1. Hasil Analisis Sampel 1. 1. Data Hasil Pengukuran kadar Aluminium 1. 1. 1. Perhitungan Koefisien Korelasi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4. 1. Hasil Analisis Sampel

Berdasarkan analisis Aluminium Al, BOD 5 , COD, pH, TSS dan Sulfida dari sampel Limbah pabrik gula dan air sungai Kapal Keruk di laboratorium maka didapat hasil analisis sebagai berikut:

4. 1. 1. Data Hasil Pengukuran kadar Aluminium

Dari hasil pengukuran absorbansi larutan standar aluminium diperoleh data yang dapat dilihat pada tabel 4. 1 berikut Tabel 4. 1. Data Hasil Pengukuran Absorbansi Larutan Standar Aluminium No Kadar grmL Absorbansi 1 0,00 0,000 2 0,05 0,127 3 0,10 0,254 4 0,15 0,358 5 0,20 0,467 6 0,25 0,583 Hasil pengukuran absorbansi seri larutan standar aluminium diplotkan terhadap kosentrasi larutan standar sehingga diperoleh suatu kurva kalibrasi. Kurva kalibrasi Universitas Sumatera Utara berupa garis lurus linear yang diturunkan dengan metode Least Square dengan perhitungan seperti pada Tabel 4. 2 di bawah ini: Tabel 4. 2. Penurunan Persamaan Garis Regresi dengan Metode Least Square No i Χ Α Υ i Χ − Χ i Υ − Υ i 2 Χ − Χ i 2 Υ − Υ i Υ − Υ Χ − Χ i i 1 2 3 4 5 6 0,00 0,05 0,10 0,15 0,20 0,25 0,000 0,127 0,254 0,358 0,467 0,583 -0,125 -0,075 -0,025 0,025 0,075 0,125 -0,2982 -0,1712 -0,0442 0,0598 0,1688 0,2848 0,015625 0,005625 0,000625 0,000625 0,005625 0,015625 0,08892324 0,02930944 0,00195364 0,00357604 0,02849344 0,08111104 0,037275 0,012840 0,001105 0,001495 0,012660 0,035600 Σ 0,75 1,789 0,000 -0,0002 0,043750 0,23336684 0,100975 0,125 6 0,75 = = Χ ∑ = Χ n 0,298 6 1,789 = = Υ ∑ = n Y 2 Persamaan garis regresi untuk kurva kalibrasi dapat diturunkan dari persamaan garis: = ax + b Di mana, a = slope b = intersep y Universitas Sumatera Utara Selanjutnya harga slope dapat ditentukan dengan menggunakan metode Least Square sebagai berikut : ∑ ∑ − − − = 2 X Xi Y Yi X Xi a 04375 , 100975 , = a 308 , 2 = a Sedangkan harga intersep b dapat diperoleh melalui persamaan : X a Y = +b X a Y b − = = 0,2982 – 2,308 0,125 = 0,0097

4. 1. 1. 1. Perhitungan Koefisien Korelasi

Koefisien korelasi r dapat ditentukan sebagai berikut : { } { }{ } 0.999 125 0,10104355 0,100975 925 0,01020979 0,100975 0,23336684 0,043750 0,100975 2 2 = = = = − − − − = ∑ ∑ ∑ r Y Yi X Xi Y Yi X Xi r Universitas Sumatera Utara Yeliza Rahim : Analisis Kandungan Aluminium Al, Sulfida, BOD, COD, Total Padatan Tersuspensi TSS dan pH dari Air Sungai Kapal Keruk di Desa Karang Anyer Kec. Secanggang Kab. Langkat, 2010 Dari persamaan garis regresi di atas diperoleh kurva kalibrasi larutan standar Aluminium yang dilihat pada Gambar 4. 1 berikut : 0.000 0.127 0.254 0.358 0.467 0.583 y = 2.308x + 0.009 R² = 0.998 0.000 0.100 0.200 0.300 0.400 0.500 0.600 0.700 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 A b so rb a n si Konsentrasi Al mgL Kurva Y‐Vs‐X Gambar 4. 1. Kurva Kalibrasi Larutan Standar Aluminium Penentuan Kadar Aluminium Kadar Al dapat ditentukan dengan menggunakan metode kurva kalibrasi dengan mensubtitusi nilai Y absorbansi yang diperoleh dari hasil pengukuran terhadap garis regresi dan kurva kalibrasinya y = 2,308x + 0,0097 sehingga diperoleh konsentrasi Al. Untuk sampel Outlet Limbah dari kolam IV ke sawah diperoleh nilai absorbansi: A 1 = 0,494, A 2 = 0,492, A 3 = 0,495 Dengan mensubtitusikan nilai Y absorbansi kebersamaan regresi: Y = 2,308 x + 0,0097 Diperoleh : X 1 = 0,2098 grmL, X 2 = 0,2089 grmL, X 3 = 0,2103 grmL Universitas Sumatera Utara Dengan demikian kadar aluminium untuk sampel hulu air sungai Kapal Keruk, sampel pertemuan limbah ke badan sungai dan hilir sungai dapat dilihat pada tabel 4. 3. Tabel 4. 3 Data Hasil Pengukuran Kadar Aluminium No Sampel Absorbansi Konsentrasi grmL Rata-rata C grmL 1 Sampel Outlet Limbah dari kolam IV ke sawah 0,494 0,492 0,495 0,2098 0,2089 0,2103 0,2097 2 Sampel Hulu Air Sungai Kapal Keruk 0,261 0,258 0,263 0,1089 0,1076 0,1097 0,1087 3 Sampel Pertemuan Limbah ke Badan Sungai 0,367 0,364 0,370 0,1548 0,1535 0,1561 0,1548 4 Sampel Hilir Sungai Kapal Keruk 0,273 0,271 0,274 0,1140 0,1132 0,1145 0,1139 Nilai aluminium hulu sungai, hilir sungai dan pertemuan ke badan sungai bila dibandingkan dengan baku mutu limbah air menurut PPRI No. 20 Tahun 1990 memiliki nilai lebih rendah dari baku mutu. Sedangkan aluminium untuk sampel Out tlet memiliki nilai yang melampaui nilai baku mutu. Universitas Sumatera Utara

4. 1. 2. Data Pengukuran Kadar Sulfida