Uji Normalitas Metode Analisis Data 1. Tahapan Penentuan Metode Analisis Data dengan Uji Asumsi Dasar

3.4. Metode Analisis Data 3.4.1. Tahapan Penentuan Metode Analisis Data dengan Uji Asumsi Dasar

3.4.1.1. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal atau tidak. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengetahui distribusi populasi yang diamati adalah Uji One Sample Kolmogorov- Smirnov OS-KS. OS-KS dihitung dari perbedaan nilai absolut terbesar antara fungsi distribusi kumulatif pengamatan dengan fungsi distribusi kumulatif teoritis. Langkah-langkah dalam pengujian OS-KS adalah: a. Menyusun data hasil pengamatan mulai dari nilai terkecil sampai nilai terbesar. b. Menghitung distribusi frekuensi kumulatif relatif yang dinotasikan dengan Fa X, dari data yang telah disusun. c. Menghitung nilai Z dengan menggunakan rumus: …………………………………………………………………3.1. Dimana: Z : nilai normal baku x i : nilai pengamatan ke-i µ : nilai rata-rata σ : nilai standar deviasi Nilai µ dan σ dihitung dengan rumus: ……………………………………………………………………3.2. Dimana: µ : nilai rata-rata n : jumlah pengamatan jumlah sampel Universitas Sumatera Utara ∑x i : total nilai pengamatan ………………………………………………………3.3. Dimana: σ : nilai standar deviasi n : jumlah pengamatan jumlah sampel x i : nilai pengamatan ke-i d. Menghitung distribusi frekuensi kumulatif teoritis berdasarkan area kurva normal dan notasikan dengan Fe X. Luas area kurva normal dapat dilihat pada tabel wilayah luas di bawah kurva normal. e. Luas area kurva normal diperoleh dengan melihat nilai desimal pertama pada kolom dan nilai desimal kedua pada baris. f. Menghitung selisih antara Fa X dengan Fe X. g. Menghitung nilai D maksimum yakni selisih angka | Fa X – Fe X| tertinggi. D = Maks | Fa X – Fe X |………………………………………………3.4. h. Bandingkan nilai D yang diperoleh dengan nilai D α sesuai dengan nilai α dan jumlah sampel n. Hipotesis yang diajukan adalah: H : Distribusi sampel tidak berbeda nyata dengan distribusi normal Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal H 1 : Distribusi sampel berbeda nyata dengan distribusi normal Sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal Kriteria pengambilan keputusan adalah: - H diterima jika D ≤ D α - H 1 diterima jika D D α Universitas Sumatera Utara Jika dilihat dengan grafik kurva normal dan grafik p-p plot maka data dapat dikatakan normal jika kurva tidak melenceng ke kiri atau melenceng ke kanan sisi kanan dan sisi kiri sama lebarnya. Grafik normal p-p plot maka data dapat dikatakan normal jika titik-titik pada grafik p-p plot menyebar sesuai dengan garis diagonalnya.

3.4.1.2. Uji Linearitas