkan bahwa jumlah penduduk Desa Mancang, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat sebesar 3702 orang. Data tabel di atas juga menunjukkan jumlah usia non produktif bayi, balita, anak-anak, dan remaja 0-12 Tahun sebesar 83 orang 2,24, manula 60+ Tahun sebesar 474 orang 12,80. Jumlah usia produktif 13-59 Tahun adalah sebesar 3145 orang 84,95. Usia produktif adalah usia dimana orang memiliki nilai ekonomi yang tinggi sehingga dapat menghasilkan barang dan jasa dengan efektif. Data tersebut menunjukkan bahwa ketersediaan tenaga kerja di Desa Mancang, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat cukup besar. Berdasarkan keterangan tersebut dan berdasarkan data total penggunaan tenaga kerja untuk usaha gula aren lihat lampiran 7, dimana semua penggunaan tenaga kerja menggunakan tenaga kerja dalam keluarga dengan curahan tenaga kerja sebesar 19,23 HKO, maka dapat dikatakan ketersediaan tenaga kerja di Desa Mancang cukup tersedia.

5.3. Analisis Biaya Pengolahan Gula Aren di Desa Mancang

5.3.1. Biaya Tetap  Biaya PBB Pajak Bumi Bangunan

Besarnya biaya PBB dalam usaha pengolahan gula aren selama periode produksi 1 bulan rata-rata sebesar Rp 96.367 per usaha per bulan. Untuk lebih jelasnya mengenai biaya alat dan perlengkapan dapat dilihat pada Tabel 19. Universitas Sumatera Utara Tabel 19. Biaya PBB Pajak Bumi Bangunan Usaha Gula Aren selama Periode Produksi 1 Bulan di Desa Mancang Sampel Lahan m 2 Total Biaya PBB Rp 1 800 163.333,33 2 200 40.833,33 3 800 163.333,33 4 720 147.000 5 624 127.400 6 672 137.200 7 256 522.66,67 8 400 81.666,67 9 216 44.100 10 600 122.500 11 320 65.333,33 12 400 81.666,67 13 272 55.533,33 14 720 147.000 15 600 122.500 16 240 49.000 17 224 45.733,33 18 352 71.866,67 19 528 107.800 20 496 101.266,67 Total 9440 1.927.333,33 Rata-rata 472 96.367 Sumber : Lampiran 4 Data Diolah  Biaya Alat Perlengkapan Besarnya biaya alat perlengkapan dalam usaha pengolahan gula aren selama periode produksi 1 bulan rata-rata sebesar Rp 85.098 per usaha per bulan. Untuk lebih jelasnya mengenai biaya alat dan perlengkapan dapat dilihat pada Tabel 20. Tabel 20. Biaya Penyusutan Alat Perlengkapan Usaha Gula Aren selama Periode Produksi 1 Bulan di Desa Mancang No. Jenis Alat Perlengkapan Usia Teknis Tahun Biaya Rata- rata Rp Persentase 1 Parang 5 4.141,67 4,87 2 Kapak 5 842,08 0,99 3 Batu Asah 10 877,08 1,03 4 Cetakan Bambu 5 1.278 1,50 5 Wajan 10 4.187,50 4,92 Universitas Sumatera Utara 6 Gayung 1 2.038 2,39 7 Ember 2 1.054 1,24 8 Sudip 2 1.031 1,21 9 Jerigen 1 3.150 3,70 10 Tungku 10 3.496 4,11 11 Palu Kayu 15 1.324 1,56 12 Kotak Papan 5 2.929 3,44 13 Tangga Bambu 0,5 54.792 64,37 14 Penyaring 2 3.958 4,65 Total 85.098 100 Sumber : Lampiran 5 Data Diolah Tabel 20 di atas memperlihatkan persentase yang terbesar dari penggunaan alat perlengkapan pada usaha pengolahan gula aren adalah biaya alat perlengkapan tangga bambu yaitu sebesar 64,37 dan terendah adalah biaya alat perlengkapan kapak yaitu sebesar 0,99 dari keseluruhan biaya alat. Dari uraian-uraian biaya tersebut diatas, maka rata-rata biaya tetap pada usaha pengolahan gula aren selama periode produksi 1 bulan di Desa Mancang sebesar Rp 181.465 per usaha per bulan. Untuk lebih jelasnya mengenai biaya tetap ini dapat dilihat pada Tabel 21. Tabel 21. Rata-rata Biaya Tetap pada Usaha Pengolahan Gula Aren selama Periode Produksi 1 Bulan di Desa Mancang No. Uraian Biaya Biaya Rata- rata Rp Persentase 1 Biaya PBB 96.367 53,10 2 Biaya Alat Perlengkapan 85.098 46,89 Jumlah 181.465 100 Sumber : Lampiran 4 dan 5 Data Diolah Tabel 21 di atas memperlihatkan persentase yang terbesar dari komponen biaya tetap pada usaha gula aren adalah biaya PBB yaitu sebesar 53,10 dan sisanya 46,89 adalah biaya alat perlengkapan. Universitas Sumatera Utara

5.3.2. Biaya Variabel