4.3. Daya Terima Panelis terhadap Mi Basah dengan Penambahan Tepung Ubi Jalar Orange Berdasarkan Indikator Rasa, Aroma, Warna dan Tekstur
Dalam menentukan tingkat kesukaan panelis terhadap mi basah yang terbuat dari campuran tepung terigu ditambah dengan tepung ubi jalar orange berdasarkan
indikator rasa, aroma, warna dan tekstur.
4.3.1. Indikator Rasa
Rasa mi basah sangat mempengaruhi tingkat kesukaan panelis, bahkan dapat dikatakan merupakan faktor penentu utama. Hasil penilaian panelis terhadap mi basah
berdasarkan indikator rasa dapat dilihat pada tabel 4.3. Tabel
4.3. Daya Terima Panelis terhadap Mi Basah dengan Penambahan Tepung Ubi Jalar Orange pada Indikator Rasa
No. Sampel ∑ Skor
Rata-rata Kriteria
Kesukaan
1. U
1
25 112
3,73 Cukup suka-
suka 2.
U
2
50 84
2,80 Kurang suka-
cukup suka 3.
U
3
75 68
2,27 Kurang suka-
cukup suka Tabel 4.3 dapat menunjukkan bahwa dari hasil penilaian 30 panelis yaitu
mahasiswa FKM-USU, dalam uji kesukaan pada indikator rasa yang paling disukai adalah sampel U
1
25 yaitu perbandingan jumlah tepung ubi jalar orange dan tepung terigu 25:75 dengan jumlah skor 112 dan nilai rata-rata 3,73, sehingga kriteria
kesukaan antara cukup suka hingga suka.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2. Indikator Aroma
Aroma merupakan bau yang sukar diukur sehingga biasanya menimbulkan pendapat yang berlainan dalam menilai kualitas aromanya. Dari hasil penelitian
diperoleh tingkat kesukaan panelis terhadap mi basah berdasarkan indikator aroma
seperti pada tabel di bawah ini. Tabel
4.4. Daya Terima Panelis terhadap Mi Basah dengan Penambahan Tepung Ubi Jalar Orange pada Indikator Aroma
No. Sampel ∑ Skor
Rata-rata Kriteria
Kesukaan
1. U
1
25 108
3,60 Cukup suka-
suka 2. U
2
50 89
2,97 Kurang suka-
cukup suka 3. U
3
75 73
2,43 Kurang suka-
cukup suka Dari Tabel 4.4 dapat diketahui bahwa jumlah skor tertinggi dalam uji kesukaan
mi basah pada indikator aroma adalah 108 yaitu pada sampel U
1
25 dan nilai rata-rata 3,60 dengan kriteria kesukaan yaitu antara cukup suka hingga suka.
4.3.3. Indikator Warna